Dibuka Menguat, IHSG Diprediksi Bakal Lanjutkan Penguatan

Senin, 20 April 2020 09:39 WIB

Karyawan melintas di depan layar pergerakan IHSG, Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin, 10 Juni 2019. Pasca libur Lebaran, perdagangan IHSG dibuka menguat 90,91 poin atau 1,4 persen ke 6.300,036, sementara pada sore harinya IHSG diutup di level 6.289,61. ANTARA/Sigid Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan ini diperkirakan melanjutkan penguatan setelah naik tajam pada akhir pekan lalu. "Masih berpotensi menguat di tengah pasar yang bergerak bervariasi," tulis Tim Riset Samuel sekuritas dalam laporan yang dikutip, Senin, 20 April 2020.

IHSG pada awal pekan ini dibuka menguat 6,32 poin atau 0,14 persen ke posisi 4.641,15. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 1,42 poin atau 0,2 persen menjadi 696,89.

Adapun bursa saham di AS ditutup menguat pada akhir pekan lalu dipicu oleh berita mengenai potensi ditemukannya obat virus Corona atau Covid-19 oleh perusahaan bioteknologi AS Gilead Sciences dan pengumuman Trump terkait pedoman untuk pembukaan kembali ekonomi di AS. Indeks Dow Jones pada Jumat pekan lalu ditutup naik 3 persen, S&P naik 2,7 persen dan Nasdaq naik 1,4 persen.

Sementara itu, perkiraan akan kelebihan ketersediaan (oversupply) minyak telah menekan harga minyak WTI sehingga turun tajam 8,7 persen dan menembus harga terendahnya dalam 18 tahun terakhir ke US$ 18,27 per barel. Sedangkan Brent masih naik 0,9 persen ke US$ 28,08 per barel.

Dari sisi eksternal lainnya ada faktor sentimen perekonomian Cina diberitakan mengalami kontraksi 6,8 persen (yoy) di kuartal I-2020. Itu merupakan penurunan pertama kalinya sejak Cina mulai melaporkan PDB-nya secara kuartalan di 1992.

Advertising
Advertising

Adapun bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei melemah 189,6 poin atau 0,95 persen ke 19.707,7, indeks Hang Seng menguat 6,5 poin atau 0,03 persen ke 24.386,5, dan indeks Straits Times melemah 9,97 poin atau 0,38 persen ke 2.604,63.

Di Indonesia, minggu lalu diberitakan realisasi penerimaan pajak di kuartal I-2020 masih tumbuh tipis 0,4 persen (yoy) menjadi Rp 279,9 triliun. IHSG akhir pekan lalu ditutup menguat tajam 3,44 persen ke level 4,634.8 di tengah penguatan bursa regional. Namun investor asing masih mencatatkan jual bersih sebesar Rp 552,2 miliar.

ANTARA

Berita terkait

Starlink Masuk RI, Kominfo: Kompetisi Bikin Hidup Lebih Hidup, Kita Tidak Berada di Zona Nyaman

11 jam lalu

Starlink Masuk RI, Kominfo: Kompetisi Bikin Hidup Lebih Hidup, Kita Tidak Berada di Zona Nyaman

Kementerian Kominfo yakin kedatangan investor asing seperti Starlink tak akan mengganggu bisnis perusahaan penyedia layanan telekomunikasi eksisting.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

1 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

4 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

8 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

9 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

11 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

11 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

11 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

12 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

15 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya