Pengusaha Keluhkan Tarif Kirim Ikan Hias yang Naik 100 Persen

Minggu, 1 Desember 2019 17:51 WIB

Penjual ikan hias dikawasan Kota, Jakarta. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok pencinta koi mengeluhkan tarif pengiriman perdagangan ikan hias via udara naik hingga 100 persen pada 2019. Sekretaris Jenderal Asosiasi Pecinta Koi Indonesia atau APKI Sugiarto Budiono menyatakan rata-rata tarif pengiriman ikan hias per boks saat ini mencapai Rp 1 juta.

"Dari Jakarta ke Makassar saat ini sudah lebih dari Rp 1 juta. Sebelumnya, tarif pengiriman cukup Rp 500 ribu hingga 600 ribu," ujar Sugiarto saat ditemui di Indonesia Convention Exhibiton BSD, Tangerang Selatan, Ahad, 1 Desember 2019.

Sugiarto mengakui telah mencoba meminta bantuan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan beberapa waktu lalu. Ia berharap pemerintah segera menyusun bauran kebijakan untuk melorotkan harga pengiriman ikan hias di pasar domestik.

Adapun masalah mahalnya tarif transportasi ikan hias ini tengah dirembuk di lingkup Kementerian Kelautan dan Perikanan. Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo berjanji akan mencari jalan keluar dengan berkoordinasi bersama lintas kementerian.

"Kami, pemerintah akan hadir untuk segera melakukan terobosan-terobosan dalam mengurangi hambatan-hambatan yang mengurangi ekonomi biaya tinggi," ujar Edhy.

Dengan turunnya tarif pengiriman, potensi pasar ikan hias dalam negeri digadang-gadang bakal mampu bersaing. Adapun
Indonesia saat ini memiliki potensi ikan hias air tawar dengan jumlah 1.300 spesies. Meski begitu, saat ini baru terdapat 90 spesies atau 7 persen dari keseluruhan potensi ikan hias air tawar yang sudah dibudidayakan.

Asisten Deputi Sumber Daya Hayati Kemenko Kemaritiman dan Investasi Suparman Sirait mengatakan, pada 2020, ekspor perikanan ditargetkan bisa menyumbang US$ 6,1 miliar bagi pendapatan domestik bruto atau PDB. Dari angka tersebut, ekspor ikan hias berkontribusi 6 hingga 10 persen. "Kalau angka target ekspor ikan hias senilai Rp 25-30 miliar," ujarnya.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA | BISNIS

Berita terkait

Respons Luhut Soal Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

7 menit lalu

Respons Luhut Soal Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Menko Marves RI, Luhut Binsar Pandjaitan, mendukung rencana Presiden terpilih, Prabowo Subianto, yang ingin rutin bertemu dengan para mantan presiden Republik Indonesia dengan membentuk presidential club.

Baca Selengkapnya

Kasus Kewarganegaraan Ganda Gloria Natapradja Hamel, Tersandung Punya Paspor Prancis Gagal Jadi Paskibra 2016

44 menit lalu

Kasus Kewarganegaraan Ganda Gloria Natapradja Hamel, Tersandung Punya Paspor Prancis Gagal Jadi Paskibra 2016

Gara-gara memiliki kewarganegaraan ganda punya paspor Prancis, Gloria Natapradja gagal jadi anggota paskibra 2016, ini kilas balik kasusnya

Baca Selengkapnya

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

1 jam lalu

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

Luhut bicara soal kemungkinan diaspora memperoleh kewarganegaraan ganda. Negara mana saja yang sudah menerapkannya?

Baca Selengkapnya

Respons Kubu Prabowo-Gibran atas Pesan Luhut agar Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan

2 jam lalu

Respons Kubu Prabowo-Gibran atas Pesan Luhut agar Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan

Gibran mengaku tak tahu siapa yang dimaksud Luhut soal orang toxic yang jangan dibawa ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

2 jam lalu

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memanggil manajemen PT Sepatu Bata Tbk., imbas penutupan pabrik alas kaki itu di Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

11 jam lalu

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

Selain Indonesia, ada negara-negara lain yang membujuk Tesla untuk berinvestasi.

Baca Selengkapnya

Pertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu

13 jam lalu

Pertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu

Sempat beredar kabar di media sosial bahwa pemerintah akan menghentikan produksi Pertalite, bensin beroktan 90, yang selama ini dijual dengan subsidi

Baca Selengkapnya

Gerindra dan Demokrat Respons Luhut soal 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

17 jam lalu

Gerindra dan Demokrat Respons Luhut soal 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

Partai Demokrat dan Partai Gerindra respons begini soal Luhut yang meminta Prabowo untuk tidak membawa 'orang toxic' ke kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Gibran Tanggapi Soal Orang Toxic: Spesifiknya Tanyakan Pak Luhut Saja

17 jam lalu

Gibran Tanggapi Soal Orang Toxic: Spesifiknya Tanyakan Pak Luhut Saja

Ditanya terkait ciri-ciri orang toxic tidak sepaham visi misi Prabowo-Gibran, Gibran mengaku tidak tahu orang yang dimaksud Luhut tersebut.

Baca Selengkapnya

Sumatera Selatan Masuk Jalur Utama Penyelundupan Benih Lobster, 2,3 Juta Ekor Berhasil Diselamatkan Aparat

17 jam lalu

Sumatera Selatan Masuk Jalur Utama Penyelundupan Benih Lobster, 2,3 Juta Ekor Berhasil Diselamatkan Aparat

Sumatera Selatan masuk sebagai salah satu jalur utama penyelundupan benih lobster. Dari 2021-2023, berhasil digagalkan 17 kali upaya penyelundupan.

Baca Selengkapnya