Profil Yenny Wahid yang Didapuk Jadi Komisaris Independen Garuda

Rabu, 22 Januari 2020 12:10 WIB

Putri Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid, usia menghadiri upacara HUT Bhayangkara ke-73 di Lapangan Monas, Jakarta, 10 Juli 2019. Tempo/Friski Riana

TEMPO.CO, Jakarta - Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid didapuk menjadi Komisaris Independen PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Pengumuman itu disampaikan seusai rapat umum pemegang saham luar biasa atau RUPSLB, Rabu, 22 Januari 2020.

"Yenny Wahid ditunjuk sebagai komisaris independen. Komisaris utamanya Pak Triawan Munaf," ujar pemimpin RUPSLB sekaligus Kpmut Garuda terdulu, Sahala Lumban Gaol, di kantor Garuda Indonesia, Tangerang, Rabu, 22 Januari 202.

Yenny Wahid adalah anak kedua Presiden keempat RI, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Ia mempunyai seorang kakak, Alisa Wahid dan dua orang adik, Anita Wahid dan Inayah Wahid. Seperti halnya ayahnya, ia terlahir dalam lingkungan keluarga NU.

Meskipun mendapatkan gelar sarjana desain dan komunikasi visual dari Universitas Trisakti, ia memutuskan untuk menjadi wartawan. Sebelum terjun secara khusus mendampingi ayahnya, Yenny bertugas sebagai reporter di Timor-Timur dan Aceh.

Ia menjadi koresponden koran terbitan Australia, The Sydney Morning Herald dan The Age (Melbourne) antara 1997 dan 1999. Saat itu, meski banyak reporter keluar dari Timor Timur, Yenny tetap bertahan dan melakukan tugasnya.

Ia sempat kembali ke Jakarta setelah mendapat perlakuan kasar dari milisi, namun seminggu kemudian kembali ke sana. Liputannya mengenai Timor Timur pasca referendum mendapatkan anugerah Walkley Award.

Belum terlalu lama menekuni pekerjaannya, ia berhenti bekerja karena ayahnya, Gus Dur, terpilih menjadi presiden ke-4 RI. Sejak itu, ke mana pun Gus Dur pergi, Yenny selalu berusaha mendampingi ayahnya, dengan posisi
Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik.

Setelah Gus Dur tidak lagi menjabat sebagai presiden, Yenny menempuh studi S2 di Harvard Kennedy School of Government di bawah beasiswa Mason. Sekembalinya dari Amerika tahun 2004, Yenny menjabat sebagai direktur Wahid Institute.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA | PDAT


Berita terkait

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

14 jam lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

1 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

2 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Akan Dilantik, Begini Aturan Memasang Foto Presiden dan Wapres

6 hari lalu

Prabowo-Gibran Akan Dilantik, Begini Aturan Memasang Foto Presiden dan Wapres

Foto Prabowo dan Gibran akan segera terpajang di berbagai kantor, lembaga dan instansi

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

6 hari lalu

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Sederet Kasus yang Menyeret Robert Bonosusatya, Jalur Alternatif Pansela hingga Diskon Garuda

27 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Sederet Kasus yang Menyeret Robert Bonosusatya, Jalur Alternatif Pansela hingga Diskon Garuda

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Rabu, 3 April 2024 dimulai dengan sederet kasus yang menyeret Robert Bonosusatya.

Baca Selengkapnya

Deretan Timses atau Penyokong Prabowo-Gibran yang Jadi Komisaris Hingga Promosi

41 hari lalu

Deretan Timses atau Penyokong Prabowo-Gibran yang Jadi Komisaris Hingga Promosi

Pengamat politik Adi Prayitno, menilai bagi-bagi jabatan komisaris BUMN ke para pendukung Prabowo-Gibran adalah balas budi politik dan alamiah.

Baca Selengkapnya

UI Umumkan 34 Calon Anggota MWA dari Unsur Masyarakat, Simak Siapa Saja yang Mendaftar

48 hari lalu

UI Umumkan 34 Calon Anggota MWA dari Unsur Masyarakat, Simak Siapa Saja yang Mendaftar

UI selanjutnya akan memilih enam di antaranya. Masyarakat dapat memberi masukan atas nama-nama calon tersebut.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Dampak Jokowi Minta Desain Istana Wapres Direvisi, Menaker Ingatkan THR Cair H-7 Lebaran

48 hari lalu

Terpopuler: Dampak Jokowi Minta Desain Istana Wapres Direvisi, Menaker Ingatkan THR Cair H-7 Lebaran

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis pada Rabu, 13 Maret 2024, dimulai dari instruksi Presiden Jokowi agar desain istana Wapres di IKN direvisi.

Baca Selengkapnya

Harta Arief Sulistyanto yang Ditunjuk Erick Thohir Menjadi Komisaris ASABRI

54 hari lalu

Harta Arief Sulistyanto yang Ditunjuk Erick Thohir Menjadi Komisaris ASABRI

Menteri BUMN Erick Thohir menunjuk Komisaris Jenderal Polisi (Purn) Arief Sulistyanto sebagai Komisaris Independen PT ASABRI. Berapa kekayaannya?

Baca Selengkapnya