Dapat Anggaran Kartu Pra Kerja Rp 10 T, Menteri Hanif Siapkan Ini

Jumat, 27 September 2019 21:01 WIB

Pelaksana tugas Menteri Pemuda dan Olahraga Hanif Dhakiri saat pertama kali datang ke kantor Kemenpora, Selasa, 24 September 2019. Antara/Asep Firmansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri mengatakan pemerintah akan menggandeng Program Management Office (PMO), untuk mengelola Kartu Pra Kerja pada tahun 2020. Nantinya, PMO inilah yang akan mengelola seluruh tahapan program, mulai dari saat peserta mendaftar, hingga mendapatkan pekerjaan.

“Kami masih ada waktu karena implementasi Kartu Pra Kerja nanti kan, Januari 2020, jadi masih ada waktu lah,” kata Hanif saat ditemui usai peluncuran Sistem Informasi Ketenagakerjaan (Sisnaker) di Kantor Kemenaker, Jakarta Selatan, Jumat, 27 September 2019.

Sebelumnya dalam APBN 2020, pemerintah dan DPR sepakat untuk menggelontorkan anggaran sebesar Rp 10 triliun untuk program kampanye presiden Joko Widodo atau Jokowi ini. Melalui kartu ini, pemerintah ingin memberikan layanan pelatihan vokasional dan sertifikasi kompetensi kerja bagi para pencari kerja.

Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Askolani mengatakan program ini diluncurkan karena program pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) hanya bisa menampung 300 ribu pencari kerja.

Dengan program baru ini, pemerintah akan menampung 2 juta pencari kerja. 500 ribu calon pekerja dilatih secara konvensional dan 1,5 juta-nya dilatih secara digital. Selama proses inilah, pencari kerja akan mendapat uang saku Rp 500 ribu.

Advertising
Advertising

Hanif menuturkan pemerintah tetap akan memegang kendali dari PMO secara organisasi. Namun nantinya, anggota dari PMO ini bisa berasal dari kalangan profesional. Untuk itu, pemerintah juga bekerja sama dengan sejumlah perusahaan digital seperti Go-Jek, Tokopedia, Bukalapak, dan perusahaan lainya.

Menurut dia, kerja sama ini dilakukan agar seluruh proses, mulai dari pendaftaran hingga penempatan tenaga kerja bisa dilakukan secara digital. Bahkan, proses pembayaran pasca pelatihan pun direncanakan menggunakan sistem e-wallet atau dompet digital.

“Jadi, ada ekosistem yang dibangun untuk memastikan Kartu Pra Kerja ini betul-betul bisa memfasilitasi mereka (pencari kerja) untuk mendapatkan pekerjaan,” kata Hanif.

Berita terkait

Anies-Muhaimin Deklarasi di Hotel Majapahit Surabaya Siang Ini, PKB Optimistis Didukung Warga NU

2 September 2023

Anies-Muhaimin Deklarasi di Hotel Majapahit Surabaya Siang Ini, PKB Optimistis Didukung Warga NU

Waketum PKB Hanif Dhakiri yakin akar rumput PKB dan pesantren NU mendukung duet Anies-Cak Imin.

Baca Selengkapnya

Kartu Prakerja Gelar Webinar di Sela Sidang PBB

9 Februari 2023

Kartu Prakerja Gelar Webinar di Sela Sidang PBB

Program Kartu Prakerja di bawah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian akan mengadakan webinar publik khusus di sela Sidang ke-61 PBB.

Baca Selengkapnya

Dirumahkan karena Covid, Belajar Jahit Masker Hingga Jadi Penyuplai 100 Seprai per Minggu

22 November 2022

Dirumahkan karena Covid, Belajar Jahit Masker Hingga Jadi Penyuplai 100 Seprai per Minggu

Banyak orang terkena dampak dirumahkan akibat pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Survei Ini Ungkap Penerima Kartu Prakerja Buka Usaha hingga Belanja Online

1 Desember 2021

Survei Ini Ungkap Penerima Kartu Prakerja Buka Usaha hingga Belanja Online

Secara rata-rata, program Kartu Prakerja meningkatkan pendapatan dari semua pekerjaan sekitar Rp122.500 per bulan.

Baca Selengkapnya

Kartu Prakerja Gelombang 22 Jadi Penutup, Pendaftaran Sampai Besok

26 Oktober 2021

Kartu Prakerja Gelombang 22 Jadi Penutup, Pendaftaran Sampai Besok

Pemerintah akhirnya membuka pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 22.

Baca Selengkapnya

Beberapa Menteri Ini Ternyata Pernah Jadi Santri

22 Oktober 2021

Beberapa Menteri Ini Ternyata Pernah Jadi Santri

Santri sukses menunjukkan perannya dalam berbagai bidang salah satunya di lingkup pemerintahan. Mulai menjadi menteri hingga presiden

Baca Selengkapnya

Kartu Prakerja Gelombang 21 Resmi Dibuka, Kuota 754 Ribu

16 September 2021

Kartu Prakerja Gelombang 21 Resmi Dibuka, Kuota 754 Ribu

Pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang 21 resmi dibuka pada siang ini, pukul 12.00 WIB, Kamis, 16 September 2021.

Baca Selengkapnya

Cek SMS, Penerima Kartu Prakerja Gelombang 18 Telah Diumumkan

24 Agustus 2021

Cek SMS, Penerima Kartu Prakerja Gelombang 18 Telah Diumumkan

PMO Kartu Prakerja Louisa mulai mengirimkan pemberitahuan kepada para penerima Kartu Prakerja Gelombang 18.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Kartu Prakerja Dibuka Lagi, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

17 Agustus 2021

Pendaftaran Kartu Prakerja Dibuka Lagi, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Pemerintah telah membuka pendaftaran kartu Prakerja Gelombang 18 pada 16 Agustus 2021 kemarin

Baca Selengkapnya

Kartu Prakerja Gelombang 18 Segera Dibuka, Cek Syarat Mendaftarnya

5 Agustus 2021

Kartu Prakerja Gelombang 18 Segera Dibuka, Cek Syarat Mendaftarnya

Head of Communications Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu mengatakan masih menunggu keputusan Komite Cipta Kerja untuk gelombang 18.

Baca Selengkapnya