Listrik Padam, Bos PLN Minta Waktu untuk Investigasi Komprensif

Selasa, 6 Agustus 2019 18:53 WIB

Gestur Plt Direktur Utama PT PLN Sripeni Inten Cahyani saat memberikan keterangan pers seusai memenuhi pemanggilan Komisi VII DPR terkait pemadaman listrik massal di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 6 Agustus 2019. Pemanggilan itu terkait pemadaman listrik secara massal di wilayah Jabodetabek, Banten, Jawa Barat, hingga sebagian Jawa Barat pada 4 Agustus lalu. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana Tugas Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN, Sripeni Inten Cahyani, meminta masyarakat untuk memberikan pihaknya waktu untuk menginvestigasi peristiwa listrik padam di Pulau Jawa.

"Kita mohon waktu karena kami ingin sangat komprehensif, juga memastikan penyebabnya, dan langkah ke depan. Karena kita tidak bisa berhenti sampai penyebab saja, kita akan bicara bagaimana pengembangan sistem-sistem di Jawa-Bali ini bagaimana," ujar Sripeni, saat ditemui di Gedung Nusantara I DPR di Jakarta, Selasa 6 Agustus 2019. "Kami juga akan melibatkan pakar-pakar yang ahli dalam kesisteman tenaga listrik."

Menurut Sripeni, investigasi yang akan dilakukan PLN sangat kompleks mengingat banyaknya infrastruktur yang terlibat dalam insiden ini, yang terdiri atas 250 pembangkit, 500 gardu induk, 5000 km sirkuit transmisi 500 kV dan 7000 km transmisi 150 kV. Selain itu, ia juga menolak faktor penyebab tunggal atas peristiwa ini.

Sebelumnya, Markas Besar (Mabes) Polri menduga bahwa pemadaman listrik disebabkan oleh adanya sebuah pohon sengon yang terlalu tinggi di Desa Malom Gunung Pati, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Menurut Mabes Polri, pohon yang melebihi batas ketinggian menara transmisi tersebut mengakibatkan terjadinya sebuah lompatan listrik dan menyebabkan mati listrik di Pulau Jawa.

Sripeni menyatakan investigasi tidak hanya berasal dari internal PLN saja, melainkan juga melibatkan narasumber-narasumber yang berasal dari luar seperti perguruan tinggi untuk membuat investigasi yang adil, namun tidak menyatakan apakah Polri akan kembali dilibatkan atau tidak.

Advertising
Advertising

PLN, kata Sripeni, saat ini berupaya melakukan investigasi soal pemadaman listrik ini. "Dan penyebabnya tidak tunggal, jadi saya mohon maaf kalau sampai saat ini tidak bisa menyampaikan apa sebenarnya karena ini sangat kompleks."

RISANDA ADHI PRATAMA | RR ARIYANI

Berita terkait

Kisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB

5 jam lalu

Kisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB

PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) dalam komitmennya mendukung pengarusutamaan gender.

Baca Selengkapnya

PLN Bantu Nelayan Bangka Belitung Pangkas Biaya Operasional Lewat Electrifying Marine

1 hari lalu

PLN Bantu Nelayan Bangka Belitung Pangkas Biaya Operasional Lewat Electrifying Marine

PT PLN (Persero) menyalurkan bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) lewat program Electrifiying Marine kepada nelayan di Desa Suak Gual.

Baca Selengkapnya

Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

1 hari lalu

Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

PLN mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di tanah air

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

3 hari lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Pekerja Perempuan 24 Persen, PLN Klaim Dukung Kesetaraan Gender

3 hari lalu

Pekerja Perempuan 24 Persen, PLN Klaim Dukung Kesetaraan Gender

PLN mengaku berkomitmen menerapkan perlindungan, pencegahan, dan penanganan pelecehan seksual bagi pekerja perempuan di lingkungan perusahaan.

Baca Selengkapnya

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

6 hari lalu

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyalakan listrik di sektor agrikultur wilayah Kabupaten Sragen.

Baca Selengkapnya

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

7 hari lalu

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Program Electrifying Agriculture (EA) dari PT PLN (Persero), terus memberikan dampak positif bagi pertanian di Indonesia.

Baca Selengkapnya

PLN dan Huawei Bekerja Sama dalam Proyek JIC, Dukung Transformasi Energi

7 hari lalu

PLN dan Huawei Bekerja Sama dalam Proyek JIC, Dukung Transformasi Energi

PT PLN (Persero) dan PT Huawei Tech Investment berkolaborasi dalam Joint Innovation Center (JIC). Proyek itu untuk memperkuat transformasi digital.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi PLN dan Huawei Kembangkan Joint Innovation Center

7 hari lalu

Kolaborasi PLN dan Huawei Kembangkan Joint Innovation Center

Kolaborasi Joint Innovation Center (JIC) dengan PT Huawei Tech Investment yang akan menjadi salah satu fondasi pengembangan teknologi ketenagalistrikan baru di bidang ICT.

Baca Selengkapnya

Aksi Pemadaman Lampu Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca

8 hari lalu

Aksi Pemadaman Lampu Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, melalui Dinas Lingkungan Hidup, kembali menggelar aksi hemat energi dan pengurangan emisi karbon dengan memadamkan lampu di sejumlah titik dan gedung di wilayah Jakarta.

Baca Selengkapnya