Gunakan Bungkil Sawit, Menteri Susi Sukses Genjot Ikan Budidaya

Rabu, 16 Oktober 2019 15:56 WIB

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti hari ini, Selasa, 30 April 2019, melakukan peninjauan 22 kapal asing di Pontianak yang akan ditenggelamkan pada Sabtu, 4 Mei 2019. (sumber: Twitter @kkpgoid)

TEMPO.CO, Palembang-Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di bawah komando Menteri Susi Pudjiastuti sukses memanfaatan bungkil kelapa sawit sebagai salah satu bahan baku pakan ikan. Selain berhasil menekan angka impor pakan, pemanfaatan bungkil sawit ini juga bisa meningkatkan produksi di tingkat petani kecil.

Bungkil kelapa sawit (palm karnel meal/PKM) merupakan produk sampingan dari pembuatan minyak kelapa sawit. Ketersediaan PKM hingga saat ini masih sangat melimpah di Indonesia. Hingga saat ini, Indonesia masih tercatat sebagai negara terbesar kedua di dunia setelah Malaysia untuk produksi PKM.

"Bungkil sawit ini mudah didapat dan teruji memiliki kandungan nutrisi yang tinggi,” kata Mimid Abdul Hamid, Direktur Pakan dan Obat Ikan pada Dirjen Perikanan Budidaya KKP, di Banyuasin, Sumatera Selatan, Rabu, 16 Oktober 2019.

Sejak itu, kata Mimid, selama kurun waktu 2015-2018 volume dan nilai produksi perikanan budidaya mengalami peningkatan rata-rata 19,2 persen per tahun. Komoditas yang mengalami peningkatan cukup signifikan meliputi udang (35,22 persen), Gurame (35,09 persen), dan lele 23,94 persen.

Menurut Mimid, peningkatan tersebut selain karena menggunakan pakan mandiri, juga adanya peranan bioflock, mina padi, bantuan benih dan induk ikan serta excavator. Komponen biaya pakan mencapai 60 – 70 persen dari total biaya produksi. Karenanya, pengembangan pakan ikan mandiri menjadi salah satu solusi dari pemerintah.

Advertising
Advertising

Mimid menyebut beberapa provinsi sebagai bukti keberhasilan program pakan mandiri, antara lain di Lampung Selatan. Di sana, Perhimpunan Program Pakan Mandiri Sentosa di Desa Marga Agung Kecamatan Jati Agung berhasil memproduksi 15 – 18 ton pakan ikan per bulan, dengan harga jual Rp. 6 ribu – Rp. 7 ribu per kg.

Pakan mandiri tersebut terbukti menurunkan FCR dari 1,5 menjadi 1 pada budidaya ikan lele. Sedangkan di Probolinggo, mampu memproduksi pakan ikan air tawar sebanyak 5 – 6 ton per bulan. Penggunaan pakan mandiri mampu menambah margin pembudidaya sebesar 50 persen. "Dulu keuntungan per kilo hanya Rp 4 ribu sekarang jadi Rp 6 ribu, imbuh Mimid.

Sementara itu Kepala perwakilan FAO di Indonesia, Stephen Rudgard menjelaskan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bersama Food and Agriculture Organization (FAO) mengembangkan pakan mandiri berbasis bahan baku lokal di Indonesia melalui project “Supporting Local Feed Self-Sufficiency for Inland Aquaculture Development in Indonesia”.

Kerja sama yang dibina dengan Menteri Susi tersebut merupakan kegiatan Technical Cooperation Project (TCP) sejak tahun 2018 hingga 2019. Dengan kerja sama itu dia berharap adanya peningkatkan produksi pakan ikan khususnya ikan air tawar yang berkualitas tinggi dan biaya hemat oleh produsen pakan skala kecil di Indonesia. “Kita harus memproduksin lebih banyak ikan dengan harga yang mudah dijangkau masyarakat,” katanya.

Berita terkait

Bupati Solok Selatan Dipanggil Kejati Sumbar Dugaan Korupsi Lahan Hutan untuk Ditanami Sawit

3 hari lalu

Bupati Solok Selatan Dipanggil Kejati Sumbar Dugaan Korupsi Lahan Hutan untuk Ditanami Sawit

Asisten Pidsus Kejati Sumbar Hadiman menjelaskan pemanggilan Bupati Solok Selatan itu terkait kasus dugaan korupsi penggunaan hutan negara tanpa izin.

Baca Selengkapnya

Sumatera Selatan Masuk Jalur Utama Penyelundupan Benih Lobster, 2,3 Juta Ekor Berhasil Diselamatkan Aparat

5 hari lalu

Sumatera Selatan Masuk Jalur Utama Penyelundupan Benih Lobster, 2,3 Juta Ekor Berhasil Diselamatkan Aparat

Sumatera Selatan masuk sebagai salah satu jalur utama penyelundupan benih lobster. Dari 2021-2023, berhasil digagalkan 17 kali upaya penyelundupan.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

6 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

Kapal asing Vietnam ditangkap di Laut Natuna. Mengeruk ikan-ikan kecil untuk produksi saus kecap ikan.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

6 hari lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

8 hari lalu

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk memperkuat jejaring pengelolaan kawasan konservasi di NTT.

Baca Selengkapnya

KKP Tetapkan 5,5 Juta Hektar Habitat Penyu Sebagai Kawasan Konservasi

8 hari lalu

KKP Tetapkan 5,5 Juta Hektar Habitat Penyu Sebagai Kawasan Konservasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut (Ditjen PKRL) telah menetapkan 5,5 juta hektar habitat penyu sebagai kawasan konservasi.

Baca Selengkapnya

KKP Berkomitmen Tingkatkan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

8 hari lalu

KKP Berkomitmen Tingkatkan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP berkomitmen meningkatkan jangkauan pasar tuna Indonesia.

Baca Selengkapnya

KKP Tingkatkan Kualitas dan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

9 hari lalu

KKP Tingkatkan Kualitas dan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menjadikan peringatan Hari Tuna Sedunia sebagai momentum meningkatkan kualitas dan jangkauan pasar komoditas perikanan tersebut

Baca Selengkapnya

Greenpeace Sebut Pembukaan Lahan Hutan untuk Sawit Pemicu Utama Deforestasi

9 hari lalu

Greenpeace Sebut Pembukaan Lahan Hutan untuk Sawit Pemicu Utama Deforestasi

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia atau GAPKI mengklaim ekspor ke luar negeri turun, terutama di Eropa.

Baca Selengkapnya

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

10 hari lalu

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia mengatakan kinerja ekspor sawit mengalami penurunan. Ini penyebabnya.

Baca Selengkapnya