London Bakal Danai Proyek Infrastruktur Indonesia Senilai Rp 52 T

Reporter

Bisnis.com

Editor

Rahma Tri

Kamis, 11 Juli 2019 08:44 WIB

Suasana pembangunan proyek LRT di Jalan Rasuna Said, Jakarta, 21 Februari 2018. Pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk menghentikan seluruh proyek infrastruktur layang yang sedang digarap saat ini termasuk proyek LRT. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - City of London Corporation (Pusat Finansial Kota London) menyatakan telah mengalokasikan dana sebesar 3 miliar poundsterling atau setara Rp52,9 triliun untuk membiayai proyek-proyek infrastruktur di Indonesia.

Baca juga: Proyek Tol BORR Dapat Pinjaman Kredit Rp 660 Miliar

“Melalui UK Export Finance, kami sangat ingin mendukung proyek infrastruktur di Indonesia,” kata Wali Kota untuk Pusat Finansial Kota London, Peter Estlin dalam wawancara terbatas dengan beberapa media di Jakarta, Rabu 10 Juli 2019.

Sama seperti proyek pendanaan infrastruktur dari negara lain, London juga mensyaratkan pelibatan perusahaan Inggris dalam proyek yang dibiayainya. Hal ini, kata Estlin, sekaligus untuk mendorong peningkatan kerja sama kedua negara.

“Jadi salah satu syaratnya adalah 20 persen dari aktivitas (pembangunan infrastruktur) yang terjadi di sini harus melalui kemitraan dengan pelaku bisnis Inggris. Sedangkan 80 persen lainnya bisa berasal dari pasar domestik,” tutur Estlin.

Advertising
Advertising

Adapun Perusahaan Inggris yang dimaksud tidak harus perusahaan konstruksi. Estlin menyebut, perusahaan yang dilibatkan bisa perusahaan yang bergerak di sektor layanan hukum atau sektor lain yang dibutuhkan untuk pembangunan infrastruktur.

“Kami akan membantu pembiayaan infrastruktur ini dengan sebagian besar bermitra dengan bank (lokal) agar secara efektif dapat mendukung lebih banyak proyek,” kata Estlin.

Baca: Jokowi Kucurkan Rp 400 Triliun Danai Infrastruktur 2018

Dalam kunjungannya, Estlin didampingi oleh perwakilan dari London Stock Exchange Group dan London Market Group. Ia dijadwalkan berdiskusi dengan pemerintah, pembuat kebijakan dan para pemimpin industri tentang kerja sama keuangan hijau (green finance) dan keuangan syariah. Estlin berkunjung ke Jakarta pada 10-11 Juli 2019 untuk memperkuat hubungan kerja sama keuangan antara Inggris dan Indonesia.

Simak berita lain tentang proyek infrastruktur Indonesia di Tempo.co

Berita terkait

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

5 jam lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

11 jam lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

BTPN Syariah Laporkan Laba Bersih Rp 264 M pada Kuartal I 2024

13 jam lalu

BTPN Syariah Laporkan Laba Bersih Rp 264 M pada Kuartal I 2024

PT Bank BTPN Syariah Tbk. melaporkan laba bersih sebesar Rp 264 miliar pada kuartal I 2024 atau turun Rp 161 miliar yoy.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

16 jam lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

18 jam lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

18 jam lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

1 hari lalu

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

BFI Finance mencatat laba bersih terkumpul pada kuartal I sebesar Rp 361,4 miliar.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

1 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

1 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

1 hari lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya