4 Hal yang Mesti Dipahami untuk Investasi Emas Digital

Rabu, 18 September 2019 07:39 WIB

Ilustrasi emas batangan. Sumber: Global Look Press / rt.com

TEMPO.CO, Jakarta – Sejumlah perusahaan saat ini mulai menawarkan investasi dalam bentuk emas digital. Investasi tersebut diawasi Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi atau Bappebti sebagai regulator.

Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan Pasar Bappebti, Sahudi, mengatakan mekanisme investasi berjangka emas digital tidak terlampau sulit. “Bahkan pembelian emas digital bisa dicicil,” ujarnya di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa, 17 September 2019.

Sahudi menerangkan, mekanisme investasi emas digital diatur dalam beleid yang diterbitkan entitasnya, yakni Peraturan Bappeti Nomor 4 Tahun 2019 tentang Ketentuan Teknis Penyelenggaraan Pasar Fisik Emas Digital di Bursa Berjangka. Namun, secara sederhana, ia menjelaskan ada beberapa poin yang mesti dipahami masyarakat.

1. Skema perdagangan
Menurut Sahudi, perdagangan emas digital tetap menggunakan hitungan gram seperti penjualan emas fisik pada umumnya. Gram yang ditawarkan beragam, yakni 1 gram, 2 gram, 5 gram, 10 gram, 50 gram, 100 gram, 250 gram, bahkan 1 kilogram. Seperti lazimnya perdagangan emas, konsumen emas digital juga akan memperoleh barang secara fisik.

2. Bisa dicicil
Berbeda dengan investasi emas fisik, pembayaran emas digital dapat dilakukan secara berkala atau dicicil. “Kalau punya uang Rp 100 ribu masukkan, Rp 1 juta masukkan. Nanti bisa dikonversi dengan hitungan gram emas,” katanya.

3. Mengikuti pergerakan nilai tukar
Sahudi menyarankan konsumen memperhatikan pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar saat membeli emas. Menurut dia, saat harga turun, itulah kesempatan masyarakat untuk membeli. Begitu harga naik, masyarakat bisa menjualnya. “Konsumen posisinya bisa membeli bisa menjual. Kalau harga turun, jangan jual. Tunggu harga naik,” tuturnya.

4. Legalitas perusahaan
Sahudi mengimbau masyarakat mengecek legalitas perusahaan emas digital bila ingin menanamkan investasinya. Ia menjelaskan, Bappebti telah mengeluarkan kebijakan yang meminta seluruh perusahaan emas digital mendaftar ke entitasnya untuk memperoleh izin usaha. Perusahaan emas yang tidak mengantongi izin usaha dari Bappebti terancam bakal dikenakan sanksi administrasi dan dicap ilegal.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

1 jam lalu

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

Rencana investasi Microsoft itu diumumkan melalui agenda Microsoft Build: AI Day yang digelar di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

6 jam lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

21 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 15.000 per Gram

1 hari lalu

Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 15.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini turun sebesar Rp 15 ribu ke level Rp 1.310.000.

Baca Selengkapnya

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

1 hari lalu

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

CEO sekaligus Chairman Microsoft Satya Nadella bertemu Jokowi, kemarin. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Timothy Ronald, Pemegang Saham Termuda Holywings Group

1 hari lalu

Timothy Ronald, Pemegang Saham Termuda Holywings Group

Bisnis dari Holywings Group tidak hanya mencakup beach club terbesar di dunia (Atlas) dan di Asia (H Club), tapi juga klub dan bar

Baca Selengkapnya

Bos Microsoft Ungkap Rencana Investasi AI dan Cloud Senilai Rp 27,6 Triliun di Indonesia, Ini Rinciannya

2 hari lalu

Bos Microsoft Ungkap Rencana Investasi AI dan Cloud Senilai Rp 27,6 Triliun di Indonesia, Ini Rinciannya

CEO Microsoft, Satya Nadella, membeberkan rencana investasi perusahaannya di Indonesia. Tak hanya untuk pengembangan infrastruktur AI dan cloud.

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

2 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Hari Ini Bertahan di Level Rp 1.325.000 per Gram

2 hari lalu

Harga Emas Antam Hari Ini Bertahan di Level Rp 1.325.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini stagnan dengan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Bos Microsoft Bahas Investasi Besar di Bidang Kecerdasan Buatan

2 hari lalu

Jokowi dan Bos Microsoft Bahas Investasi Besar di Bidang Kecerdasan Buatan

Budi Arie yang mendampingi Jokowi saat bertemu Nadella mengatakan Microsoft akan berinvestasi secara signifikan dalam empat tahun ke depan.

Baca Selengkapnya