Rizal Ramli Sebut Surat Utang Negara Bikin Ekonomi Jeblok
Reporter
Francisca Christy Rosana
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Jumat, 21 Agustus 2020 19:28 WIB
TEMPO.CO, Jakarta – Ekonom senior Rizal Ramli mengatakan penerbitan surat utang negara (SUN) berkontribusi membuat pertumbuhan ekonomi negara semakin jeblok. Sebab, 30 persen uang yang beredar di kalangan menengah atas akan diserap oleh negara setiap kali pemerintah menerbitkan SUN.
“Kenapa, karena SUN dijamin 100 persen dan yield-nya (bunga) 2 persen lebih tinggi dari deposito. Enggak aneh kalau orang-orang kaya berbondong-bondong ikut (SUN),” ujar Rizal dalam diskusi virtual bersama RMOL, Jumat, 21 Agustus 2020.
Menurut Rizal, penerbitan SUN membuat pertumbuhan kredit perbankan anjlok. Pada 2019, misalnya, pertumbuhan kredit tercatat hanya menyentuh 6,08 persen. Seharusnya, Rizal menyebut, dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang berada di kisaran 5 persen pada tahun itu, pertumbuhan kredit perbankan bisa mencapai 16-18 persen.
Kemudian pada paruh pertama 2020, pertumbuhan kredit perbankan juga belum menunjukkan angka yang agresif. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), hingga Mei 2020, kredit perbankan hanya tumbuh 3,04 persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.
“Jadi banyak yang enggak paham soal utang ini punya dampak membuat ekonomi makin merosot,” ucapnya.
<!--more-->
Pada Juli lalu, pemerintah mengumumkan soal pelelangan surat utang negara dalam mata uang rupiah. Penerbitan surat utang ini dimaksudkan untuk memenuhi sebagian target pembiayaan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2020.
Pelaksanaan lelang dilakukan berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 168/PMK.08/2019 tentang Lelang Surat Utang Negara di Pasar Perdana Domestik dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 38/PMK.02/2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Keuangan Negara untuk Penanganan Pandemi Covid-19. Pemerintah mematok target indikatif dari lelang tersebut sebesar Rp 20 triliun dan maksimum Rp 40 triliun.
Baca juga: Rizal Ramli: Kok Menteri Keuangan Kaya Orang Bohong Bilang Belum Resesi
FRANCISCA CHRISTY ROSANA | CAESAR AKBAR