Jokowi Minta BUMN Kebut Produksi Alat PCR Lokal Bulan Ini

Reporter

Bisnis.com

Editor

Rahma Tri

Senin, 11 Mei 2020 12:26 WIB

Ilustrasi PCR Test. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo meminta industri dalam negeri mulai memproduksi alat pengujian berbasis polymerase chain reaction (PCR) setidaknya akhir bulan ini, Mei 2020, atau awal Juni 2020. Menurut Jokowi, laporan Kementerian Riset dan Teknologi menyebutkan bawa pengembangan kit test PCR sudah rampung.

“Saya minta ini inovasi yang telah dilakukan ini mulai kita bisa produksi secara masal sehingga kita tidak tergantung lagi dengan produk impor negara lain,” kata Presiden membuka rapat terbatas percepatan penanganan pandemi Covid-19 melalui video conference dari Istana Merdeka, Senin 11 Mei 2020.

Tak hanya itu, Jokowi juga menagih target kapasitas uji spesimen sebanyak 10.000 per hari. Saat ini kapasitas pengujian PCR di Tanah Air sekitar 4.000 spesimen hingga 5.000 spesimen per hari.

Dia menyebut bahwa satu hal yang perlu diperhatikan adalah kesiapan sumber daya manusia. Selain itu juga kekurangan alat pengujian seperti reagen PCR, RNA, dan VTM. “Saya minta ini diselesaikan dalam minggu ini,” kata Jokowi.

Presiden Jokowi meminta hasil riset dan inovasi didukung penuh dan proses perizinan dilakukan secara cepat. Dengan demikian harmonisasi dengan industri, baik BUMN maupun swasta juga dapat secepat mungkin dilakukan.

Advertising
Advertising

Jokowi mengatakan, dirinya juga mendapatkan laporan mengenai keberhasilan Kemenristek mengembangan tes diagnosis non-PCR, ventilator, serta mobila ibo security level 2. Sama dengan PCR, Presiden berharap seluruh inovasi tersebut dapat segera diproduksi secara massal untuk mempercepat penanganan virus Corona di Indonesia.

Selain itu, Jokowi juga melihat sudah ada kemajuan signifikan pada tahapan-tahapan untuk menemukan vaksin yang sesuai dengan Indonesia. “Saya melihat sudah ada kemajuan yang signifikan dalam pengujian plasma yang rencananya ini akan dilakukan uji klinis berskala besar di beberapa rumah sakit dan juga stem cell untuk menggantikan jaringan paru yang rusak. Kemajuan signifikan juga terjadi pada penelitian all gnome sequencingi,” ujarnya.

Berita terkait

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

3 jam lalu

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

Wapres mengatakan presidential club ini bisa dalam bentuk konsultasi baik secara personal maupun informal, jika sulit diformalkan

Baca Selengkapnya

Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

3 jam lalu

Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

Jerry Sambuaga mengatakan baik Jerman maupun Indonesia memegang posisi penting di regional masing-masing.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan PPDS: Pendidikan Dokter Spesial Gratis, Dapat Gaji Lagi

3 jam lalu

Jokowi Resmikan PPDS: Pendidikan Dokter Spesial Gratis, Dapat Gaji Lagi

Kementerian Kesehatan membuka Program Pendidikan Dokter Spesialis atau PPDS berbasis rumah sakit pendidikan gratis.

Baca Selengkapnya

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

5 jam lalu

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

Bea Cukai menanggapi unggahan video Tiktok yang mengaku mengirim cokelat dari luar negeri senilai Rp 1 juta dan dikenakan bea masuk Rp 9 juta.

Baca Selengkapnya

Daftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

6 jam lalu

Daftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Indonesia Digital Test House menjadi laboratorium uji perangkat digital terbesar di Asia Tenggara. Simak pesan peresmian Jokowi.

Baca Selengkapnya

Pabrik Bata di Purwakarta Ditutup, Ini Komentar dari Jokowi hingga Pj. Gubernur Jabar

7 jam lalu

Pabrik Bata di Purwakarta Ditutup, Ini Komentar dari Jokowi hingga Pj. Gubernur Jabar

Presiden Jokowi menilai tutupnya pabrik sepatu Bata karena pertimbangan efisiensi dan tidak menggambarkan kondisi perekonomian Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB

7 jam lalu

Kisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB

PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) dalam komitmennya mendukung pengarusutamaan gender.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

7 jam lalu

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek

8 jam lalu

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek

Pabrik sepatu Bata tutup, Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo

9 jam lalu

Respons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo

Isu penambahan kementerian di Kabinet Prabowo mendapat respons dari Presiden Jokowi, Gibran, dan Partai Gerinda. Apa katanya?

Baca Selengkapnya