BAF Beri Relaksasi Kredit untuk 200 Ribu Konsumen Akibat Corona

Rabu, 3 Juni 2020 18:49 WIB

Petugas bank melayani nasabah dengan mengenakan sarung tangan dari balik sekat transparan di Kantor Cabang Digital Bank Mandiri Syariah Thamrin, Jakarta, Rabu, 3 Juni 2020. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bussan Auto Finance (BAF) telah memberikan relaksasi kredit bagi ratusan ribu konsumennya. Keringanan ini diberikan kepada konsumen yang terdampak Covid-19 sesuai ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Kami juga berupaya mendeteksi konsumen yang terdampak ditinjau dari jenis dan sektor pekerjaan konsumen," kata Presiden Direktur BAF Lynn Ramli dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu, 3 Juni 2020.

Sejak diberlakukan pada April lalu, hingga kini BAF telah menyetujui lebih dari 200 ribu permohonan relaksasi kredit. Dari jumlah tersebut, konsumen pembiayaan motor baru Yamaha paling mendominasi permohonan relaksasi kredit.

Relaksasi kredit ini merupakan salah satu bantuan pemerintah kepada warga terdampak pandemi corona. Dalam POJK Nomor 11 Tahun 2020, ada enam bentuk relaksasi yang diatur OJK. Mulai dari penurunan suku bunga, perpanjangan jangka waktu, hingga konversi kredit atau pembiayaan menjadi penyertaan modal sementara.

Menurut Ramli, semua permintaan konsumen akan dilayani dengan baik dan mudah oleh para karyawan perusahaannya. Menurut dia, konsumen cukup mengajukan permohonan di www.baf.id dengan melengkapi dokumen pendukung yang dipersyaratkan. "Atau ke kantor cabang terdekat."

Nantinya keringanan diberikan BAF kepada konsumen yang memenuhi kriteria. Bentuknya berupa perubahan tanggal jatuh tempo, penurunan nilai angsuran dengan perpanjangan tenor, atau penundaan sebagian angsuran (pokok dan bunga).

Berita terkait

YLKI Kirim Surat ke Satgas Pasti, Minta Pemberantasan Pinjol Sampai ke Akarnya

18 jam lalu

YLKI Kirim Surat ke Satgas Pasti, Minta Pemberantasan Pinjol Sampai ke Akarnya

Kabid Pengaduan YLKI Rio Priambodo mengungkapkan, lembaganya telah mengirim surat kepada Satgas Pasti terkait aduan konsumen Pinjol ilegal.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

1 hari lalu

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.

Baca Selengkapnya

Konflik Nurul Ghufron dengan Anggota Dewas Albertina Ho, KPK: Tidak Ada Berantem

1 hari lalu

Konflik Nurul Ghufron dengan Anggota Dewas Albertina Ho, KPK: Tidak Ada Berantem

Juru bicara KPK Ali Fikri mengatakan laporan Nurul Ghufron tersebut murni pribadi.

Baca Selengkapnya

YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

1 hari lalu

YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

Satgas Pasti menemukan 537 entitas pinjol ilegal di sejumlah situs dan aplikasi sepanjang Februari hingga Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Laba Bersih BTN Kuartal I 2024 Tumbuh 7,4 Persen, Tembus Rp 860 M

2 hari lalu

Laba Bersih BTN Kuartal I 2024 Tumbuh 7,4 Persen, Tembus Rp 860 M

BTN mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 7,4 persen menjadi Rp 860 miliar pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

2 hari lalu

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya

Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

2 hari lalu

Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

BI mengungkapkan uang beredar dalam arti luas pada Maret 2024 tumbuh 7,2 persen yoy hingga mencapai Rp 8.888,4 triliun.

Baca Selengkapnya

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

2 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Najeela Shihab Sayangkan Literasi Keuangan Anak Masih Rendah, Tapi Akses Keuangan Sudah Tinggi

3 hari lalu

Najeela Shihab Sayangkan Literasi Keuangan Anak Masih Rendah, Tapi Akses Keuangan Sudah Tinggi

Najeela Shihab menilai kualitas hubungan dalam keluarga sangatlah menentukan kemampuan seseorang untuk punya literasi keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya

Bank KB Bukopin Turunkan Rasio Kredit Berisiko

4 hari lalu

Bank KB Bukopin Turunkan Rasio Kredit Berisiko

PT Bank KB Bukopin menurunkan rasio kredit berisiko hingga di bawah 35 persen.

Baca Selengkapnya