Serikat Pekerja AP II Tanyakan Soal Holding BUMN ke Rini Soemarno

Rabu, 10 April 2019 07:19 WIB

Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno melakuoan peletakan batu pertama atau ground breaking integrated building Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat, 5 April 2019. Tempo/Hendartyo Hanggi

TEMPO.CO, Tangerang - Lebih dari 5.000 pegawai yang tergabung dalam Serikat Pekerja Angkasa Pura II ( Sekarpura II) mempertanyakan rencana holding BUMN dengan melayangkan surat ke Menteri BUMN Rini Soemarno. Mereka menganggap rencana itu masih simpang siur dan belum ada kepastian.

Baca juga: Menteri BUMN Kaji Holding buat AP dan Garuda, Menhub Belum Dengar

"Isi surat itu kami mempertanyakan dan penjelasan terkait rencana holding itu," ujar Ketua DPP Sekarpura II, Robby Saputra di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa 9 April 2019.

Surat ini, kata Robby, juga atas respons dari rencana implementasi roadmap BUMN 2015-109 terkait pembentukan
holding sarana dan prasarana perhubungan udara. Dalam hal ini nantinya, PT Angkasa Pura l, PT Angkasa Pura II dan PT Garuda Indonesia di bawah holding PT Survai Udara Penas (Persero). "Ada beberapa hal yang menjadi pertanyaan kami," kata Robby.

Lima pertanyaan yang disampaikan ke Kementerian BUMN di antaranya adalah, seberapa penting rencana holding bisnis sarana dan prasarana perhubungan udara untuk segera dilakukan. Selain itu, apa dampak positif yang konkret atas rencana yang akan dilakukan Kementerian BUMN terhadap PT Angkasa Pura l dan PT Angkasa Pura II.

Menurut Robby, saat ini AP I dan AP II BUMN yang bisnisnya berkembang dengan baik. "Sehingga kami mempertanyakan kenapa akan dilakukan holding dengan perusahaan yang kurang baik secara finansial," kata Robby tanpa menyebutkan perusahaan tidak sehat secara finansial tersebut.

Sekarpura II juga mempertanyakan kajian hukum dan bisnis, konsep tata kelola serta peluang atau opportunity rencana holding tersebut terhadap Serikat Pekerja Angkasa Pura l dan Angkasa Pura II, baik dari sisi perusahaan maupun dari sisi karyawan.

Sekarpura II juga meminta jadwal proses holding bisnis sarana dan prasarana perhubungan udara Kementerian BUMN itu.

Rencana holding BUMN ini dilontarkan Menteri BUMN Rini Soemarno di Bandara Soekarno-Hatta pada Jumat 5 April lalu saat meresmikan sejumlah proyek fasilitas di Bandara Soekarno-Hatta.

Berita terkait

Mayoritas Gaji Dosen di Bawah Rp 3 Juta, SPK: 76 Persen Terpaksa Kerja Sampingan

3 hari lalu

Mayoritas Gaji Dosen di Bawah Rp 3 Juta, SPK: 76 Persen Terpaksa Kerja Sampingan

Hasil riset Serikat Pekerja Kampus: sebagian besar dosen terpaksa kerja sampingan karena gaji dosen masih banyak yang di bawah Rp 3 juta.

Baca Selengkapnya

UU Cipta Kerja, Outsourcing, dan Upah Murah Jadi Sorotan dalam Peringatan Hari Buruh Internasional

5 hari lalu

UU Cipta Kerja, Outsourcing, dan Upah Murah Jadi Sorotan dalam Peringatan Hari Buruh Internasional

Serikat buruh dan pekerja menyoroti soal UU Cipta Kerja, outsourcing, dan upah murah pada peringatan Hari Buruh Internasional 2024. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Hari Buruh, Aspek Tuntut Pengesahan RUU PRT dan Pencabutan UU Cipta Kerja

5 hari lalu

Hari Buruh, Aspek Tuntut Pengesahan RUU PRT dan Pencabutan UU Cipta Kerja

Asosiasi Serikat Pekerja (Aspek) Indonesia kembali menuntut pencabutan pencabutan Omnibus Law UU Cipta Kerja dalam peringatan Hari Buruh.

Baca Selengkapnya

Aliansi Perempuan Indonesia akan Turun Aksi di Hari Buruh Sedunia

6 hari lalu

Aliansi Perempuan Indonesia akan Turun Aksi di Hari Buruh Sedunia

Mereka akan bergabung dengan kelompok-kelompok buruh lainnya yang juga melakukan aksi Hari Buruh di tempat yang sama.

Baca Selengkapnya

Tidak Demo di Hari Buruh, Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN Gelar Aksi Sosial dan Diskusi

11 hari lalu

Tidak Demo di Hari Buruh, Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN Gelar Aksi Sosial dan Diskusi

Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN sepakat akan mengisi hari buruh dengan aksi sosial dan diskusi.

Baca Selengkapnya

Bandara Soekarno - Hatta Peringkat 28 Terbaik Dunia, Nomor 5 Kategori 70 Juta Penumpang

17 hari lalu

Bandara Soekarno - Hatta Peringkat 28 Terbaik Dunia, Nomor 5 Kategori 70 Juta Penumpang

Skytrax menetapkan Bandara Soekarno - Hatta peringkat 28 terbaik dunia 2024.

Baca Selengkapnya

Penumpang pada Puncak Arus Mudik Lebaran 2024 di 20 Bandara AP II Capai Recovery Rate 101 Persen

22 hari lalu

Penumpang pada Puncak Arus Mudik Lebaran 2024 di 20 Bandara AP II Capai Recovery Rate 101 Persen

Direktur Utama PT Angkasa Pura II Agus Wialdi mengatakan jumlah penumpang tertinggi pada periode H-7 hingga H2 (3-11 April 2024) ada pada puncak arus mudik 6 April 2024 yakni sebanyak 187.744 orang.

Baca Selengkapnya

Perdana Layani Angkutan Lebaran Setelah Operasi Penuh, Penumpang Pesawat di Bandara Kertajati Sentuh 1.900 Orang per Hari

27 hari lalu

Perdana Layani Angkutan Lebaran Setelah Operasi Penuh, Penumpang Pesawat di Bandara Kertajati Sentuh 1.900 Orang per Hari

Jumlah penumpang pesawat pada angkutan Lebaran 2024 di Bandara Kertajati, Jawa Barat mengalami kenaikan hingga menyentuh 1.900 penumpang per hari.

Baca Selengkapnya

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia Kritik Pemberian Insentif Pengemudi Ojol dan Kurir

27 hari lalu

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia Kritik Pemberian Insentif Pengemudi Ojol dan Kurir

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia mengkritik pemberian insentif pada pengemudi ojek online dan kurir.

Baca Selengkapnya

Serikat Pekerja PLN Tolak Skema Power Wheeling yang Dinilai Untungkan Oligarki, Ini Alasannya

32 hari lalu

Serikat Pekerja PLN Tolak Skema Power Wheeling yang Dinilai Untungkan Oligarki, Ini Alasannya

Serikat Pekerja PLN menolak masuknya skema power wheeling dalam RUU Energi Baru dan Terbarukan karena dinilai menguntungkan oligarki

Baca Selengkapnya