Penumpang di Bandara Halim Mulai Diangkut ke Soekarno-Hatta

Rabu, 1 Januari 2020 15:50 WIB

Suasana Bandara Halim Perdanakusuma setelah terjadi penutupan sementara landasan pacu, Rabu, 1 Januari 2020. TEMPO/Francisca Christy Rosana

TEMPO.CO, Jakarta - Penumpang maskapai Citilink Indonesia dan Batik Air di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, mulai diangkut ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Rabu sore, 1 Januari 2020, dengan bus-bus gratis. Para penumpang tersebut sebelumnya terdampak pengalihan rute penerbangan karena landasan pacu Bandara Halim Perdanakusuma diterjang banjir.

"Yang sudah tersedia saat ini ada enam bus pariwisata. Penumpang yang sudah dapat jadwal penerbangan pengganti mulai bisa naik bus," kata Executive General Manager Bandara Halim Perdanakusuma Nandang Sukarna saat ditemui Tempo di kantornya, Rabu sore.

Adapun bus-bus itu disediakan oleh pihak Bandara Halim Perdanakusuma. Selain enam bus pariwisata, bantuan armada lain datanng dari Perusahaan Umum Damri yang tengah melaju dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta menuju Bandara Halim.

Sebelumnya, tujuh minibus milik manajemen Bandara Halim sudah lebih dulu mengangkut penumpang. Nandang menjelaskan, armada-armada itu akan memprioritaskan penumpang dengan jadwal keberangkatan terdekat.

Berdasarkan pantauan Tempo di Bandara Halim Perdanakusuma, penumpang masih membludak di area selasar. Ratusan orang juga terlihat mengantre di ruang informasi untuk mengurus jadwal penerbangan pengganti.

<!--more-->

Kementerian Perhubungan sebelumnya memastikan aktivitas penerbangan di Bandara Halim Perdanakusuma dialihkan sementara ke Bandara Internasional-Soekarno-Hatta. Kebijakan pengalihan ini dilakukan menyusul lumpuhnya landasan pacu Bandara Halim Perdanakusuma akibat hujan deras yang menimbulkan genangan air.

“Untuk alasan keamanan dan keselamatan, aktivitas penerbangan di Bandara Halim Perdana Kusuma ditutup hingga waktu yang belum ditentukan,” ujar Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Polana Banguningsih Pramesti dalam keterangannya, Rabu siang.

Pengalihan aktivitas penerbangan diberlakukan untuk perjalanan keberangkatan dan kedatangan. Adapun pengalihan telah dilakukan sejak pukul 06.20 WIB mengacu penerbitan Notam Nomor A0002/20 yang menyatakan telah terjadi genangan air di landasan pacu.

Ketinggian air yang menggenangi landasan pacu Bandara Halim terpantau mencapai 30 sentimeter. Sedangkan panjang lintasan yang terimbas banjir mencapai 500 meter.

Selain menggenangi landasan pacu, air membanjiri area luar terminal Bandara Halim Perdanakusuma Kondisi ini membuat penumpang sulit menjangkau bandara. Polana memastikan pihaknya terus memantau situasi bandara dan akan mengambil langkah-langkah tepat sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Berita terkait

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

1 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

1 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

2 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

3 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

3 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

4 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

4 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

5 hari lalu

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.

Baca Selengkapnya

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

5 hari lalu

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.

Baca Selengkapnya

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

6 hari lalu

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.

Baca Selengkapnya