Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Ari Askhara saat menunjukkan contoh layanan virtual reality di atas kabin di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu 26 Januari 2019. TEMPO/Dias Prasongko
Kemudian, Garuda juga meluncurkan layanan baru berupa pemanfaatan teknologi virtual reality atau VR saat terbang. Teknologi ini bisa digunakan khusus untuk menikmati berbagai layanan di atas kabin seperti tayangan televisi dan film di kelas bisnis.
Adapun layanan tersebut saat ini masih terbatas untuk penerbangan domestik yang memiliki waktu terbang di atas dua jam. Seperti rute Jakarta-Manado, Jakarta-Aceh dan Jakarta Makasar. Ke depan Garuda bakal memberikan layanan ini untuk rute internasional seperti Bangkok dan Hongkong.
Terakhir, Garuda menerbitkan kartu keanggotaan khusus atau eksklusif bernama Tourbillion. Para pemilik kartu ini nantinya memiliki keunggulan seperti lounge pribadi, memiliki personal asistance saat menunggu jadwal terbang hingga layanan pengunaan heli.
Untuk mendapatkan keanggotaan khusus ini penumpang Garuda perlu terlebih dahulu memiliki kartu keangggotaan dengan level Platinum. Setelah itu, pemilik kartu bisa melakukan deposit sebesar Rp 500 juta untuk bisa meningkatkan keanggotaan dari Platinum menjadi Tourbillion.
