Pandemi Corona, YLKI Minta Pemerintah Jaga Pasokan Elpiji 3 Kg

Selasa, 14 April 2020 20:35 WIB

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono menunjukkan tabung gas Elpiji yang telah dioplos saat rilis kasus pengoplosan tabung gas Elpiji di kawasan Cipayung, Jakarta Timur, 22 Januari 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Tulus Abadi mengatakan pada masa pandemi virus Corona atau Covid-19 Pemerintah dan Pertamina harus bisa menjaga ketersediaan dari pasokan elpiji 3 kilogram bersubsidi.

"Jangan sampai ada kantong-kantong yang bolong atau mengalami kelangkaan karena kalau kelangkaan pasti dampaknya ke kenaikan harga," kata Tulus saat diskusi virtual Jaring Pengaman Sosial Energi di Masa Pandemi Corona, Selasa 14 April 2020.

Tulus menjelaskan, menjaga ketersediaan pasokan elpiji 3 kilogram ini sangat perlu diperhatikan, saat pandemi seperti. Karena energi adalah salah satu kebutuhan pokok masyarakat.

Menurutnya, jika kelangkaan terjadi maka akan mempengaruhi harga eceran tertinggi (HET), dan ini pasti mempengaruhi daya beli masyarakat yang sedang tertekan karena terdampak pandami. Adapun HET elpiji 3 kilomgram subsidi yang ditetapkan oleh pemerintah daerah berkisar antara Rp 18 ribu hingga Rp 27 ribu per tabung, sesuai dengan wilayah kabupaten kota.

"Karena sering terjadi pelanggaran terhadap HET yang ditetapkan pemerintah pusat atau daerah. Jadi saya kira HET harus dijaga, jangan sampai terjadi kelngkaan dan HET naik tak terkendali," ucapnya.

Sebelumnya, PT Pertamina (Persero) melalui Marketing Operation Region (MOR) III Jawa bagian Barat, menambah pasokan elpiji subsidi 3 kilogram di wilayah Jabodetabek alias Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang Raya, dan Bekasi. Besar tambahan pasokan pada April 2020 ini hampir mencapai 50 persen atau totalnya sekitar 1,74 juta tabung elpiji.

“Kami memperkirakan adanya peningkatan kebutuhan elpiji karena sebagian besar masyarakat kini berada di rumah sehingga aktivitas memasak juga bertambah. Melihat situasi tersebut, kami melakukan penambahan pasokan LPG subsidi untuk mempermudah masyarakat,” jelas Unit Manager Communication Relations & CSR MOR III Dewi Sri Utami dalam keterangan tertulis, Sabtu 4 April 2020.

Selain suplai regular tersebut, pasokan tambahan lebih dari 1,8 juta tabung elpiji subsidi ini disuplai secara bertahap pada bulan April 2020. Di wilayah Jabodetabek, pada kondisi normal, rata-rata penyaluran elpiji 3 kilogram mencapai 1,2 juta tabung per hari.

Dewi menjelaskan, di Jakarta, total penambahan mencapai 150 ribu tabung elpiji 3 kilogram. Sementara di Tangerang Raya yang meliputi Kota Tangerang Selatan, Kota dan Kabupaten Tangerang akan ditambah hingga 490 ribu tabung elpiji 3 kilogram. Sedangkan, Bogor, Depok, dan Bekasi (kota dan kabupaten) masing-masing ditambah sebanyak 67 ribu, 31 ribu, dan 1 juta tabung gas melon.

EKO WAHYUDI l CAESAR AKBAR

Berita terkait

Karen Agustiawan Bantah Terima Gratifikasi Pengadaan LNG: Itu Gaji Saya

6 jam lalu

Karen Agustiawan Bantah Terima Gratifikasi Pengadaan LNG: Itu Gaji Saya

Dalam sidang di Pengadilan Tipikor, Karen Agustiawan membandingkan dan menyinggung kasus bekas pimpinan KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Dukung Pembalap Muda, Pertamina - Mandalika Racing Series Berkolaborasi

1 hari lalu

Dukung Pembalap Muda, Pertamina - Mandalika Racing Series Berkolaborasi

Ajang ini adalah bukti nyata bahwa dengan dukungan penuh dari seluruh masyarakat dan stakeholder, kita dapat membangun masa depan yang gemilang

Baca Selengkapnya

Pertamina Renjana Cita Srikandi, Mendorong Pemberdayaan Perempuan Indonesia

1 hari lalu

Pertamina Renjana Cita Srikandi, Mendorong Pemberdayaan Perempuan Indonesia

Festival akbar ini merupakan wujud komitmen Pertamina dalam mendukung dan memajukan peran perempuan di berbagai bidang.

Baca Selengkapnya

Pengelolaan Pertamina di Blok Rokan dan Mahakam Simbol Kebangkitan Energi Nasional

1 hari lalu

Pengelolaan Pertamina di Blok Rokan dan Mahakam Simbol Kebangkitan Energi Nasional

Sejak alih kelola Blok Mahakam dan Blok Rokan, Pertamina mampu meningkatkan produksi migas.

Baca Selengkapnya

Pertamina Merilis Competency Development Program

3 hari lalu

Pertamina Merilis Competency Development Program

Pertamina merilis Competency Development Program sebagai bagian dari Pertamina Investment Excellent untuk menjawab kebutuhan serta tantangan bisnis ke depan, khususnya terkait pengelolaan dan eksekusi investasi.

Baca Selengkapnya

Kapal Pertamina Transko Moloko Resmi Beroperasi di Perairan Internasional

3 hari lalu

Kapal Pertamina Transko Moloko Resmi Beroperasi di Perairan Internasional

PT Pertamina Trans Kontinental memulai operasional kapal Transko Moloko miliknya di perairan Malaysia.

Baca Selengkapnya

Pertamina Berikan Kado Terbaik untuk Kebangkitan UMKM di Indonesia

4 hari lalu

Pertamina Berikan Kado Terbaik untuk Kebangkitan UMKM di Indonesia

PT Pertamina (Persero) memberikan kado istimewa bagi kebangkitan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan Kasus Eks Dirut Pertamina, Ketahui Pula Soal Saksi Memberatkan Berdasar KUHAP

4 hari lalu

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan Kasus Eks Dirut Pertamina, Ketahui Pula Soal Saksi Memberatkan Berdasar KUHAP

Jusuf Kalla alias JK menjadi saksi meringankan dalam sidang eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan. Ketahui pula soal saksi memberatkan dar KUHAP?

Baca Selengkapnya

3 Poin Kesaksian Jusuf Kalla Saat Jadi Saksi Meringankan Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

4 hari lalu

3 Poin Kesaksian Jusuf Kalla Saat Jadi Saksi Meringankan Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Jusuf Kalla atau JK menjadi saksi meringankan dalam sidang eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan. Ini tiga poin pembelaannya.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan dalam Kasus Eks Dirut Pertamina, Begini Aturan Hukumnya

4 hari lalu

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan dalam Kasus Eks Dirut Pertamina, Begini Aturan Hukumnya

Jusuf Kalla alias JK menjadi saksi meringankan dalam sidang kasus dugaan korupsi terdakwa Eks Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan.

Baca Selengkapnya