Corona, Emiten Ini Catat Lonjakan Permintaan Gas Oksigen RS

Selasa, 24 Maret 2020 12:39 WIB

Sejumlah tabung oksigen telah disiapkan di Wisma Atlet yang akan dijadikan RS khusus Corona, di Jakarta, 21 Maret 2020. Sesuai arahan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, jumlah tower yang dipersiapkan untuk RS Darurat Covid 19 adalah sebanyak empat tower yakni tower 1,3,6 dan 7. Foto: KEMENBUMN

TEMPO.CO, Jakarta - Lonjakan jumlah pasien yang terpapar virus Corona atau Covid-19 belakangan ini secara otomatis mendongkrak permintaan gas di sektor medis khususnya oksigen. Permintaan gas oksigen ini salah satunya dirasakan oleh emiten distribusi gas, PT Aneka Gas Industri Tbk.

Presiden Direktur Aneka Gas Industri Rachmad Harsono menjelaskan permintaan distribusi gas oksigen terutama untuk rumah sakit naik signifikan dalam satu bulan terakhir. Ia tak menjelaskan secara detail berapa kenaikan permintaan tersebut, namun dipastikan perseroan bisa memenuhi dengan pasokan gas yang cukup.

“Pasokan dipastikan aman, dan yang terpenting kami adalah garda depan melayani rumah sakit,” ujar Rachmad saat dihubungi, Senin, 23 Maret 2020.

Berdasarkan data worldmeters, per Senin lalu, total kasus pasien yang terinfeksi virus Corona di Indonesia mencapai 579. Artinya ada tambahan 65 kasus baru dari hari sebelumnya.

Sebagai catatan, berdasarkan laporan tahunan perseroan pada 2018, perseroan menguasai 85 persen pangsa pasar gas industri untuk sektor medis.

Advertising
Advertising

Perseroan menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sekitar Rp 200 miliar hingga Rp 250 miliar pada tahun ini. Anggaran itu akan digunakan untuk pemeliharaan atau peremajaan aset, dan pengembangan teknologi.

Emiten berkode saham AGII itu juga menargetkan pertumbuhan pendapatan pada tahun ini naik 1,5 hingga 2,5 kali dari pertumbuhan GDP atau tumbuh sekitar 7,5 persen hingga 10 persen. Selain itu, margin laba juga ditargetkan berkisar 4 persen hingga 6 persen dari pendapatan perseroan.

Pada penutupan perdagangan Senin kemarin, saham AGII berada di level Rp 410 atau melemah 6,82 persen atau 30 poin. Sepanjang tahun berjalan 2020, saham AGII terkoreksi 41,01 persen.

BISNIS

Berita terkait

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

2 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

2 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

2 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

3 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

5 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

9 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

9 hari lalu

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

9 hari lalu

Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

OJK membeberkan dampak memanasnya konflik di Timur Tengah kinerja intermediasi dan stabilitas sistem keuangan nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

11 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

11 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Baca Selengkapnya