Pertamina Libatkan Tenaga Kerja Asing dalam Penanganan Tumpahan Minyak

Senin, 26 Agustus 2019 18:32 WIB

Petugas mengumpulkan tumpahan minyak mentah yang tercecer di Pesisir Pantai Tanjungsari, Karawang, Jawa Barat, Kamis, 8 Agustus 2019. PT. Pertamina mengklaim volume tumpahan minyak mentah yang tercecer akibat kebocoran gas di anjungan lepas pantai YY PHE ONWJ di wilayah Karawang tinggal 10 persen dibandingkan dari volume awal yang ditaksir mencapai 3.000 barel per hari. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Incident Commander Proyek YYA I, Taufik Adityawarman mengatakan Pertamina melibatkan tenaga kerja asing dalam penanganan tumpahan minyak Pertamina Hulu Energi Offshore Northwest Java di perairan Karawang.

"Sebagainana pernah kami sampaikan, bahwa segala daya upaya kita akan kerahkan untuk bisa mempercepat spill recovery. Adanya sumber daya manusia dari luar benar adanya," kata Taufik di kantor PGE Tower, Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019.

Dia mengatakan Pertamina udah mengkomunikasikan kebutuhan tenaga kerja asing itu ke pihak yang berhubungan seperti SKK Migas dan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.

Hal itu karena kata dia, sebelumnya sudah menjalankan mencari tenaga di dalam negeri yang cocok, tidak tersedia. "Kita mendapatkan, kalau saya tidak bisa bilang izin, tapi upaya yang kita buat,” ujarnya.

Dia mengatakan penutupan sumur merupakan salah satu upaya inti untuk menghentikan tumpahan minyak tersebut. Menurutnya hal itu bisa dilakukan pada Oktober 2019. "Pada 8 oktober target kill well. Mudah-mudahan tanggal 6 sudah intersect. Bisa tanggal 8 atau tanggal 1," kata Taufik.

Advertising
Advertising

Dia mengatakan, kebocoran minyak saat ini belum selesai ditangani. Dia menargetkan penutupan sumur bisa terjadi setelah dilakukan pengeboran 9.030 feet.

Pada pagi ini, kata dia, pengeboran sudah mencapai 6.936 feet. "Sehingga masih ada proses menuju ke sana. Saat ini ada beberapa rencana optimistik, realistik, dan pesimistik," ujar dia.

Menurutnya, jika penanganan tumpahan minyak berjalan lancar maka sebelum Oktober sumur bisa ditutup. Sekarang, kata dia, karena deteksi awal pengeboran bekerja bagus, sudah bisa melompat 2 dari 19 tahap. "Akan berkurang hari dari target, mudah-mudahan dengan akurasi dan deteksi, ini bisa lebih cepat," kata Taufik.

Berita terkait

Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024

11 jam lalu

Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024

Hingga Maret 2024, Pertamina Hulu Energi juga mencatatkan kinerja penyelesaian pengeboran tiga sumur eksplorasi.

Baca Selengkapnya

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

23 jam lalu

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

Sejumlah perusahaan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN membuka lowongan kerja pada bulan Mei 2024 ini

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

2 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

2 hari lalu

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

IM Aditya Bagus Arfan dan GM Novendra Priasmoro juara di pertandingan catur Pertamina Indonesian GM Tournament 2024.

Baca Selengkapnya

Pedagang Sembako Pasar Palmerah Keluhkan Harga Gula Pasir dan Sagu Naik

4 hari lalu

Pedagang Sembako Pasar Palmerah Keluhkan Harga Gula Pasir dan Sagu Naik

Selain gula pasir, bahan pokok lain yang dikeluhkan adalah keberadaan minyak kita yang hilang dari peredaran.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

5 hari lalu

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

PT Pertamina Patra Niaga memastikan operasionalnya masih berjalan aman pascagempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu, 27 April 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

7 hari lalu

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.

Baca Selengkapnya

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

7 hari lalu

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

PGN mulai optimalkan produk gas alam cair di tengah menurunnya produksi gas bumi.

Baca Selengkapnya

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

8 hari lalu

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

Iran dikenal memiliki sumber daya alam dan potensi kekayaan yang tinggi. Termasuk saffron, apakah itu?

Baca Selengkapnya

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

9 hari lalu

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

Bagi masyarakat yang belum terdaftar sebagai pembeli LPG 3 kg harus menunjukkan KTP dan Kartu Keluarga (KK) di pangkalan atau penyalur resmi.

Baca Selengkapnya