Chatib Basri Dorong BUMN Investasi di Luar Negeri, Ini Sebabnya

Rabu, 21 Agustus 2019 09:04 WIB

Chatib Basri. REUTERS/Beawiharta

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Menteri Keuangan Chatib Basri mengusulkan Badan Usaha Milik Negara atau perusahaan swasta nasional memiliki investasi, misalnya sektor pangan, di luar negeri. Menurut dia, langkah itu bisa menguntungkan bagi Tanah Air.

"Bisa BUMN atau private sector siapa aja. Kalau dia perusahaan Indonesia, dia bayar pajak ke sini. Kalau BUMN, dia bayarnya ke kita," ujar Chatib di di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Selasa, 20 Agustus 2019.

Menurut Chatib, investasi tak melulu harus di Indonesia, bisa juga di luar negeri. Ia pun mengambil contoh Cina yang memiliki investasi perusahaan batu bara di Indonesia.

"Jadi untuk food security misalnya kita bisa investasi di Kamboja yang masih murah," tutur Chatib. Dengan langkah tersebut, kalau pun Indonesia perlu mengimpor bahan pangan, impor itu dilakukan dari perusahaan milik Indonesia.

Selain itu, kata Chatib, kalau impor dilakukan dari perusahaan nasional, dividennya pun milik Indonesia. "Misal orang ribut sapi enggak boleh impor, ya beli saja perusahaannya, nanti kalau ditanya impornya dari mana, ya dari Indonesia."

Pemerintah sebelumnya telah membuka keran impor daging sapi sebanyak 50 ribu ton daging. Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita mengatakan dari porsi impor sebesar itu akan dibagi oleh tiga lembaga logistik, yakni Perum Badan Usaha Logistik (Bulog), PT Berdikari, dan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI).

"Yang pasti di dalam rakor menko sudah ditetapkan impor kuotanya 50 ribu ton. dari Brasil. Sebanyak 30 ribu ton kepada Bulog, 10 ribu ton PPI, 10 rb ton Berdikari yg tetapkan rakor," ujar Enggartiasto saat seusai pembukaan Indonesia Great Sale, di Mal Tangcity, 14 Agustus 2019.

Enggartiasto mengungkapkan, daging sapi yang akan diimpor dalam bentuk beku, karena memang membutuhkan perjalanan yang panjang untuk bisa sampai ke Indonesia. "Tiga bulan perjalanannya, coba aja kalau tidak percaya naik kapal," ujarnya.

Untuk izin impor daging, Enggar menuturkan akan diberlakukan hingga satu tahun ke depan. Ia juga telah memberikan tugas kepada Menteri Badan Usaha Milik Negera (BUMN) Rini Soemarno untuk memerintahkan BUMN yang sudah ditunjuk melakukan impor daging sapi. "Itu ditetapkan dalam rakor," ucapnya.

EKO WAHYUDI

Berita terkait

Sri Mulyani: Investasi Bidang Pendidikan Membuka Peluang Indonesia Maju

1 jam lalu

Sri Mulyani: Investasi Bidang Pendidikan Membuka Peluang Indonesia Maju

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan investasi di bidang pendidikan akan membuka peluang Indonesia menjadi lebih maju.

Baca Selengkapnya

Wamen BUMN Resmikan Green Building The Gade Tower Milik Pegadaian

11 jam lalu

Wamen BUMN Resmikan Green Building The Gade Tower Milik Pegadaian

Peresmian ditandai oleh penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita oleh Kartika Wirjoatmodjo.

Baca Selengkapnya

Wamen BUMN Sebut Freeport Bisa Produksi 50 Ton Emas Batangan per Tahun: Mulai Mei di Manyar

18 jam lalu

Wamen BUMN Sebut Freeport Bisa Produksi 50 Ton Emas Batangan per Tahun: Mulai Mei di Manyar

Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo menargetkan Indonesia mulai bulan ini bakal memproduksi emas batangan secara mandiri hingga 50 ton per tahun.

Baca Selengkapnya

Startup Runchise Kumpulkan Modal Segar Rp 16 Miliar, Akan Digunakan untuk Apa Saja?

20 jam lalu

Startup Runchise Kumpulkan Modal Segar Rp 16 Miliar, Akan Digunakan untuk Apa Saja?

Startup manajemen restoran dan waralaba kuliner dalam negeri, Runchise, memperoleh pendanaan segar sebesar US$1 juta atau sekitar Rp 16 miliar.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

21 jam lalu

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

Tren harga beberapa saham besar menurun, investasi di reksa dana saham pun terdampak.

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Bermula dari Bisnis Ekspor Impor

21 jam lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Bermula dari Bisnis Ekspor Impor

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean dilaporkan ke KPK oleh pengacara bernama Andreas atas tuduhan tak lapor LHKPN secara benar.

Baca Selengkapnya

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

22 jam lalu

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Puluhan emak-emak di Depok menjadi korban penipuan berkedok investasi emas bodong. Kerugian mencapai Rp 6 miliar.

Baca Selengkapnya

Tahun Ini, Investasi di Solo Raya Ditargetkan Tembus Rp 12 Triliun

23 jam lalu

Tahun Ini, Investasi di Solo Raya Ditargetkan Tembus Rp 12 Triliun

Deputi BKPM Nurul Ichwan berharap percepatan pencapaian realisasi investasi pada 2024 bakal menguatkan kolaborasi antardaerah.

Baca Selengkapnya

Waskita Karya jadi Anak Usaha Hutama Karya per September 2024, Begini Penjelasan Stafsus Erick Thohir

1 hari lalu

Waskita Karya jadi Anak Usaha Hutama Karya per September 2024, Begini Penjelasan Stafsus Erick Thohir

Stafsus Menteri BUMN Arya Sinulingga berharap konsolidasi PT Waskita Karya (Persero) Tbk. dengan PT Hutama Karya (HK) akan rampung per September 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

1 hari lalu

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.

Baca Selengkapnya