Di Kulon Progo, Petani Produksi Cabai Puluhan Ton per Hari

Sabtu, 7 Desember 2019 12:00 WIB

Anggota Bidang Ekonomi Ombudsman, Ahmad Alamsyah Saragih (kanan) berbincang dengan pedagang cabai saat melakukan sidak harga komoditas pangan di Pasar Kramat Jati, Jakarta, Jumat, 17 Mei 2019. Ombudsman akan memantau terus kondisi dan persedian bahan pokok jelang lebaran tahun ini. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Petani lahan pantai di kawasan Pantai Trisik, Kecamatan Galur, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mampu menghasilkan cabai 20 ton per hari dan dijual melalui pasar lelang.

Ketua Kelompok Tani Sido Dadi Trisik Ngatimin mengatakan total luas lahan garapan petani seluas 120 hektare, dengan luas lahan panen cabai seluas 40 hektare.

"Produksi rata-rata cabai mencapai 20 ton per hari di pasar lelang. Pada satu musim panen, satu hektare lahan menghasilkan 21 ton cabai," kata Ngatimin di Kulon Progo, Sabtu 7 Desember 2019.

Ia mengatakan harga cabai di tingkat pasar lelang mencapai Rp15.000 per kilogram atau naik Rp3.000 dari sebelumnya Rp12.000 per kilogram. Harga cabai dapat berubah setiap hari sesuai hasil lelang.

Cabai hasil panen di lahan pantai yang masuk pasar lelang dijual ke Semarang, Jakarta, Jambi, Palembang. "Kami berharap harga cabai terus naik,” kata Ngatimin

Ngatimin mengatakan kendala yang saat ini dihadapi kelompok adalah jalan di sekitar lahan pertanian belum bagus atau belum keras, dan akses pemasangan listrik yang susah.

"Kami berharap Pemkab Kulon Progo membangunkan jalan usaha tani, sehingga ke depan dapat mempermudah akses transportasi petani untuk membawa pupuk hingga mengangkut hasil panen," katanya.

Bupati Kulon Progo Sutedjo mengatakan fasilitas dari pemerintah tahun 2019 ini yang sudah dilaksanakan dalam rangka meningkatkan produksi dan produktifitas cabai antara lain fasilitas/bantuan saprodi benih, pupuk dan mulsa, seluas 50 hektare untuk cabai keriting dan 20 hektare untuk cabai rawit.

Ia mengatakan pembangunan jalan produksi hortikultura di beberapa titik, total sepanjang 2.000 meter. Kemudian, pembangunan jaringan irigasi perpompaan dan jaringan irigasi air tanah dangkal, pembangunan bangsal pasca panen cabai dan kelengkapan saran pasar lelang cabai.

"Kami secara bertahap membangun jalan produksi hortikultura untuk mendukung pertanian," katanya.

Berita terkait

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

3 hari lalu

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

4 hari lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

4 hari lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

5 hari lalu

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyalakan listrik di sektor agrikultur wilayah Kabupaten Sragen.

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Bebaskan Dua Petani Desa Pakel Banyuwangi, Permohonan Kasasi Dikabulkan

11 hari lalu

Mahkamah Agung Bebaskan Dua Petani Desa Pakel Banyuwangi, Permohonan Kasasi Dikabulkan

Tim advokasi akan menunggu pemberitahuan resmi dari MA untuk mengeluarkan dua petani Desa Pakel yang permohonan kasasinya dikabulkan.

Baca Selengkapnya

Aeropolis Dekat Bandara YIA, Sultan Hamengku Buwono X Minta agar Tak Ada Kawasan Kumuh

14 hari lalu

Aeropolis Dekat Bandara YIA, Sultan Hamengku Buwono X Minta agar Tak Ada Kawasan Kumuh

Sultan Hamengku Buwono X meminta agar Kulon Progo memilah investor agar tidak menimbulkan masalah baru seperti kawasan kumuh.

Baca Selengkapnya

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

15 hari lalu

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

PT Pupuk Indonesia mengumumkan pupuk subsidi sudah bisa ditebus di kios pupuk lengkap resmi wilayah masing-masing.

Baca Selengkapnya

Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

21 hari lalu

Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

Harga komoditas pangan seperti daging, telur, cabai, dan garam turun pada Senin, 15 April 2024.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Ungkap Warga Desa Pakel Kecewa dengan Pemda Banyuwangi, Polres, dan PT Bumisari

28 hari lalu

Komnas HAM Ungkap Warga Desa Pakel Kecewa dengan Pemda Banyuwangi, Polres, dan PT Bumisari

Komisoner Komnas HAM Anis Hidayah turun untuk meninjau lokasi dan situasi konflik lahan di Desa Pakel, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

28 hari lalu

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.

Baca Selengkapnya