Jusuf Kalla Kritik Nilai Proyek LRT, Kemenhub Angkat Bicara

Rabu, 16 Januari 2019 11:26 WIB

Pekerja menyelesaikan pembangunanstasiun kereta api ringan atau Light Rail Transit (LRT) di kawasan Taman Mini, Jakarta, Senin, 14 Januari 2019. Pembangunan terus dikebut karena pada Juni 2019, uji coba kereta pertama akan mulai dilakukan. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan angkat bicara terkait proyek Light Rail Transit Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi alias LRT Jabodebek setelah dikritik Wakil Presiden Jusuf Kalla karena biaya pembangunannya terlalu mahal, Rp 500 miliar per kilometer.

Baca juga: JK Kritik Biaya LRT, Adhi Karya: Lebih Murah Dibanding 6 Negara

"Nilai kontrak LRT Jabodebek bukan per km (lumpsump), tetapi kontraknya harga satuan sesuai RAB (Rencana Anggaran Biaya) yang telah dikaji oleh konsultan independen," kata Sekretaris Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Danto Restyawan kepada Tempo, Senin, 14 Januari 2019.

Sebelumnya, Kalla menganggap nilai proyek LRT Rp 500 miliar per km terlalu mahal. Menurut Kalla, Adhi Karya bakal kesulitan nantinya untuk balik modal. Namun PT Adhi Karya (Persero) Tbk menyatakan nilai Rp 500 miliar per km tersebut lebih murah dibandingkan nilai proyek di beberapa negara lain.

Danto mengatakan nilai proyek LRT Jabodebek telah ditetapkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berdasarkan hasil kajian dari konsultan independen yang ditunjuk. Kemudian untuk menjamin kewajaran biayanya, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan atau BPKP pun melakukan kajian ulang terhadap biaya itu.

Berdasarkan Pasal 3 ayat 2 Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2017 tentang Percepatan Penyelenggaraan LRT Jabodebek, Adhi Karya menyampaikan dokumen anggaran biaya kepada Menhub untuk ditinjau dan disetujui. Lalu di ayat 5 disebutkan bahwa untuk mengevaluasi kewajaran harga, Menhub dapat mengadakan konsultam yang dilakukan melalui penunjukan langsung.

Tak hanya soal anggaran, Menhub berwenang menetapkan kriteria desain LRT Jabodebek. Untuk itu, kata Danto, dokumen atau proposal teknis dan biaya yg disampaikan oleh Adhi Karya baru 3 dari 6 lintas yg ditetapkan yaitu Cibubur-Cawang, Bekasi Timur-Cawang, dan Cawang-Dukuh Atas.

"Desainnya (LRT) disesuaikan kondisi lapangan yang dilewati ketiga trase tersebut serta mempertimbangkan aspek keselamatan, kenyamanan penumpang dan efisiensi operasi," ujarnya.

Berita terkait

Mulai Bulan ini, LRT Jabodebek Tambah 28 Perjalanan di Hari kerja

1 jam lalu

Mulai Bulan ini, LRT Jabodebek Tambah 28 Perjalanan di Hari kerja

Penambahan perjalanan bakal membuat jumlah perjalanan LRT Jabodebek pada hari kerja mencapai 336 perjalanan setiap harinya

Baca Selengkapnya

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

15 jam lalu

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

19 jam lalu

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengklaim bahwa keselamatan dan keamanan pelayaran kapal Indonesia telah diakui dunia internasional.

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

1 hari lalu

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

Polisi mengungkap penyebab terjadinya penganiyaan di Kampus STIP Jakarta yang menyebabkan seorang taruna tewas.

Baca Selengkapnya

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

1 hari lalu

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

Jenazah Taruna STIP Jakarta korban penganiayaan seniornya akan diterbangkan ke kampung halamannya hari ini.

Baca Selengkapnya

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

3 hari lalu

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

Jumlah penumpang Light Rail Transit atau LRT Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) selama April 2024 sebanyak 1.402.933 orang.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

3 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

3 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

3 hari lalu

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

PT MRT Jakarta (Perseroda) berencana memperbarui mesin pembaca kartunya dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

4 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya