2019, Kemenpar Targetkan Datangkan 4 Juta Wisman dari Perbatasan

Jumat, 1 Februari 2019 07:45 WIB

Menteri Pariwisata Arief Yahya usai melakukan pertemuan dengan Tim Indonesia MotoGP 2020 di kantor Staf Presiden, Jakarta, 18 April 2018. TEMPO/Friski Riana

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menargetkan mampu mendatangkan 4 juta wisatawan mancanegara (wisman) dari wilayah perbatasan sepanjang 2019.

Simak: Wisatawan Milenial, Inilah Kunci Sukses Pariwisata di Era Digital

Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani Mustafa mengatakan target 4 juta wisman dari perbatasan naik sekitar 20 persen dari tahun sebelumnya. Target ini diharapkan mampu memberikan kontribusi besar bagi total target 20 juta kunjungan wisman pada 2019.

"Pada 2018, diperkirakan wisatawan perbatasan dapat menyumbang 18 persen dari total kunjungan wisman. Oleh karena itu, tahun ini harus naik setidaknya 20 persen atau sekitar 4 juta dari total 20 juta target wisman," ujarnya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat,

Rizki menuturkan, Kemenpar akan terus mendorong potensi pariwisata perbatasan atau "cross border" yang salah satunya diterapkan melalui program "Joint Promotion". Misalnya promosi bersama dengan penyedia transportasi (ferry dan bus), event crossborder, hot deals, destinasi digital, dan mobile positioning data (MPD).

"Salah satu potensi wisata yang terus digarap oleh Kemenpar adalah crossborder. Karena, jenis wisata ini memiliki banyak peminat dari berbagai kalangan. Selain itu, wisata perbatasan menjadi jawaban ketika wisatawan menemui kesulitan dalam melakukan kegiatan wisata. Khususnya yang berada di dalam wilayah Indonesia," paparnya.

Bagi dunia pariwisata Indonesia, kata Rizki, menggarap pasar wisata perbatasan merupakan hal yang sangat realistis. Indonesia memiliki banyak daerah yang menjadi pintu masuk wisman dari negara tetangga termasuk dari Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Papua Nugini, hingga Timor Leste.

"Selain itu wisman dari negara tetangga memiliki faktor kedekatan secara geografis. Dengan kedekatan ini wisman lebih mudah, cepat, dan murah untuk menjangkau destinasi kita. Belum lagi kedekatan secara kultural dan emosional. Ini peluang yang bisa kita maksimalkan," ujarnya.

Bagi Menteri Pariwisata Arief Yahya, wisata perbatasan memiliki peran penting untuk pariwisata Indonesia. Berkaca dari tahun-tahun sebelumnya, Kemenpar ingin lebih agresif lagi berpromosi untuk "border tourism". Apalagi saat ini aksesibilitas dan infrastruktur di wilayah perbatasan Indonesia sudah semakin bagus.



Advertising
Advertising

Berita terkait

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Wisman Singapura dan Malaysia Serbu Batam selama Libur Lebaran

20 hari lalu

Wisman Singapura dan Malaysia Serbu Batam selama Libur Lebaran

Setiap libur Lebaran, Batam menjadi salah satu destinasi favorit pelancong dari Singapura dan Malaysia.

Baca Selengkapnya

BPS: Kunjungan Wisman Februari 2024 Naik 11,67 Persen, tapi Masih Lebih Rendah Dibandingkan Sebelum Pandemi

34 hari lalu

BPS: Kunjungan Wisman Februari 2024 Naik 11,67 Persen, tapi Masih Lebih Rendah Dibandingkan Sebelum Pandemi

Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan terjadi kenaikan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman pada Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Menparekraf Sandiaga Uno Tutup Batam Wonderfood & Art Ramadhan, Sempatkan Makan Sate Ayah

36 hari lalu

Menparekraf Sandiaga Uno Tutup Batam Wonderfood & Art Ramadhan, Sempatkan Makan Sate Ayah

Sandiaga Uno berharap setiap daerah kedepan bisa menambah kegiatan-kegiatan lain pada bulan Ramadan

Baca Selengkapnya

Jadi Daya Tarik Wisman, Batam Wonderfood & Art Ramadhan akan Ditutup Menparekraf Sandiaga Uno

38 hari lalu

Jadi Daya Tarik Wisman, Batam Wonderfood & Art Ramadhan akan Ditutup Menparekraf Sandiaga Uno

Batam Wonderfood & Art Ramadhan dikunjungi banyak wisatawan mancanegara seperti Korea Selatan, Malaysia, Turki, Thailand

Baca Selengkapnya

Sandiaga Ajak Industri Australia Bikin Paket Perjalanan ke 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas

21 Februari 2024

Sandiaga Ajak Industri Australia Bikin Paket Perjalanan ke 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas

Menparekraf Sandiaga Uno mengajak industri perjalanan Flight Centre Travel Group di Australia untuk membuat paket perjalanan wisata ke 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas.

Baca Selengkapnya

Menparekraf Sandiaga Perkuat Kerja Sama dengan Australia, Kejar Target Kunjungan Wisman

21 Februari 2024

Menparekraf Sandiaga Perkuat Kerja Sama dengan Australia, Kejar Target Kunjungan Wisman

Sandiaga Uno terbang ke Australia untuk memperkuat kerja sama sektor parekraf sekaligus menggenjot kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

AirAsia Tebar Promo Kursi Gratis dan Terbang Hemat Rute Internasional, Tiket Dipesan Mulai Hari Ini

19 Februari 2024

AirAsia Tebar Promo Kursi Gratis dan Terbang Hemat Rute Internasional, Tiket Dipesan Mulai Hari Ini

Tiket promo AirAsia sudah bisa dipesan dari 19-25 Februari 2024 untuk periode terbang mulai 1 September 2024 - 18 Juni 2025.

Baca Selengkapnya

Wisman di RI Kalah dari Thailand dan Vietnam, Sandiaga: Kita Harus Hati-Hati

13 Februari 2024

Wisman di RI Kalah dari Thailand dan Vietnam, Sandiaga: Kita Harus Hati-Hati

Sandiaga Uno mengimbau para pelaku usaha ekonomi kreatif untuk berhati-hati dan tetap bersaing dalam menggaet wisman ke Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Yakin Target 17 Juta Turis Asing Masuk RI Tahun Ini Bisa Tercapai, Ini Sebabnya

13 Februari 2024

Sandiaga Yakin Target 17 Juta Turis Asing Masuk RI Tahun Ini Bisa Tercapai, Ini Sebabnya

Menparekraf Sandiaga Uno, menargetkan wisatawan mancanegara pada 2024 dapat tembus 17 juta.

Baca Selengkapnya