Operasi Pasar, Bulog Bojonegoro Gelontorkan 30 Ton Beras dan Gula

Senin, 6 Mei 2019 13:45 WIB

Puluhan pedagang pasar di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, antre demi mendapatkan bawang putih seharga Rp 25 ribu per kilogram yang dijual dalam operasi pasar Kementerian Perdagangan. Operasi pasar digelar demi menstabilkan harga bawang di pasaran yang mencapai harga Rp 43 ribu sampai Rp 45 ribu di pasaran. Kamis, 18 April 2019. TEMPO/Fajar Pebrianto

TEMPO.CO, Bojonegoro - Perum Bulog Divisi Regional (Divre) III Bojonegoro siap mengguyur pasar dengan 30 ton beras, 30 ton gula, dan 10 ton minyak goreng salam operasi pasar. Operasi pasar sejumlah bahan kebutuhan pokok tersebut guna menekan harga selama bulan Ramadan 2019 ini.

Baca juga: 95 Persen Bawang Putih Impor, Kementan: Akhir 2021 Swasembada

Keseluruhan stok beras, gula dan minyak goreng itu telah mulai didistribusikan ke pasar-pasar di wilayah kerja Bulog Bojonegoro. Wilayah tersebut adalah Kabupaten Tuban, Lamongan dan Bojonegoro.

Operasi pasar ini melibatkan staf Bulog di tiga kabupaten itu untuk langsung turun ke pasar-pasar. Sedangkan harganya di bawah harga pasar. ”Kita operasi pasar antisipasi, menekan lonjakan harga pasar,” ujar Wakil Kepala Bulog Divre III Bojonegoro, Yandra, kpada Tempo di Bojonegoro, Senin 6 Mei 2019.

Menurut Yandra, operasi pasar yang dilakukan Bulog Bojonegoro dilakukan rutin selama 30 hari penuh selama bulan Ramadan. Jadi, jika dirata-rata, jumlah beras dan gula yang didistribusikan sekitar 1 ton per harinya.

Advertising
Advertising

Di luar itu, lanjut Yandra, Bulog juga agenda operasi pasar yang bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten di Tuban, Lamongan dan Bojonegoro. Khusus untuk agenda ini, digelar minimal dua kali selama Ramadan. Sedangkan petugas distribusi adalah gabungan antara staf pegawai Bulog dan dibantu oleh staf di Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan di tiga kabupaten tersebut. ”Jadi, distribusinya merata,” katanya.

Baca: Bulog Sebut Dihalangi Impor Bawang Putih, Darmin: Tanya Kemendag

Pihak Dinas Perdagangan Kabupaten Bojonegoro telah menyiapkan program pasar rakyat selama Ramadan. Kegiatan ini akan kerjasama dengan Bulog Bojonegoro.Ya, sudah kita persiapkan,” ujar Sekretaris Dinas Perdagangan Bojonegoro Agus Hariyana pada hari yang sama.

Terkait soal beras, Bulog Divre III Bojonegoro telah mengirim beras ke Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan juga ke Madura. Pengiriman beras pertama sebanyak 6.000 ton ke sejumlah kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah dikirim pertengahan April 2019 lalu. Sebagai daerah surplus, Bulog Bojonegoro dikenal menjadi langganan daerah-daerah di Tanah Air kekurangan bakan makanan pokok ini.

Berita terkait

Beras SPHP Naik, Pengamat: Perlu Penyesuaian Agar Disparitas Harga Tak Jauh

1 hari lalu

Beras SPHP Naik, Pengamat: Perlu Penyesuaian Agar Disparitas Harga Tak Jauh

Pemerintah melalui Perum Bulog menaikkan harga eceran tertinggi atau HET untuk beras SPHP, dari Rp10.900 menjadi Rp12.500 per kilogram sejak 1 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Harga Beras SPHP Naik jadi Rp 12.500 per Kilogram, Bapanas Beberkan Alasannya

2 hari lalu

Harga Beras SPHP Naik jadi Rp 12.500 per Kilogram, Bapanas Beberkan Alasannya

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo buka suara soal naiknya harga beras merek SPHP.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

3 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.

Baca Selengkapnya

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

3 hari lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

Bulog Beberkan Alasan Penyerapan Jagung Belum Maksimal

4 hari lalu

Bulog Beberkan Alasan Penyerapan Jagung Belum Maksimal

Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi membeberkan alasan penyerapan jagung dari petani hingga kini masih terkendala.

Baca Selengkapnya

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

4 hari lalu

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.

Baca Selengkapnya

Bulog Salurkan Bantuan Pangan di Jakarta Selatan

4 hari lalu

Bulog Salurkan Bantuan Pangan di Jakarta Selatan

Perum Bulog menyalurkan Bantuan Pangan Tahap II berupa beras kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

5 hari lalu

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.

Baca Selengkapnya

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

11 hari lalu

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

BFI Finance mencatat laba bersih terkumpul pada kuartal I sebesar Rp 361,4 miliar.

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

13 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya