Pusat Belanja Jawa Tengah Keberatan Gunakan Genset

Reporter

Editor

Senin, 25 Agustus 2008 20:48 WIB

TEMPO Interaktif, Semarang:Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indoneia (APPBI) Jawa Tengah-DI Yogyakarta meminta kewajiban pemakaian genset bagi pusat perbelanjaan dan hotel volumnye pemakainnya dikurangi. "Jangan dua kali dalam sepekan, tapi dua atau tiga kali dalam sebulan saja," kata Wakil Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indoneia (APPBI) Jawa Tengah-DI Yogyakarta, Djoko Catur kepada <i>Tempo</i> di Semarang, Senin (25/8).

PT PLN mewajibkan penggunaan genset bagi pusat perbelanjaan, hotel dan perkantoran mulai 25 Agustus ini. Kebijakan ini sebagai salah satu upaya untuk mengatasi krisis energi yang sudah terjadi sejak empat bulan lalu tersebut.

Karena merasa keberatan dengan kebijakan ini maka dalam waktu dekat Asosiasi akan mempertanyakannya kepada PLN. "Karena rasanya terlalu berat, kami akan dibebani biaya operasioanl yang besar," katanya. Djoko menyatakan, hingga kini asosiasi belum menerima surat resmi dari PLN mengenai ketentuan ataupun aturan-aturan soal pemakaian genset ini. "Sepertinya, kebijakan ini hanya sepihak, PLN tidak memikit nasib para pengusaha," katanya.

Djoko menyatakan, asosiasi juga akan menyebar kuesioner kepada anggotanya atas adanya kewajiban pemakaian genset ini. Asosiasi ingin mengetahui sejauh mana para pengelola pusat perbelanjaan bisa melaksanakan kewajiban pemakaian genset serta bagaimana dampaknya kebijakan ini.

Mneurut dia, pemakaian genset ini akan semakin menambah beban biaya yang harus dikeluarkan pengusaha. Padahal, selama pusat belanja yang masuk kategori pelanggan B3 sudah membayat rekening dua kali lipat dari pelanggan biasa. "Kami terkena kebijakan disinsentif," katanya.

Manajer Operasional Java Mall Semarang, Dewanto menyatakan, hingga kini pihaknya juga belum menerima surat tertulis mengenai pemberitahuan adanya kewajiban pemakaian genset ini. "Saya tahu hanya dari selentingan-selentingan di media massa," katanya. Seharusnya, kata dia, PLN membuat surat pemberitahuan secara resmi mengenai kewajiab ini.m "Apalagi kita pelanggan besar".

Dewanto mencontohkan, Senin ini (25/8) aliran listrik di Java Mall mengalami pemadaman. Karena tidak ada pemberitahuan sebelumnya sehingga pusat perbelanjaan ini sempat kaget karena listrik mati secara tiba-tiba. Dewanto sempat komplain atas adanya pemadaman secara tiba-tiba ini. PLN, kata dia, menjawab sudah ada pemberitahuan di media massa melalui iklan. Menurut Dewanto, iklan tersebut tidak efektif karena hanya masuk di kolom agenda yang sangat kecil.

Dewanto merasa keberatan atas kewajiban pemkaian genset dua kali dalam sepekan ini karena akan semakin membuat pengusaha pusat perbelanjaan menanggung biaya besar. Dalam hitungan dewanto, Java Mall harus menggunakan empat genset jika listrik padam dan membutuhkan 140 liter solar per jam per gensetnya. Solar ini harus dibeli dengan harga nonsubsidi sebesar Rp 12 ribu per liter. Jika dalam sepekan berkewajiban dua kali memakai genset maka sebulan beararti delapan kali.

Juru bicara PLN Jawa Tengah Endro Yulianto menyatakan, bahwa surat soal kewajiban pemakaian genset ini sudah dikeluarkan. "Kalau ada yang belum menerima berarti ada persoalan di tingkat distribusi surat," kata endro. Menurut dia, kebijakan ini sudah dirancang bersama dengan pemerintah pusat sehingga harus dilakukan dua kali selama sepekan.

ROFIUDDIN

Berita terkait

Krisis Listrik Parah, Presiden Afrika Selatan Absen dari Forum Ekonomi Dunia

16 Januari 2023

Krisis Listrik Parah, Presiden Afrika Selatan Absen dari Forum Ekonomi Dunia

Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa tidak akan menghadiri Forum Ekonomi Dunia (WEF) di Davos. Alasannya?

Baca Selengkapnya

Pembangkit Batu Bara di Eropa Kerek HBA Awal Oktober jadi USD 330,97 per Ton

4 Oktober 2022

Pembangkit Batu Bara di Eropa Kerek HBA Awal Oktober jadi USD 330,97 per Ton

Pengoperasian kembali pembangkit batu bara di sebagian negara Eropa turut mengerek permintaan batu bara global.

Baca Selengkapnya

Wacana BLU Batu Bara Bakal Picu Krisis Batu Bara PLN Jilid Kedua, Ini Sebabnya

4 Agustus 2022

Wacana BLU Batu Bara Bakal Picu Krisis Batu Bara PLN Jilid Kedua, Ini Sebabnya

Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi menyatakan meski BLU Batu Bara masih wacana, tapi dampak pasokan batu bara ke PLN sudah mulai terlihat.

Baca Selengkapnya

ESDM Klaim Krisis Batu Bara Sudah Lewat: Tidak Perlu Khawatir Mati Lampu

18 Januari 2022

ESDM Klaim Krisis Batu Bara Sudah Lewat: Tidak Perlu Khawatir Mati Lampu

Rida Mulyana mengklaim masalah pasokan batu bara untuk PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah melewati masa krisis.

Baca Selengkapnya

Afghanistan Impor 100 Megawatt Listrik dari Iran untuk Atasi Krisis Listrik

14 November 2021

Afghanistan Impor 100 Megawatt Listrik dari Iran untuk Atasi Krisis Listrik

Afghanistan menandatangani impor listrik 100 megawatt dari Iran untuk mengatasi krisis listrik di tiga provinsi.

Baca Selengkapnya

Listrik Padam Saat Parlemen Lebanon Memulai Sesi Rapat

20 September 2021

Listrik Padam Saat Parlemen Lebanon Memulai Sesi Rapat

Sesi parlemen Lebanon pada Senin sempat tertunda selama satu jam setelah pemadaman listrik akibat memburuknya krisis bahan bakar nasional.

Baca Selengkapnya

Listrik PLN Tiga Kabupaten di Papua Ini Akhirnya Menyala 24 Jam

22 Agustus 2021

Listrik PLN Tiga Kabupaten di Papua Ini Akhirnya Menyala 24 Jam

Jam nyala harian listrik PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN di Kabupaten Dogiyai, Deiyai, dan Paniai, Papua meningkat

Baca Selengkapnya

Venezuela Lumpuh Tanpa Listrik, Oposisi Umumkan Darurat Nasional

13 Maret 2019

Venezuela Lumpuh Tanpa Listrik, Oposisi Umumkan Darurat Nasional

Kongres oposisi Venezuela mendeklarasikan darurat nasional setelah lima hari pemadaman listrik total yang melumpuhkan negara.

Baca Selengkapnya

Tuding Sabotase Listrik Venezuela, Maduro Usir Diplomat AS

13 Maret 2019

Tuding Sabotase Listrik Venezuela, Maduro Usir Diplomat AS

Nicolas Maduro memberi tenggat waktu 72 Jam pada Selasa kemarin kepada diplomat Amerika Serikat untuk meninggalkan Venezuela yang alami krisis listrik

Baca Selengkapnya

Pasien Rumah Sakit Venezuela Meninggal Akibat Krisis Listrik

12 Maret 2019

Pasien Rumah Sakit Venezuela Meninggal Akibat Krisis Listrik

Krisis listrik di santero Venezuela menyebabkan 21 pasien di ruamh sakit Venezuela meninggal dunia karena tidak mendapat perawatan yang cukup.

Baca Selengkapnya