Jokowi Tunggu Bank Turunkan Suku Bunga Kredit Segera

Rabu, 6 November 2019 13:03 WIB

Presiden Joko Widodo saat Peresmian Pembukaan Indonesia Banking Expo 2019 di Jakarta, Rabu 6 November 2019. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta perbankan nasional untuk segera menurunkan suku bunga kredit mereka. Sebab, Jokowi melihat banyak bank di negara lain yang sudah lebih dulu memangkas suku bunga kredit mereka.

"Saya mengajak (perbankan) untuk memikirkan secara serius untuk menurunkan suku bunga kredit. Negara lain sudah turun, turun, turun, kita BI-rate sudah turun, bank-nya belum. Ini saya tunggu," katanya saat meresmikan Pembukaan Indonesia Banking Expo 2019 di Hotel Fairmont, Jakarta, Rabu, 6 November 2019.

Ajakan Jokowi ini disambut tepuk tangan dari ratusan bankir yang menghadiri acara tersebut. Jokowi menggoda hadirin dengan menganggap tepuk tangan tersebut sebagai tanda persetujuan. "Tepuk tangan berarti setuju. Oke, dicatat," ucap dia diikuti gelak tawa.

Sebelumnya, Bank Indonesia telah menurunkan suku bunga acuan menjadi 5 persen pada pertengahan Oktober 2019. Pemerintah berharap penurunan suku bunga acuan ini diikuti oleh penurunan suku bunga kredit perbankan.

<!--more-->

Advertising
Advertising

Selain itu, Jokowi meminta para bankir memprioritaskan pengusaha kecil ketimbang pengusaha besar dalam memberikan pinjaman modal. Hal ini dalam rangka mengantisipasi melambatnya perekonomian global. "Sejalan dengan inklusi keuangan tolong lebih kontributif untuk tingkatkan kelas pengusaha, dari mikro ke pengusaha kecil, kecil ke tengah, yang tengah didorong ke besar," ucap dia.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menjelaskan, di Indonesia saat ini terdapat 60 juta UMKM. Ia meminta bank selain BRI juga mau membantu para pengusaha kecil ini. "Jangan yang ngurus hanya BRI saja. Yang lain urus itu yang kecil-kecil, yang ada di daerah, pelosok," tutur Jokowi.

Jokowi juga meminta para pimpinan bank di Indonesia berani membuka kantor cabang di daerah-daerah kecil. Ia mengimbau para bankir agar mau mengikuti langkahnya dengan blusukan ke daerah-daerah.

"Jangan hanya berkantor di Jakarta saja. Buka cabang di Wamena. Datangi daerah-daerah. Dalam lima tahun ini 34 provinsi sudah saya datangi, 380 dari 514 kabupaten/kota. Bapak, ibu sekalian juga tolong datangi. Pak Dirut, pak Direksi, datangi. Bapak ibu akan rasakan, oh ini Indonesia tidak hanya Sudirman-Thamrin. Memerlukan sentuhan bapak, ibu sekalian," ucap Jokowi.

Menurut Jokowi, hal yang wajar jika perbankan lebih suka memberikan pinjaman ke pengusaha besar lantaran bisa memberikan untung yang setimpal. Namun ia meminta para pimpinan bank tidak melupakan pengusaha kecil demi kepentingan Indonesia.

"Kalau yang kecil biaya lebih tinggi, capek, untungnya lebih kecil, saya tahu. Tapi saya mengajak kepada kita semuanya untuk mulai mau memperhatikan mereka untuk masa depan bangsa dan negara kita," tutur Jokowi.

Berita terkait

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

5 jam lalu

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik partai-partai non-Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang ingin bergabung pasca penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, sikap tersebut mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

7 jam lalu

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

Prabowo menjelaskan alasan mengapa dia maju dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

9 jam lalu

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.

Baca Selengkapnya

PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

18 jam lalu

PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang menganggap Rocky Gerung telah menghina Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

19 jam lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

19 jam lalu

Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

Megawati, tutur Hasto, berterima kasih kepada pengurus dan kader hingga tingkat ranting dan anak ranting atas capaian mereka dalam Pemilu tahun ini.

Baca Selengkapnya

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

1 hari lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

1 hari lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

1 hari lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya