Jokowi Sebut Kinerja Ekonomi RI Lebih Baik Dibanding Negara Lain

Rabu, 6 Mei 2020 13:10 WIB

Presiden Jokowi membimbing pengucapan sumpah jabatan dalam pelantikan Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Antar Waktu periode 2017-2022 dan Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) di Istana Negara Jakarta, Rabu, 15 april 2020. Pool-Kompas/Wawan H Prabowo

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Jokowi membuka Sidang Kabinet Paripurna yang membahas Pagu Indikatif Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Tahun Anggaran 2021, Rabu, 6 Mei 2020 lewat teleconference. Dalam kesempatan itu, Jokowi menegaskan bahwa kinerja ekonomi Indonesia masih lebih baik dibanding beberapa negara lain

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, ekonomi Indonesia year on year (YoY) di triwulan I tahun 2020 tumbuh 2,97 persen. Angka ini lebih lambat 2 persen dibandingkan dengan pertumbuhan di kuartal IV 2019, yang tumbuh 4,97 persen.

"Walaupun hanya tumbuh 2,97 persen tapi dibandingkan dengan negara lain yang telah merilis angka pertumbuhannya, kinerja ekonomi negara kita relatif masih baik," kata Jokowi.

Jokowi membandingkan dengan beberapa negara lain yang mengalami kontraksi, membuat pertumbuhan ekonominya negatif. Cina turun dari +6 persen menjadi -6,8 persen, yang berarti YoY deltanya 12,8 persen. Prancis deltanya minus 6,25 persen, Hongkong delta 5,9 persen, Spanyol delta 5,88 persen, hingga Italia delta 4,95 persen.

Jokowi mengakui Covid-19 telah memukul perekonomian banyak negara. Indonesia pun termasuk ikut terdampak. Jokowi mengatakan ada beberapa subsektor yang berkontribusi negatif terhadap pertumbuhan di kuartal I 2020.

Advertising
Advertising

"Pangan, Tanaman pangan -0,31, hati-hati dengan angka ini. Sekali lagi hati-hati dengan angka-angka ini. Pangan -0,31. Apalagi sudah beberapa kali saya sampaikan FAO peringatkan krisis pangan," kata Jokowi.

Karena itu ia mengingatkan agar sektor petanian harus digenjot agar terus berproduksi. Namun dorongan ini tetap harus dikuti dengan penerapan protokol kesehatan yang baik, karena situasi masih dalam status pandemi.

Berita terkait

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

2 jam lalu

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

Masa jabatan kepala desa akhirnya diperpanjang dari 6 tahun menjadi 8 tahun. Beleid gres itu tertuang dalam UU Desa yang diteken Jokowi.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

3 jam lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

10 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

11 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

12 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

12 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

12 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

13 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

14 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

14 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya