Pengadaan Obat untuk Pasien Corona, Ini Rencana Erick Thohir
Reporter
Muhammad Hendartyo
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Minggu, 22 Maret 2020 13:07 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir mengatakan pihaknya mendukung semua instansi pemerintahan semaksimal mungkin dalam penanganan virus corona.
"Juga dalam pengadaan obat-obat terutama, dua obat yang sudah Bapak Presiden (Joko Widodo atau Jokowi) announcer insya Allah sudah semaksimal mungkin," kata Erick dalam siaran langsung di Wisma Atlet, Jakarta, Ahad, 22 Maret 2020.
Erick juga memastikan pasokan masker selalu ada untuk masyarakat. Dia mengatakan kapasitas produksi masker dari BUMN farmasi tidak cukup. Karena itu Erick meminta dukungan swasta untuk memenuhi banyaknya permintaaan.
Dia berharap wisma atlet dapat digunakan sebagai rumah sakit darurat untuk menangani pasien corona yang jumlahnya semakin banyak. "Kita semua bekerja keras untuk menghadapi Corona," ujarnya.
Sebelumnya Jokowi telah memesan obat virus Corona sekitar 3 juta obat. Jokowi mengatakan obat tersebut siap didistribusikan kepada penderita Corona.
"Obat tersebut akan sampai pada pasien yang membutuhkan melalui dokter keliling dari rumah ke rumah, melalui rumah sakit dan puskesmas di kawasan yang terinfeksi," kata Jokowi di Istana Merdeka hari ini, Jumat, 20 Maret 2020.
"Kecepatan ini yang kami (pemerintah) ingin sampaikan. Kami tidak diam tapi mencari hal-hal, info-info apa, yang bisa dilakukan untuk menyelesaikan COVID-19."
HENDARTYO HANGGI | DEWI NURITA
