Sebut Tren IHSG Membaik, Airlangga: Merespons Kebijakan Pemerintah Tangani Covid

Selasa, 15 September 2020 10:59 WIB

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam dialog khusus virtual yang digelar Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dan Tempo Media Group, Kamis, 20 Agustus 2020.

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan tren di pasar modal mulai membaik. Kendati beberapa waktu lalu sempat terjadi disrupsi atau hiccup pada nilai Indeks Harga Saham Gabungan.

"Kemarin memang ada hiccup sedikit tapi hiccup ini sudah terecover kembali. Hari Jumat kemarin adalah trading terbesar sepanjang sejarang, tradenya positif karena merespon kebijakan pemerintah menangani pandemi Covid-19," ujar Airlangga dalam siaran langsung, Selasa, 15 September 2020.

IHSG sempat anjlok cukup dalam sebesar minus 5,01 persen ke angka 4.891,46 pada Kamis, 10 September 2020 setelah pada sehari sebelumnya juga berada di zona merah dengan minus 1,81 persen.

Kala itu, Airlangga mengatakan anjloknya indeks di Bursa Efek Indonesia itu disebabkan ketidakpastian akibat pengumuman kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Rabu malam.

Pada Jumat, IHSG kembali menghijau dengan tumbuh positif 2,56 persen ke angka 5.016,7 pada Jumat, 11 September 2020. Di awal pekan ini, Senin, 14 September 2020 pu, indeks kembali tumbuh positif 2,89 persen ke level 5.161,8.

Advertising
Advertising

<!--more-->

Sementara, pada hari ini, indeks dibuka menguat pada pembukaan perdagangan. IHSG dibuka pada angka 5.169,2. Namun, pada berdasarkan pantauan Tempo pukul 10.28 WIB, indeks berada di zona mrah dengan anjlok 0,71 persen 5125,6.

Namun demikian, Airlangga mengatakan bahwa sejak 1 April 2020 yang dijadikan sebagai batas bawah indeks, beberapa sektor di bursa efek memang mengalami pertumbuhan positif.

Antara lain agrikultur 26 persen, kimia 21 persen, industri manufaktur 17 persen, pertambangan 16 persen, keuangan 14 persen dan infrastruktur 4 persen. "Ini adalah tren yang bisa kita tangkap bahwa ekonomi membaik."

Airlangga mengatakan pada siklusnya, kenaikan pandemi Covid-19 akan menyebabkan ekonomi tertekan rendah. Karena itu pemerintah melihat penanganan Covid-19 adalah jangka menengah di mana defisit anggaran baru akan dikembalikan di bawah 3 persen.

"Sehingga antara sekarang hingga 2021-2022 menjadi penting untuk penanganan terintegrasi. Sektor kesehatan masih prioritas utama," kata Airlangga.

Baca juga: Airlangga Yakin Target 5,6 Juta Penerima Kartu Prakerja Tercapai Bulan Ini

CAESAR AKBAR

Berita terkait

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

1 hari lalu

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

Amerika Serikat diklaim mendukung penundaan kebijakan UU Anti Deforestasi Uni Eropa yang dianggap merugikan sawit Indonesia.

Baca Selengkapnya

Respons Internal Partai Golkar Soal Peluang Jokowi dan Gibran Bergabung

2 hari lalu

Respons Internal Partai Golkar Soal Peluang Jokowi dan Gibran Bergabung

Airlangga menuturkan Partai Golkar terbuka bagi kader terbaik bangsa.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

3 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

4 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bertemu Menlu Singapura, Bahas Kerja Sama Energi Hijau hingga Data Center di IKN

4 hari lalu

Airlangga Bertemu Menlu Singapura, Bahas Kerja Sama Energi Hijau hingga Data Center di IKN

Airlangga Hartarto optimistis hubungan ekonomi kedua negara terus terjalin kuat.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Tak Pengaruhi Rupiah, Indofarma Masih Tunggak Gaji Karyawan

5 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Tak Pengaruhi Rupiah, Indofarma Masih Tunggak Gaji Karyawan

Ekonom menyebut putusan MK terkait sidang sengketa Pilpres tak banyak mempengaruhi nilai tukar rupiah.

Baca Selengkapnya

Putusan MK Tolak Gugatan Pilpres, Airlangga: Pilpres Sudah Selesai, Selamat Pak Prabowo dan Gibran

5 hari lalu

Putusan MK Tolak Gugatan Pilpres, Airlangga: Pilpres Sudah Selesai, Selamat Pak Prabowo dan Gibran

Putusan MK menolak seluruh gugatan sengketa Pilpres. Menurut Airlangga, putusan tersebut memberi kepastian pada investor.

Baca Selengkapnya

Reaksi Pemimpin Parpol atas Putusan MK dalam Perkara Sengketa Pilpres

6 hari lalu

Reaksi Pemimpin Parpol atas Putusan MK dalam Perkara Sengketa Pilpres

Surya Paloh mengajak seluruh elite politik menghargai dan menghormati putusan MK.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

6 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

Airlangga Nilai Putusan MK Beri Kepastian bagi Investor

6 hari lalu

Airlangga Nilai Putusan MK Beri Kepastian bagi Investor

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto merespons soal dampak putusan MK yang menolak seluruh gugatan sengketa Pilpres.

Baca Selengkapnya