Peak Season, Sekber Garuda Minta Karyawan Tak Ribut Isu Manajemen

Jumat, 13 Desember 2019 06:31 WIB

Jajaran direksi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (Ki-ka) Plh. Direktur Human Capital Capt Aryaperwira, Plh Direktur. Operasi Capt.Tumpal Manumpak Hutapea, Plh Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha Joseph Tendean, Plt Direktur Utama Fuad Rizal, Direktur Niaga Pikri Ilham, dan Plh Direktur Teknik & Layanan Mukhtaris, usai bertemu dengan Menteri BUMN Erick Thohir di Kementerian BUMN, Kamis , 12 Desember 2019. EKO WAHYUDI/ Tempo

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretariat Bersama atau Sekber karyawan PT Garuda Indonesia Persero Tbk. meminta seluruh pegawai berfokus pada peak season layanan angkutan, yakni pada musim liburan Natal dan Tahun Baru ini. Sekber meminta pegawai tidak bersitegang dan berbeda pendapat ihwal kekisruhan manajemen yang baru-baru ini menjadi isu hangat perseroan lantaran dikhawatirkan dapat mengganggu operasional.

"Mengajak seluruh karyawan bersatu dan menghilangkan semua perbedaan, silang pendapat, dan menghentikan semua perdebatan yang tidak perlu, serta menyerahkan semua proses kepada aparat penegak hukum dan pemerintah selaku pemegang saham," ujar Ketua Asosiasi Pilot Garuda Edward Hutabarat dalam keterangannya, Kamis, 12 Desember 2019.

Proses hukum yang ia maksud ialah kasus penyeludupan motor mewah Harley Davidson dan sepeda Brompton yang diangkut pesawat anyar bus Garuda Indonesia rute Prancis-Jakarta pada 17 November lalu. Barang gelap itu milik bekas Direktur Utama Garuda Indonesia, Ari Askhara, yang proses pengangkutannya dimuluskan oleh sejumlah direktur perseroan.

Karena masalah itu, Garuda Indonesia saat ini tengah mengalami masa transasi kepemimpinan. Sebab, setidaknya lima direktur lama dipecat lantaran terlibat dalam kasus tersebut.

Pasca-pemecatan massal terhadap direksi terjadi, sejumlah karyawan Garuda ramai-ramai bersuara membongkar kebobrokan manajemen masa lampau. Masalah yang disuarakan bukan hanya soal angkutan barang gelap, tapi juga menyentuh kesewenang-wenangan direksi hingga dugaan kasus pelecehan seksual.

Adanya keributan karyawan di tubuh perseroan pasca-pemecatan direksi inah yang dikhawatirkan akan berdampak pada layanan maskapai Garuda. Edward lantas mendorong seluruh laryawan agar kembali mengutamakan fokusnya pada keselamatan penerbangan, apalagi saat ini sudah menjelang peak season di libur Natal dan Tahun Baru.

Ihwal pergantian direksi Garuda, Edward mengatakan Sekber menyerahkan sepenuhnya kewenangan tersebut kepada komisaris dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara atau BUMN. Adapun pemilihan direktur definitif pengganti pemimpin lama akan diumumkan saat rapat umum pemegang saham luas biara atau RUPSLB pada 22 Januari 2020.

"Sekber mendukung penuh manajemen Garuda Indonesia yang sudah ditunjuk oleh pemerintah untuk tetap terus menjalankan operasional dan layanan sebaik-baiknya dan mempersiapkan RUPSLB," katanya.


Berita terkait

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

22 jam lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

1 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

3 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Akan Dilantik, Begini Aturan Memasang Foto Presiden dan Wapres

6 hari lalu

Prabowo-Gibran Akan Dilantik, Begini Aturan Memasang Foto Presiden dan Wapres

Foto Prabowo dan Gibran akan segera terpajang di berbagai kantor, lembaga dan instansi

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

6 hari lalu

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Sederet Kasus yang Menyeret Robert Bonosusatya, Jalur Alternatif Pansela hingga Diskon Garuda

27 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Sederet Kasus yang Menyeret Robert Bonosusatya, Jalur Alternatif Pansela hingga Diskon Garuda

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Rabu, 3 April 2024 dimulai dengan sederet kasus yang menyeret Robert Bonosusatya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Dampak Jokowi Minta Desain Istana Wapres Direvisi, Menaker Ingatkan THR Cair H-7 Lebaran

48 hari lalu

Terpopuler: Dampak Jokowi Minta Desain Istana Wapres Direvisi, Menaker Ingatkan THR Cair H-7 Lebaran

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis pada Rabu, 13 Maret 2024, dimulai dari instruksi Presiden Jokowi agar desain istana Wapres di IKN direvisi.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Menang Banding atas Gugatan Greylag Entities di Paris

29 Februari 2024

Garuda Indonesia Menang Banding atas Gugatan Greylag Entities di Paris

Garuda Indonesia menang banding atas gugatan Greylag Entities dalam kasus judicial release (pembebasan yudisial).

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Tebar Diskon Tiket Pesawat hingga 80 Persen, Tersedia Lebih dari 10 Ribu Kursi

20 Februari 2024

Garuda Indonesia Tebar Diskon Tiket Pesawat hingga 80 Persen, Tersedia Lebih dari 10 Ribu Kursi

Garuda Indonesia menghadirkan potongan harga hingga 80 persen untuk perjalanan domestik maupun internasional.

Baca Selengkapnya

Mulai 4 April 2024, Garuda Buka Rute Penerbangan Jakarta-Doha PP

7 Februari 2024

Mulai 4 April 2024, Garuda Buka Rute Penerbangan Jakarta-Doha PP

Garuda Indonesia akan mengoperasikan rute penerbangan Jakarta-Doha (pulang-pergi) mulai 4 April 2024.

Baca Selengkapnya