Ribuan Driver Gojek Ramaikan Festival Mitra di Medan

Sabtu, 3 Agustus 2019 16:38 WIB

Gojek meluncurkan logo baru untuk menandai 9 tahun kiprahnya sebagai perusahaan aplikasi. Peluncuran tersebut dilakukan di kantor Gojek, Pasaraya Blok M, Senin, 22 Juli 2019, dan dihadiri CEO Gojek Nadiem Makarim, Co-Founder Gojek Kevin Aluwi, serta Presiden Gojek Andre Sulistyo. TEMPO/Francisca Christy Rosana

TEMPO.CO, Medan -- Bertepatan dengan peluncuran logo baru Gojek di Medan dirangkaikan kegiatan apresiasi mitra drivernya. Ribuan driver Medan hadir dalam kegiatan Festival Apresiasi Mitra yang diadakan di area Pekan Raya Sumatera Utara di Medan, Sabtu 3 Agustus 2019.

Head of Operations Gojek wilayah Sumatera Sahli Adrian mengatakan, evolusi Gojek tidak terjadi tanpa dukungan driver. Di awal berdirinya, kata Adrian, Gojek beroperasi hanya dengan mengandalkan call center.

Namun tak lama kemudian, teknologi menjadi kian canggih hingga Gojek memiliki aplikasi yang semakin memudahkan para pengguna. Hingga sekarang, Gojek sudah memiliki tiga super app yang salah satunya adalah aplikasi mitra driver. "Di balik ragam transisi tersebut, terdapat peran driver yang telah berani berkembang menyesuaikan diri dengan kemajuan teknologi." kata Adrian.

Festival Apresiasi Mitra, kata Regional Corporate Affairs Manager Gojek Wilayah Sumatera Dian Lumbantoruan, merupakan kegiatan yang didedikasikan bagi para mitra Gojek di Medan. Hingga Juli 2019, ujar Dian, jumlah mitra Gojek di Medan mencapai 10 ribu lebih.

"Tentu kami memberi apresiasi kepada mitra Gojek atau driver yang terus menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi transportasi," kata Dian.

Advertising
Advertising

Adaptasi mitra Gojek di Medan yang begitu cepat, ujar Dian, juga dibuktikan dengan evolusi aplikasi on-demand kebanggaan Indonesia tersebut. Untuk mendukung tugas driver Gojek, di sela acara festival dilakukan pendistribusian atribut jaket dengan logo baru Gojek.

“Jaket merupakan komponen utama bagi keseharian mitra driver. Bukan itu saja, jaket juga menjadi simbol identitas bagi mitra driver kami, sebuah pengingat bahwa mitra driver Gojek merupakan bagian dari proses evolusi aplikasi on-demand," ujar Dian.

Dalam proses desain jaket berlogo baru, sambung Dian, mitra driver di Medan turut dilibatkan melalui rangkaian survei dan kelompok diskusi terarah. Melalui serangkaian proses diskusi dengan para mitra driver, Gojek, sambung Dian, akhirnya meluncurkan dua jenis jaket dengan logo baru tipe garuda dan garuda super.

Perbedaan dari kedua jaket tersebut, jaket garuda dibuat dari bahan berkualitas memiliki kantong banyak sesuai kebutuhan, serta garis reflektif untuk keamanan berkendara. "Adapun garuda super memiliki fitur yang sama persis namun memiliki ventilasi udara dan penutup kepala dan berbahan anti air," kata Dian, Regional Corporate Affairs Manager Gojek Wilayah Sumatera.



Berita terkait

Cara Tutup Akun Gojek secara Permanen, Bisa Dilakukan Online

3 hari lalu

Cara Tutup Akun Gojek secara Permanen, Bisa Dilakukan Online

Ada beberapa cara tutup akun Gojek yang bisa dilakukan. Penutupan akun bisa dilakukan apabila Anda berencana mengganti layanan. Ini caranya.

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

11 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Setelah Pramuka Tak Jadi Ekskul Wajib, Kebijakan Kemendikbud Soal Seragam Sekolah Disorot Publik

20 hari lalu

Setelah Pramuka Tak Jadi Ekskul Wajib, Kebijakan Kemendikbud Soal Seragam Sekolah Disorot Publik

Dua kebijakan Kemendikbud dapat sorotan publik, soal Pramuka tak lagi jadi ekskul wajib dan seragam sekolah.

Baca Selengkapnya

Gojek Tawarkan Sejumlah Fitur Keamanan Menjelang Idul Fitri

33 hari lalu

Gojek Tawarkan Sejumlah Fitur Keamanan Menjelang Idul Fitri

Gojek memperkenalkan sejumlah fitur untuk memastikan keamanan dan keselamatan penggunaan selama mudik Lebaran.

Baca Selengkapnya

THR Ojol, Bukan Pegawai hingga Dorongan dari Komisi IX DPR

36 hari lalu

THR Ojol, Bukan Pegawai hingga Dorongan dari Komisi IX DPR

Analis ketenagakerjaan memandang pekerja ojek online dan kurir seharusnya memperoleh THR Lebaran. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Kemenaker Sebut THR Ojol Belum Wajib Tahun Ini, Baru Dibahas Setelah Lebaran

38 hari lalu

Kemenaker Sebut THR Ojol Belum Wajib Tahun Ini, Baru Dibahas Setelah Lebaran

Aturan baru perihal perlindungan, jaminan sosial, termasuk THR kepada pengemudi ojek online (ojol) dan kurir baru akan dibahas setelah lebaran.

Baca Selengkapnya

Menghitung Jumlah THR Ojol jika Wajib Dibayarkan, Bisa Capai Puluhan Triliun?

39 hari lalu

Menghitung Jumlah THR Ojol jika Wajib Dibayarkan, Bisa Capai Puluhan Triliun?

Misalnya dengan mengacu pada UMR DKI Jakarta yang Rp5 juta, maka THR untuk 4 juta ojol bisa mencapai Rp20 triliun.

Baca Selengkapnya

Polemik THR Bagi Ojol, Alasan Grab dan Gojek Tak Berikan THR kepada Driver Ojek Online dan Respons SPAI

39 hari lalu

Polemik THR Bagi Ojol, Alasan Grab dan Gojek Tak Berikan THR kepada Driver Ojek Online dan Respons SPAI

Gojek dan Grab menolak memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada mitra pengemudinya. Menurutnya, ada insentif lain. Apa tuntutan driver ojol?

Baca Selengkapnya

Heboh THR Driver Ojol dan Kurir: DPR Minta Pemerintah Buat Aturannya tapi Tidak Bisa Berlaku Tahun Ini

40 hari lalu

Heboh THR Driver Ojol dan Kurir: DPR Minta Pemerintah Buat Aturannya tapi Tidak Bisa Berlaku Tahun Ini

DPR mendorong pembuatan aturan terkait perlindungan dan jaminan sosial bagi dirver ojol termasuk THR, Menaker menyanggupinya tapi tidak tahun ini.

Baca Selengkapnya

Ada Hubungan Kerja Ojol dengan Platform, SPAI: Grab dan Gojek Wajib Bayar THR

42 hari lalu

Ada Hubungan Kerja Ojol dengan Platform, SPAI: Grab dan Gojek Wajib Bayar THR

Ketua SPAI Lily Pujiati menilai pengemudi ojek online atau ojol dan kurir berhak mendapatkan tunjangan hari raya atau THR Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya