Ibaratkan B30, Erick Thohir: Kalau Asing Ga Percaya, Kami Buyback

Rabu, 11 Maret 2020 13:03 WIB

Menteri BUMN Erick Thohir mendengarkan paparan dari Direktur Utama IHC Dr. Fatheema Djan Rachmat (kanan) bersama Direktur SDM Pertamina Koeshartanto (kiri) dan Dokter Spesialis Paru RS Pertamina Jaya Dr. Ni Nyoman Priantini (kedua kiri) saat melakukan kunjungan kerja ke Rumah Sakit (RS) Pertamina Jaya di Jakarta, Rabu 11 Maret 2020. Kunjungan kerja tersebut dilakukan untuk melihat kesiapan RS Pertamina Jaya sebagai RS Khusus Penanganan COVID-19. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

TEMPO.CO, Banten - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir telah memerintahkan 12 perusahaan pelat merah untuk membeli lagi saham mereka alias buyback. Terobosan ini dianggap Erick layaknya program Biodiesel 30 persen (B30) pada komoditas kelapa sawit.

“Kalau asing nggak percaya sama Indonesia, ya kami lakukan sendiri. Seperti palm oil, kelapa sawit, ketika mereka nggak percaya kami lakukan B30,” kata Erick saat ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Banten, Rabu, 11 Maret 2020. Adapun B30 merupakan proyek energi pemerintah yang lahir setelah kelapa sawit Indonesia mulai ditolak di negara-negara Eropa.

Indonesia, kata Erick, merupakan negara besar sehingga tidak perlu khawatir dengan investor asing ini. Meski begitu, Erick juga menyebut tidak boleh ada perasaan anti dengan investor asing. “Makanya kami lakukan (buyback), kalau mereka sedang nggak percaya sama market indonesia, ya kami lakukan lakukan,” kata dia.

Advertising
Advertising

Sejak Senin, 9 Maret 2020, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat anjlok hingga lebih dari 6 persen karena dipicu sentimen negatif global. IHSG ditutup melemah 361,73 poin atau 6,58 persen ke posisi 5.136,81. Kaburnya investor asing ditengarai menjadi salah satu penyebabnya penurunan ini.

Akibatnya, sehari kemudian, Kementerian BUMN pun mengumumkan kebijakan buyback ini. Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan kebijakan ini diambil untuk mengembalikan kepercayaan kepada pasar di tengah anjloknya IHSG. “Mudah-mudahan bisa memperbaiki kinerja pasar kita terhadap isu yang ada,” kata dia.

Adapun 12 perusahaan yang terlibat mulai dari Bank Mandiri, Bank BNI, Bank BTN, Adhi Karya, Waskita Karya, Wijaya Karya, Bukit Asam, dan BUMN lainnya. Total anggaran yang disiapkan yaitu sekitar Rp 7 sampai 8 triliun. Hari ini dan besok, rapat komisaris pun diadakan di 12 perusahaan ini untuk menghasilkan keputusan final.

Saat ditanya efek buyback ini pada IHSG, Erick mengatakan pihaknya hanya mencoba meminimalisir dampak negatif yang ada. Lewat buyback ini, Erick Thohir juga ingin memastikan deviden dari perusahaan BUMN yang besar harus terus meningkat. Selain itu, buyback ini juga merupakan upaya melawan pihak yang menggoreng saham yang kerap terjadi di pasar modal.

Sementara itu, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan buyback dilakukan bertahap untuk melihat kemampuan dari dalam negeri, seraya menahan sell off dari investor asing. “Kami yakin para investor dalam negeri mulai masuk lagi untuk membeli saham, makanya kami akan galang dana pensiun dan Taspen, tentu bisa juga masuk untuk bantu supaya pergerakan saham lebih stabil,” kata dia.

Berita terkait

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

6 jam lalu

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

Sejumlah pihak mengomentari hasil pertandingan Timnas Indonesia vs Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

2 hari lalu

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan, Calvin Verdonk dan Jens Raven menjalani proses naturalisasi

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

3 hari lalu

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

3 hari lalu

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

Kadin Indonesia Komite Tiongkok, disingkat KIKT inisiasi beri dukungan finansial untuk Timnas Indonesia sejumlah Rp 23 miliar kepada Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

4 hari lalu

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

Setelah gagal ke final Piala Asia U-23 2024 usai dikalahkan Uzbekistan, timnas U-23 Indonesia kejar posisi ketiga demi tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

4 hari lalu

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memotivasi timnas U-23 Indonesia usai kalah di semifinal Piala Asia U-23 2024 untuk kejar tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

4 hari lalu

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan motivasi kepada pemain Timnas U-23 Indonesia agar tidak menyerah usai kalah 0-2 dari Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Bahlil Prioritaskan Investor Lokal untuk Investasi di IKN: Asing Masuk Klaster Dua

4 hari lalu

Bahlil Prioritaskan Investor Lokal untuk Investasi di IKN: Asing Masuk Klaster Dua

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan pemerintah memprioritaskan pengusaha dalam negeri untuk berinvestasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

4 hari lalu

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

Sejumlah pengusaha, yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT), mengumpulkan dana Rp23 milar untuk Timnas U-23.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

5 hari lalu

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

Timnas Indonesia mendapat dukungan finansial Rp 23 miliar dari para pengusaha yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT)

Baca Selengkapnya