Pedagang Pasar Tradisional Yogya Bayar Retribusi Secara Digital

Minggu, 20 Oktober 2019 09:11 WIB

Pengunjung mengamati batik yang dijual di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Jumat, 7 Juni 2019. Pasar yang terletak di jantung Kota Yogyakarta itu merupakan salah satu destinasi wisata belanja yang banyak diminati oleh wisatawan untuk berburu oleh-oleh saat libur lebaran. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko

TEMPO.CO, Jakarta -Pemerintah Kota Yogyakarta mulai mendorong para pedagang pasar tradisional di wilayahnya membayar retribusi tak lagi secara konvensional melainkan digital. Hal ini menyusul setelah Pemkot Yogyakarta resmi menggandeng aplikasi pembayaran non tunai LinkAja bekerja sama dalam penerimaan pembayaran retribusi pelayanan pasar di Kota Yogyakarta.

"Pembayaran retribusi secara digital akan menguntungkan pemerintah dari sisi transparansi, kecepatan pelaporan dan mencegah kebocoran penerimaan di lapangan," ujar Wakil Walikota Yogya Heru di sela penandatangan kerjasama dengan aplikasi LinkAja saat pembukaan Festival Inovasi Jogja di Galleria Mall Yogyakarta Sabtu 19 Oktober 2019.

Heru tak menampik, retribusi yang menjadi salah satu penyumbang pendapatan asli daerah atau PAD menjadi sektor yang tengah digarap serius Kota Yogya saat ini. Terutama integrasi ke ranah digital.

Pembayaran secara digital, ujar Heru, akan mengatasi persoalan pembayaran konvensional yang dihadapi selama ini. Misalnya dengan 30-an pasar tradisional yang beroperasi di Kota Yogya saat ini, pelaporan penerimaan retribusi berjalan amat lambat. Karena setelah penagihan masih harus dilakukan perhitungan secara manual.

"Memang laporan retribusi seringnya sudah masuk dulu, tapi uangnya belum. Kalau dengan metode digital ada laporan sekaligus uangnya," ujarnya.

Advertising
Advertising

Pembayaran retribusi secara digital diyakini Heru juga semakin memberi kepastian pada masyarakat khususnya mereka yang wajib membayar retribusi. "Setelah retribusi pasar, kami akan digitalisasi pembayaran retribusi parkir, sehingga penerimaan dari hasil parkir jelas dan lebih transparan," ujarnya.

Heru mengatakan sebagai kota destinasi wisata retribusi parkir juga menjadi penopang penting PAD. Hanya selama ini pengelolaannya masih konvensional dan masih membuka peluang besar kebocoran.

"Kami akan mulai retribusi parkir secara digital dari taman parkir Abu Bakar Ali, yang paling dekat dengan obyek wisata Malioboro," ujarnya.

Heru menuturkan untuk menggarap retribusi parkir secara dogital pihaknya masih akan menyiapkan sumber daya manusia yang memadai di lapangan. Khususnya juru parkir yang melek teknologi pembayaran digital.

Tantangan yang dihadapi, tak semua lokasi parkir di Yogya juga dikelola pemerintah. Melainkan ada beberapa dikelola swasta sehingga butuh proses mengintegrasikannya.

Direktur Teknik LinkAja Arman Hazairin pada kesempatan itu mengatakan kerjasama dalam penerimaan retribusi pasar di Kota Yogya ini menjadi kerjasama kedua setelah pihaknya meneken nota kesepahaman tentang Peningkatan Kinerja Perekonomian Daerah Melalui Inovasi Teknologi Digital awal Oktober 2019 lalu.

"Program digitalisasi retribusi pasar ini untuk membantu meningkatkan PAD, sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan kepada pedagang pasar dengan memberikan kemudahan serta menyediakan alternatif pembayaran dalam memenuhi kepatuhan dalam membayar retribusi," ujarnya.

Belum seluruh pasar tradisional akan menerapkan sistem pembayaran retribusi secara digital ini. Dimulai dari pedagang di Pasar Beringharjo lali menyebar ke sejumlah pasar tradisional lain secara bertahap.

“Masih banyak potensi yang bisa digarap dari ekosistem pasar seperti konversi transaksi tunai menjadi nontunai pada semua pedagang pasar, hingga penerapan pembayaran nontunai di berbagai acara atau program yang diselenggarakan Pemkot Yogyakarta,” ujar Arman.

Berita terkait

Pedagang Keluhkan Stok Gula Pasir di Pasar

5 jam lalu

Pedagang Keluhkan Stok Gula Pasir di Pasar

Stok gula pasir berkurang di pasar dan supermarket.

Baca Selengkapnya

Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

17 jam lalu

Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

Unit Reskrim Polsek Ciputat Timur menangkap dua polisi gadungan. Sempat membawa kabur motor korban.

Baca Selengkapnya

Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

1 hari lalu

Biaya Layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada Naik sampai 6,5 Persen, UMKM Diminta Tak Naikkan Harga?

Tokopedia, Shopee dan Lazada menaikkan biaya layanan hingga 6.5 persen untuk mitra penjual, pelaku UMKM diminta tidak naikkan harga.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR Anggarkan Rp 200 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Banyuwangi

1 hari lalu

Kementerian PUPR Anggarkan Rp 200 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Banyuwangi

Kementerian PUPR mulai merevitalisasi Pasar Banyuwangi yang menjadi pusat perbelanjaan dan kawasan heritage pada pertengahan tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

2 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif

4 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo Shinta Kamdani menilai melemahnya nilai tukar rupiah berdampak pada penurunan confidence ekspansi usaha di sektor manufaktur nasional.

Baca Selengkapnya

Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

6 hari lalu

Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Atase Perdagangan RI di Canberra berupaya mendorong para pelaku usaha produk pertanian Indonesia memasuki pasar Australia.

Baca Selengkapnya

Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan Pedagang Nasi Goreng di Cilincing hingga Tewas ketika Sembunyi di Kepulauan Seribu

9 hari lalu

Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan Pedagang Nasi Goreng di Cilincing hingga Tewas ketika Sembunyi di Kepulauan Seribu

Polsek Cilincing, Jakarta Utara, meringkus MM alias Buncing, pelaku pembacokan pedagang nasi goreng AF, 25 tahun, hingga tewas di Kepulauan Seribu.

Baca Selengkapnya

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

9 hari lalu

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.

Baca Selengkapnya

Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

9 hari lalu

Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

Di era digital penting untuk melindungi data pribadi sebagai hak privasi. Siapa saja pihak-pihak yang berperan besar melindungi data diri?

Baca Selengkapnya