Toko-toko di Mal Kota Kasablanka Pakai Kantong Plastik Berbayar

Minggu, 3 Maret 2019 08:52 WIB

Ilustrasi kantong plastik. thisbluemind.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah anggota Asosiasi Pedagang Ritel Indonesia atau Aprindo telah menggencarkan aksi kebijakan kantong plastik berbayar mulai 1 Maret 2019. Wakil Ketua Umum Aprindo Tutum Rahanta mengatakan hingga dua hari kebijakan tersebut diberlakukan, ada 30 brand yang telah melaksanakannya.

Baca juga: Kantong Plastik Berbayar Bervariasi hingga Rp 1.000

"Belum serentak, tapi semua telah berkomitmen dan akan menerapkannya secara bertahap," ujar Tutum saat dihubungi pada Sabtu, 2 Maret 2019.

Tempo mencoba menelusuri sejumlah outlet yang telah menerapkan kebijakan tersebut di Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, pada Sabtu petang kemarin.

Di mal tersebut, ada setidaknya dua outlet yang telah siap dengan program barunya, yakni menerapkan kebijakan plastik berbayar. Outlet pertama ialah Ace Hardware. Di dalam toko penjual peralatan dan perlengkapan rumah tangga itu, plastik harus dibeli seharga Rp 200 tanpa aturan besar-kecil.

Toko memberi pengumuman suara akan adanya program plastik berbayar. Di meja pembayaran, pramuniaga pun memberikan kabar bahwa kantong plastik mereka tidam gratis kepasa pembeli sebelum mereka membayar.

Begitu pula di Daiso. Toko penjual pernak-pernik ini tampak menerapkan harga berbeda untuk kantong plastik sesuai ukurannya. Dalam sebuah pengumuman yang ditempel di dekat meja pembayaran, Daiso melabeli harga kantong plastik paling kecil seharga Rp 300 per lembar. Sedangkan plastik sedang Rp 400 dan paling besar Rp 800.

Masih di mal yang sama, toko retail lainnya belum menerapkan sistem yang sama. Di Carefour, misalnya, kantong plastik masih diberikan secara gratis.

Seorang pengunjung mal, Tiara, 22 tahun, setuju dengan kebijakan yang diterapkan Aprindo. Ia yang terlihat keluar dari Daiso dengan memboyong belanjaan dikemas dengan kantong plastik besar mengatakan baru saja membayar Rp 800.

"Saya setuju ini bayar. Tentu ini untuk mengurangi konsumsi plastik," katanya. Ia mengatakan akan membawa kantong belanja kain setelah mengetahui adanya gerakan ini.

Konsumen lain, Vitantri, 26 tahun, turut mendukung penuh. Ia bahkan ingat bahwa geraka kantong plastik tidak gratis serupa pernah diuji-cobakan pada 2016 meski akhirnya mandek. Ia lantas berharap kebijakan ini terus berlangsung. "Seharusnya terus ada kebijakan ini supaya memantik kesadaran masyarakat untuk mengurangi sampah plastik," ucapnya.

Berita terkait

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

10 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.

Baca Selengkapnya

Bapanas Naikkan Harga Acuan Gula Jadi Rp 17.500 per Kilogram

16 hari lalu

Bapanas Naikkan Harga Acuan Gula Jadi Rp 17.500 per Kilogram

Badan Pangan Nasional (Bapanas) merespons kenaikan harga gula di tingkat konsumen. Saat ini harga gula sudah jauh melampaui Harga Acuan Pemerintah (HAP) Rp 15.500 per kilogram. Karena itu, Bapanas menaikan HAP gula mulai 5 April 2024 menjadi Rp 17.500 per kilogram.

Baca Selengkapnya

Ini Kata Indomaret Soal Beras Langka di Retail Modern

18 Februari 2024

Ini Kata Indomaret Soal Beras Langka di Retail Modern

Ketua Aprindo, Roy N. Mandey, membenarkan para peretail mulai kesulitan mendapatkan pasokan beras tipe premium lokal kemasan 5 kilogram.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kelangkaan Beras Disebabkan Distribusi Terganggu

14 Februari 2024

Jokowi Sebut Kelangkaan Beras Disebabkan Distribusi Terganggu

Presiden Jokowi Sudah memerintahkan Badan Pangan (Bapanas) Nasional untuk mendistribusikan stok beras Bulog ke pasaran.

Baca Selengkapnya

Beras Langka, Premium hingga Masalah Isi Ulang Stok

13 Februari 2024

Beras Langka, Premium hingga Masalah Isi Ulang Stok

Beras premium berbagai merek langka di sejumlah minimarket di wilayah DKI Jakarta

Baca Selengkapnya

Diminta Turunkan Margin Penjualan Beras, Aprindo: Bayar Dulu Dong Rafaksi

12 Februari 2024

Diminta Turunkan Margin Penjualan Beras, Aprindo: Bayar Dulu Dong Rafaksi

Pengusaha ritel menolak permintaan Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi, untuk menurunkan margin atau selisih keuntungan dari penjualan beras.

Baca Selengkapnya

Beras Premium Langka, Dirut Bulog Klaim Hari Ini Kembali Normal

12 Februari 2024

Beras Premium Langka, Dirut Bulog Klaim Hari Ini Kembali Normal

Direktur Utama Bulog Bayu Krisnamurthi mengklaim ketersediaan beras premium di ritel modern sudah mulai normal.

Baca Selengkapnya

Terkini: Prabowo Sebut yang Bilang Makan Siang dan Susu Gratis Tidak Penting Bukan Orang Waras, Anies Singgung Sandwich Generation

10 Februari 2024

Terkini: Prabowo Sebut yang Bilang Makan Siang dan Susu Gratis Tidak Penting Bukan Orang Waras, Anies Singgung Sandwich Generation

Prabowo kembali menegaskan komitmen mereka untuk menjalankan program pamungkasnya, menyediakan makan siang dan susu gratis untuk anak-anak.

Baca Selengkapnya

Aprindo Ungkap Penyebab Beras Premium Langka di Ritel Modern

10 Februari 2024

Aprindo Ungkap Penyebab Beras Premium Langka di Ritel Modern

Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) mengungkapkan penyebab kelangkaan beras ritel premium di ritel modern. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Mal Kota Kasablanka Memadukan Ritel, Hiburan, dan Budaya untuk Menarik Pengunjung

18 November 2023

Mal Kota Kasablanka Memadukan Ritel, Hiburan, dan Budaya untuk Menarik Pengunjung

Senior Sales manager Mal Kota Kasablanka Agung Gunawan mengklaim Mall Kota Kasablanka telah menjadi magnet bagi para pengunjung.

Baca Selengkapnya