Tiket Pesawat Mahal, Menpar: Lombok Jatuh Dua Kali

Selasa, 9 April 2019 09:49 WIB

Air Asia mulai mendarat di Lombok menghubungkan Kuala Lumpur - Lombok 2010.(TEMPO/Supriyantho Khafid)

TEMPO.CO, Jakarta - Pergerakan wisatawan di Lombok, baik domestik maupun mancanegara, belum membaik pasca-gempa pada Juli hingga Agustus 2018 lalu. Lambatnya laju pertumbuhan wisatawan ini terjadi karena setelah masa pemulihan, Lombok kembali terkenan imbas kenaikan harga tiket pesawat.

Baca juga: Menhub: Baru Dua Grup Maskapai yang Turunkan Harga Tiket Pesawat

"Yang kasihan itu Lombok. Baru jatuh kena gempa, jatuh lagi (karena tiket pesawat). Impact-nya jadi ke industri," ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya saat ditemui di kantornya, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin petang, 8 April 2019.

Arief mengaku, hingga tengah April 2019, pihaknya masih menerima sejumlah keluhan seputar tiket pesawat. Komplain rata-rata berasal dari kelompok atau asosiasi pariwisata.

Adapun lonjakan harga tiket pesawat berlaku untuk seluruh rute penerbangan domestik. Sejak libur akhir tahun 2018 hingga April 2019, Arief memprediksi peningkatan tarif tiket berefek menurunkan kunjungan wisatawan 20 hingga 40 persen.

Arief mengatakan solusi paling tepat saat ini untuk mendongkrak kembali gairah pariwisata, khususnya di Lombok, ialah dengan menekan harga tiket pesawat. Selain itu, membagi tarif secara bervariasi. "Jangan melakukan kenaikan tarif besar dan mendadak kalau Anda tidak ingin menghancurkan industri," ucap Arief.

Kepala Dinas Pariwisata Lombok Lalu Moh Faozal membenarkan bahwa telah terjadi penurunan jumlah pergerakan wisatawan domestik yang signifikan. Selama periode Januari-Februari 2019, jumlah wisatawan turun 40 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.

"Dihitung year on year memang merosot. Ada berbagai hal yang menyebabkan jumlah wisatawan menurun," kata Faozal saat dihubungi Rabu 2 April 2019 lalu .

Penurunan jumlah wisatawan otomatis berdampak pada industri pariwisata, termasuk okupansi atau tingkat keterisian hotel. Faozal menyebut, selama Januari, okupansi rata-rata hotel di Lombok hanya mencapai 20 persen. Begitu pula pada bulan selanjutnya.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA





Berita terkait

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

1 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

2 hari lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

2 hari lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

4 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

6 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

6 hari lalu

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

Bandara Lombok merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Lombok dan destinasi lain di Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

6 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

8 hari lalu

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

Iuran dana Pariwisata pada tiket pesawat yang direncanakan pemerintah menjadi kontroversi. Bagaimana tanggapan dari berbagai pihak?

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

10 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya