Garuda Kaji Ulang Pegawai yang Pernah Dimutasi di Era Ari Askhara

Kamis, 12 Desember 2019 19:52 WIB

Seorang pegawai biro perjalanan menyiapkan tiket untuk konsumen di Kebayoran Lama, Jakarta. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana harian (Plh) Direktur Human Capital PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, Capt Aryaperwira mengungkapkan rencana perseroannya untuk meninjau ulang karyawan yang pernah dimutasi pada masa pimpinan mantan Direktur Utama I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara. Peninjauan ini bertujuan untuk mengembalikan posisi karyawan yang pernah dimutasi Ari Askhara.

Ia menuturkan, hal ini dilakukan sesuai dengan arahan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir setelah mendapat masukan dari karyawan Garuda beberapa waktu lalu. "Sejumlah mutasi maupun rotasi karyawan yang tidak memenuhi ketentuan kami tinjau ulang dan kami kembalikan sesuai kebutuhan perusahaan," kata dia di Kementerian BUMN, Kamis, 12 Desember 2019.

Aryaperwira menuturkan akan terus mengembangkan program talents pooling atau menempatkan orang sesuai dengan kapasitasnya. Hal itu guna meningkatkan kinerja karyawan pada perusahaan sehingga mampu mencapai target-target maskapai plat merah tersebut. "Di sini sangat dibutuhkan untuk delapan ribu karyawan tetap di Garuda," tambahnya.

Adapun peninjauan ini dilakukan karena banyak yang mengeluhkan pada masa kepemimpinan Ari Askhara, karena banyak karyawan Garuda yang dimutasi. Selain itu, juga ada keluhan diskriminasi karyawan melalui aturan yang dibuatnya sendiri.

Aryaperwira akan menjabat sebagai direksi sementara sampai digelarnya Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) pada Januari 2020.

Sementara itu, Plt Direktur Utama Garuda Fuad Rizal mengungkapkan bahwa dalam masa transisi sebelum diadakan RUPS-LB Januari 2020, pihaknya memastikan operasi dan pelayanan armada Garuda tetap berjalan dengan normal, khususnya di periode liburan Natal dan Tahun Baru. Ia menuturkan, hal ini dilakukan sesuai dengan arahan dari Pemerintah, dengan memastikan semua pelayanan akan dilakukan semaksimal mungkin.

"Operasional kita sudah lakukan rapat dan kordinasi dengan Kemenhub. Dengan dukungan karyawan Garuda sendiri dan masyarakat insya Allah di peak season nataru kita bisa lewati dengan baik," ujarnya.

Berita terkait

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

2 hari lalu

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

3 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

3 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

3 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

3 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

4 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

6 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

8 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

8 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

8 hari lalu

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

Pemerintah bisa mengantongi ratusan miliar setahun dari iuran dana pariwisata yang dikenakan pada tiket pesawat.

Baca Selengkapnya