Kimia Farma: Masker N95 Anti Virus Corona Sudah Habis

Reporter

Eko Wahyudi

Rabu, 5 Februari 2020 18:08 WIB

Tanda yang menginformasikan bahwa stok masker anti-polusi N95 habis ditampilkan di apotek selama hari dengan kualitas udara yang buruk di Bangkok, Thailand, Senin, 14 Januari 2019. Indeks Kualitas Udara (AQI) di Bangkok adalah 180 pada Senin pagi, yang menunjukkan tidak sehat. REUTERS/Panarat Thepgumpanat

TEMPO.CO, Jakarta - Merebaknya virus Corona membuat permintaan masker N95 meroket. Akibatnya persediaan masker N95 pun menipis dan sulit dijumpai di pasaran.

Menurut Direktur Kimia Farma, Verdi Budidarmo saat ini seluruh outlet retail Kimia Farma kehabisan masker N 95. Hal ini lantaran kekhawatiran masyarakat yang terhadap penyebaran virus corona.

"Yang mau cari masker N 95 sudah tidak ada, karena masker akan diambil oleh BNPB untuk melakukan preventif 19 pintu gerbang terutama untuk petugas di sana," ujarnya, Rabu, 5 Februari 2020.

Menurut Verdi, stok masker N95 sudah habis karena akan diambil Badan Nasional Penanggulangan Bencana untuk para petugas preventif di lokasi pintu-pintu masuk Indonesia dalam upaya mencegah penyebaran virus corona.

Menurut dia, pemerintah sendiri tidak tinggal diam terhadap permasalahan habisnya stok masker. BNPB, sudah mengundang beberapa industri swasta untuk memproduksi perlengkapan anti virus selain masker N95.

Advertising
Advertising

Meski permintaan meroket, holding farmasi belum berencana memproduksi masker N95. Direktur Utama PT Indofarma Arief Pramuharto mengatakan pihaknya masih akan berfokus pada empat pengembangan alat kesehatan lain, seperti kasur rumah sakit (hospital bed), alat kesehatan elektronik (electronic medical), bahan medis habis pakai, dan diagnosis.

"Masker (N95), memang belum ada di pipe line kami. Alat kesehatan kita hanya empat kategori. Belum ke arah sana," katanya dia di kawasan Menteng, Jakarta, Rabu, 5 Februari 2020.

Arief mengatakan, selama ini produksi masker sudah dilakukan oleh perusahaan kesehatan lain. Walaupun ia mengakui bahwa permintaan masker untuk saat ini sangat tinggi karena wabah virus Corona dan menyebabkan kelangkaan produk tersebut di pasaran.

"Cuma ya sekarang ini demand jauh lebih tinggi dari pada suplai ya jadi di Cina berapapun harganya pasti akan dibeli," ungkapnya.

Holding Farmasi baru saja resmi terbentuk pada 31 Januari 2020, yang terdiri PT Biofarma (Persero) sebagai induk holding lalu diikuti dengan PT Kimia Farma Tbk, PT Indofarma Tbk.

Berita terkait

Mayat Wanita Dalam Gudang Kimia Farma, Manajemen Temui Keluarga dan Janji Bantu Penyelidikan

42 hari lalu

Mayat Wanita Dalam Gudang Kimia Farma, Manajemen Temui Keluarga dan Janji Bantu Penyelidikan

Manajemen PT Kimia Farma Apotek (KFA) mengunjungi rumah keluarga BMJ yang mayatnya ditemukan di gudang Apotek Kimia Farma Hidayatullah, Samarinda

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat di Apotek Kimia Farma Samarinda, Manajemen Tutup Kegiatan Operasional

44 hari lalu

Penemuan Mayat di Apotek Kimia Farma Samarinda, Manajemen Tutup Kegiatan Operasional

Sejak penemuan mayat pada Ahad, 18 Februari 2024, apotek Kimia Farma segera melaporkannya kepada pihak berwajib.

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat di Gudang Apotek Kimia Farma Samarinda, Manajemen Serahkan CCTV

44 hari lalu

Penemuan Mayat di Gudang Apotek Kimia Farma Samarinda, Manajemen Serahkan CCTV

Kepolisian berkoordinasi dengan Kimia Farma yang membantu dengan memberikan CCTV.

Baca Selengkapnya

Kasus Penemuan Mayat di Gudang Apotek Kimia Farma Samarinda Masih Menyimpan Sejumlah Tanda Tanya

45 hari lalu

Kasus Penemuan Mayat di Gudang Apotek Kimia Farma Samarinda Masih Menyimpan Sejumlah Tanda Tanya

Polisi telah memeriksa saksi dan keluarga untuk mengungkap kasus penemuan mayat ini. Proses autopsi telah dilakukan. Rekaman CCTV terhapus.

Baca Selengkapnya

Mudik Gratis Bareng Kimia Farma, Ini Cara Daftarnya

51 hari lalu

Mudik Gratis Bareng Kimia Farma, Ini Cara Daftarnya

Kimia Farma mengadakan program mudik gratis lebaran 2024. Ini cara daftarnya.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

52 hari lalu

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

53 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

58 hari lalu

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.

Baca Selengkapnya

Lowongan Kerja di Kimia Farma Buka bagi Lulusan SMA, Berikut Kualifikasinya

14 Januari 2024

Lowongan Kerja di Kimia Farma Buka bagi Lulusan SMA, Berikut Kualifikasinya

PT Kimia Farma (Persero) Tbk. membuka lowongan kerja untuk mengisi posisi sebagai Medical Representative.

Baca Selengkapnya

Kimia Farma Apotek Buka Lowongan Pekerjaan 3 Posisi, Ini Syaratnya

14 Januari 2024

Kimia Farma Apotek Buka Lowongan Pekerjaan 3 Posisi, Ini Syaratnya

PT Kimia Farma Apotek membuka lowongan dengan tiga posisi pekerjaan, yakni Apoteker Pengelola Apotek, Apoteker Pendamping, dan Tenaga Teknis Kefarmasian.

Baca Selengkapnya