Prabowo Sentil Kertajati, Menhub: Pasti Jadi Pusat Pertumbuhan

Selasa, 19 Februari 2019 18:30 WIB

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (tengah) bersama Dirut Jasa Raharja Budi Rahardjo (kanan) serta jajaran direksi Jasa Raharja meninjau kesiapan armada bus dalam rangka Mudik Bareng Guyub Rukun Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 bersama Kementerian Perhubungan dan Jasa Raharja, di kawasan Monas, Jakarta, Sabtu, 22 Desember 2018. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan butuh proses untuk memaksimalkan keterisian di Bandar Udara Kertajati, Majalengka. Dia yakin nantinya bersama dengan Pelabuhan Patimban dan Kota Cirebon, infrastruktur perhubungan itu akan menjadi segitiga yang sangat potensial bagi perekonomian Indonesia.

Simak: Ridwan Kamil Cari Duta Pariwisata Kertajati, Kamu Orangnya?

"Dalam waktu yang tidak lama, lima sampai sepuluh tahun pasti itu akan menjadi pusat pertumbuhan di Jawa Barat, saya optimistis," ujar Budi di Hotel Aryaduta, Jakarta, Selasa, 19 Februari 2019.

Selain membangun Bandara Kertajati, salah satu infrastruktur anyar yang tengah dibangun pemerintah adalah Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat. Pelabuhan itu direncanakan bakal memiliki kapasitas yang besar seperti Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

"Pasti akan banyak permintaan dari orang-orang yang bertempat tinggal di situ, juga orang yang butuh segera terbang, hingga industri-industri padat karya, seperti elektronik, pasti akan terjadi di sana," ujar Budi.

Advertising
Advertising

Budi Karya menceritakan, pada mulanya pembangunan bandara internasional itu direncanakan di Karawang, Jawa Barat. Namun, Pemerintah Provinsi Jawa Barat ingin membangun di Majalengka. Kala itu, Kemenhub mengusulkan agar pembangunan itu dilakukan bertahap mulai kapasitas 500 ribu penumpang dulu agar lebih efisien.

"Tapi keinginannya lain, ingin langsung besar, tapi saya sepakat dengan Pak Gubernur bahwa pada suatu waktu Kertajati-Patimban-Cirebon akan menjadi segitiga yang sangat potensial," ujar dia.

Sebelumnya, Bandara Kertajati sempat dikritik oleh Calon Presiden Nomor Urut 02 Prabowo Subianto saat debat capres kedua, Ahad lalu, Prabowo menyatakan menghargai Jokowi yang gencar melakukan pembangunan infrastruktur. Namun kinerja tim Jokowi dinilainya kurang efisien.

"Infrastruktur dikerjakan grusa-grusu tanpa feasibility study yang benar, sehingga banyak infrastruktur yang tidak efisien, sehingga merugi dan sulit dibayar," ujar Prabowo. "Infrastruktur jangan hanya jadi monumen, jangan seperti LRT di Palembang maupun Bandara Kertajati."

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menanggapi sentilan calon Presiden Prabowo Subianto dalam debat capres kedua soal Bandara Kertajati di Majalengka, Jawa Barat. Menurut Ridwan, masalah Bandara Kertajati itu pada aksesnya. “Problem Kertajati itu masalah akses Cisumdawu. Pak Presiden juga menyampaikan kan?” kata dia, di Bandung, Senin, 18 Februari 2019.

Ridwan Kamil berujar pembahasan pengalihan layanan penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara menuju Bandara Kertajati juga masih belum tuntas. “Opsinya sedang dibahas, full 100 persen (dialihkan), atau sebagian,” kata dia.

CAESAR AKBAR | AHMAD FIKRI

Berita terkait

Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

8 jam lalu

Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

Sufmi Dasco membantah, ketidakhadiran Presiden Terpilih Prabowo Subianto dalam acara Halalbihalal yang digelar PKS merupakan sinyal penolakan

Baca Selengkapnya

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

10 jam lalu

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

Pakar menduga, Prabowo belum menemukan titik temu untuk membuka komunikasi dengan PKS.

Baca Selengkapnya

PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

10 jam lalu

PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

PKS berharap didatangi Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk diajak bergabung ke koalisi pemerintahan mendatang.

Baca Selengkapnya

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

11 jam lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

12 jam lalu

Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

PKS beri sinyal bakal bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka setelah dua periode berada di luar pemerintah.

Baca Selengkapnya

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

14 jam lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

15 jam lalu

Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

Prabowo belum menawarkan kursi menteri, Partai Nasdem fokus pada kepemimpinan ide dan rekonsiliasi.

Baca Selengkapnya

Akui Belum Dapat Tawaran Menteri dari Prabowo, Surya Paloh: Siapa Kita?

16 jam lalu

Akui Belum Dapat Tawaran Menteri dari Prabowo, Surya Paloh: Siapa Kita?

Prabowo belum menawarkan posisi menteri untuk Partai NasDem.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

17 jam lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Alasan Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS Meski Sudah Disiapkan Karpet Merah

17 jam lalu

Alasan Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS Meski Sudah Disiapkan Karpet Merah

Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi mengungkap alasan presiden terpilih Prabowo Subianto tak bisa hadir dalam acara halalbihalal partainya.

Baca Selengkapnya