Selesaikan Gagal Bayar Jiwasraya, DPR Dorong Pansus Dibentuk

Senin, 16 Desember 2019 15:07 WIB

Kantor Pusat Asuransi Jiwasraya. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Badan Usaha Milik Negara Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) meminta dibentuknya Panitia Khusus untuk menyelesaikan kasus gagal bayar PT Asuransi Jiwasraya (Persero). Hal ini menjadi kesimpulan rapat antara DPR dengan direksi Jiwasraya yang digelar hari ini.

"Komisi BUMN merekomendasikan untuk membentuk Panitia Kerja (Panja) atau Panitia Khusus (Pansus) untuk menyelesaikan permasalahan Jiwasraya persero," ujar Wakil Ketua Komisi BUMN Aria Bima saat membacakan keputusan rapat yang digelar di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Selatan, Senin, 16 Desember 2019.

Selain itu, rapat anggota Komisi VI tersebut juga merekomendasikan untuk penyelesaian kasus Jiwasraya lewat penegakan hukum. Dalam hal ini, dilakukan dengan melakukan pencekalan terhadap mantan direksi Jiwasraya periode 2013-2018 hingga ada kejelasan kasus.

Tak hanya itu, DPR juga meminta Jiwasraya untuk membuat rencana strategis terkait penyelesaian kasus gagal bayar tersebut. Selain itu, DPR juga meminta untuk memberikan kepastian mengenai bagaimana dan kapan kepastian pembayaran kepada nasabah.

Direktur Utama Asuransi Jiwasraya Hexana Tri Sasongko mengatakan ada dua langkah strategis yang bakal dilakukan perseroan untuk menangani kasus ini. Pertama, secara internal perseroan telah melakukan restrukturisasi dan remodeling bisnis. Hal ini dilakukan supaya perusahaan bisa tetap efisien dan mendapat profit.

Advertising
Advertising

Kemudian, perusahaan juga terus mendorong terjadinya good corporate governance (GCG). Harapannya, fungsi manajemen risiko dan kontrol menjadi lebih baik dibandingkan sebelumnya. Apalagi perusahaan terakhir baru melakukan audit investasi pada 2018.

"Kami akan selesaikan dengan penuh komitmen. Ini masalahnya ekosistemnya yang diperbaiki. Karena itu, di market semua harus berubah semua," kata Hexana saat mengikuti rapat bersama dengan DPR.

Berita terkait

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

16 jam lalu

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

21 jam lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

23 jam lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

1 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

1 hari lalu

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

Partai Gelora menyebut PKS selalu menyerang Prabowo-Gibran selama kampanye Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

2 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

2 hari lalu

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

Gerindra menggugat di MK, karena perolehan suaranya di DPR RI dapil Papua Tengah menghilang.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

2 hari lalu

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

PKS belum membuat keputusan resmi akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo atau menjadi oposisi.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

2 hari lalu

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

Pemerintah harus cermat menerapkan strategi, salah satunya melalui diplomasi perdagangan

Baca Selengkapnya

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

5 hari lalu

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya