Dampak Corona, Kemenparekraf Revisi Target Wisman Turun 13 Persen

Jumat, 21 Februari 2020 14:45 WIB

Dari kiri: Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Parekraf Wishnutama dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi sebelum dimulainya rapat terbatas Peningkatan Peringkat Pariwisata Indonesia di Kantor Presiden, Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 17 Februari 2020. Dalam rapat ini dibahas rencana pemberian insentif bagi wisatawan asing maupun lokal yang berwisata di Indonesia. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Bidang Pemasaran Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Nia Niscaya mengatakan dampak virus corona membuat jumlah wisatawan mancanegera atau wisman ke Indonesia menurun. Karena itu, kata dia, pemerintah merevisi target wisman pada tahun ini.

"Untuk wismannya tentu akan ada revisi target, paling tidak akan turun 13 persen, itu minimal," kata Nia dalam pameran wisata Astindo Travel Fair di Jakarta Convention Center Senayan, Jakarta, Jumat, 21 Februari 2020.

Dia mengatakan saat ini Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional atau PPN/Bappenas sedang menghitung ulang soal jumlah itu. Karena, menurut dia revisi itu harus tertuang dalam rencana jangka panjang menengah pemerintah.

"Nanti dikunci 2020 dan 2024 menjadi berapa. Tapi poinnya tetap kami akan lebih mengejar di devisa, tapi ini akan direvisi," ujarnya.

Adapun Kemenparekraf menargetkan jumlah wisman sebanyak 17,2 juta dengan devisa US$ 21 miliar pada 2020. Data Badan Pusat Statistik atau BPS, jumlah wisman yang datang ke Indonesia di 2019 adalah sebanyak 16,1 juta.

Dia mengatakan Kemenparekraf telah memiliki strategi menghadapi penurunan strategi jumlah wisman saat ini. Menurutnya, pemerintah akan menggalakan atau mendorong pertumbuhan wisatawan domestik. Hal itu, kata dia, supaya menggerakan perekonomian domestik dan membangun citra bahwa Indonesia aman.

Dia juga mengatakan akan menarik wisman dari negara-negara yang tidak melarang warganya berpergian. Sedangkan untuk dalam negeri, pemerintah akan fokus mendorong wilayah yang paling terdampak kunjungan wismannya seperti Bali, Manado dan Batam.

"Ini menjadi fokus kita untuk mendrong lebih lagi. Tapi tidak menutup kemungkinan wilayah lain. Minggu depan akan ada pengumuman dari pemerintah, soal destinasinya mana saja, kemudian apa yang akan dilakukan," ujar dia.

Selain itu, Nia akan menetapkan strategic partnership yang tepat kepada airlines dan wholesaler. Kata dia, insentif untuk maskapai penerbangan dan wholesaler diumumkan skemanya pada pekan depan.

Berita terkait

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

3 hari lalu

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

Iuran dana Pariwisata pada tiket pesawat yang direncanakan pemerintah menjadi kontroversi. Bagaimana tanggapan dari berbagai pihak?

Baca Selengkapnya

Massa Demo Sengketa Pilpres 2024 Hajar Seorang Pria Diduga Copet Ponsel

9 hari lalu

Massa Demo Sengketa Pilpres 2024 Hajar Seorang Pria Diduga Copet Ponsel

Pria diduga copet itu nyaris ditelanjangi massa demo sengketa Pilpres 2024, namun berhasil diamankan polisi dan petugas keamanan.

Baca Selengkapnya

Pendemo Sengketa Pilres 2024 Terobos Halaman Kantor Kemenparekraf agar Bisa Salat Duhur

9 hari lalu

Pendemo Sengketa Pilres 2024 Terobos Halaman Kantor Kemenparekraf agar Bisa Salat Duhur

Terobos kantor Kemenparekraf, massa yang demo berharap bisa salat duhur.

Baca Selengkapnya

Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

14 hari lalu

Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.

Baca Selengkapnya

Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

14 hari lalu

Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

Kemenparekraf mengungkap destinasi wisata favorit selama libur lebaran.

Baca Selengkapnya

Pengeluaran Wisatawan Capai Rp 2,73 Juta dan Picu Perputaran Rp 369,8 Triliun Selama Libur Lebaran

15 hari lalu

Pengeluaran Wisatawan Capai Rp 2,73 Juta dan Picu Perputaran Rp 369,8 Triliun Selama Libur Lebaran

Wisatawan yang melakukan one day trip menghabiskan sekitar Rp 904 ribu.

Baca Selengkapnya

Pantai Menganti Jadi Destinasi Wisata Baru Terfavorit, Alternatif Parangtritis dan Pangandaran

15 hari lalu

Pantai Menganti Jadi Destinasi Wisata Baru Terfavorit, Alternatif Parangtritis dan Pangandaran

Kemenparekraf mengungkap Pantai Menganti menjadi destinasi wisata baru yang ramai pengunjung selama musim libur lebaran.

Baca Selengkapnya

Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

15 hari lalu

Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

Kemenparekraf mengungkap sejumlah destinasi wisata yang menjadi tujuan utama wisatawan selama libur Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Wisman Singapura dan Malaysia Serbu Batam selama Libur Lebaran

16 hari lalu

Wisman Singapura dan Malaysia Serbu Batam selama Libur Lebaran

Setiap libur Lebaran, Batam menjadi salah satu destinasi favorit pelancong dari Singapura dan Malaysia.

Baca Selengkapnya

Menjelang Akhir Masa Jabatan, Sandiaga Uno Akan Berbicara di Sidang Umum PBB

23 hari lalu

Menjelang Akhir Masa Jabatan, Sandiaga Uno Akan Berbicara di Sidang Umum PBB

Pada lebaran kedua, Sandiaga Uno akan bertolak ke New York City untuk berbicara di sidang umum PBB membahas transformasi pariwista Indonesia.

Baca Selengkapnya