Akan Digantikan Destry Damayanti, Ini Pesan Mirza Adityaswara

Editor

Rahma Tri

Jumat, 12 Juli 2019 16:00 WIB

Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara dalam pameran Karya Kreatif Indonesia di Jakarta Convention Center, Jumat, 12 Juli 2019. Tempo/Hendartyo Hanggi

TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara mengucapkan selamat kepada Destry Damayanti yang telah mendapat persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat Komisi XI, untuk menggantikan dirinya sebagai Deputi Gubernur Senior BI. Mirza berharap, Destry bisa langsung tune in dengan rekan-rekan di Bank Indonesia untuk terus melanjutkan kebijakan yang sedang berjalan.

Baca: Komisi XI Setujui Destry Damayanti Jadi Deputi Gubernur Senior BI

"Yaitu bagaimana kita menjaga stabilitas, tapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi," kata Mirza di Jakarta Convention Center, Jumat, 12 Juli 2019.

Menurut Mirza, momentum saat ini Bank Indonesia sudah mulai melakukan pelonggaran moneter seperti penurunan giro wajib minimum. "Artinya menambah likuiditas di pasar. BI juga lakukan pelonggaran likuiditas melalui mekanisme term repo jadi ada GWM, ada term repo," ujarnya.

Menurut Mirza, Destry adalah orang yang berpengalaman di bidang keuangan, ekonomi, dan pernah menjadi kepala ekonom Bank Mandiri. Saat ini Destry juga menjabat komisioner di Lembaga Penjamin Simpanan.

"Lembaga Penjamin Simpanan adalah bagian dari Komite Stabilitas Sistem Keuangan KSSK terdiri dari Kementerian Keuangan, OJK, Bank Indonesia dan LPS. Jadi bagi kami yg di KSSK dan BI, Ibu Destry bukanlah figur baru," kata Mirza.

Advertising
Advertising

Destry merupakan calon tunggal DGS BI yang diajukan Presiden Joko Widodo kepada DPR. Destry akan menggantikan DGS BI Mirza Adityaswara, yang masa jabatannya bakal rampung pada 25 Juli 2019.

Baca juga: Setujui Destry Damayanti jadi DGS, DPR Minta BI jadi Market Maker

Sebelumnya, Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat menyetujui Destry Damayanti menjadi Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia secara aklamasi. Hal itu, setelah Destry menjalankan uji kelayakan dan kepatutan di komisi XI sejak 1 Juli 2019.

HENDARTYO HANGGI

Berita terkait

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

3 hari lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

3 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

4 hari lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

6 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

6 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

7 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

7 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

8 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

8 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

8 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya