Kemendagri dan Jasa Keuangan Teken Kerja Sama Manfaatkan NIK

Selasa, 15 Januari 2019 19:26 WIB

Petugas memusnahkan KTP elektronik yang rusak atau invalid di gudang BPSDM Kemendagri Semplak, Bogor, Rabu, 19 Desember 2018. Sebanyak 1.378.146 keping blangko maupun e-KTP yang sudah rusak dan invalid sejak 2011 hingga 2018 tersebut dimusnahkan dengan cara dibakar dalam tong besar. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri menandatangani kesepakatan mengenai pemanfaatan nomor induk kependudukan (NIK) dan KTP elektronik untuk proses verifikasi identitas nasabah dan identitas calon agen/tenaga pemasar perusahaan berlisensi.

Baca: KPU Bakal Buka Seluruh Digit NIK Daftar Pemilih Tetap

"Ini tentu saja membanggakan dan membahagiakan, karena kami dari Kementerian dipercaya datanya," kata Direktur Jenderal Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh saat memberikan sambutan di Hotel JS Luwansa, Selasa 15 Januari 2019.

Penandatanganan perjanjian kerja sama ini dilakukan dengan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) bersama dengan 11 perusahaan jasa keuangan dan juga perbankan. Beberapa lembaga tersebut diantaranya, PT Avrist Assurance, PT JTrust Dlympindo Multi Finance, PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk., Suzuki Finance lndonesia, Bank Woori Saudara, Bank Index Selindo, PT China Life Insurance Indonesia, dan PT Asuransi Jiwa Inhealth lndonesia.

Zudan melanjutkan kerjasama ini telah menambah lagi jumlah lembaga yang menjalin kerja sama dengan Kemendagri untuk memanfaatkan NIK dan KTP elektronik. Per 15 Januari 2019 sudah ada tambahan 14 lembaga yang telah bekerja sama dengan Kementerian terkait hal ini. Total telah ada sebanyak 1169 lembaga di berbagai bidang telah menjalin kerja sama.

Zudan juga mengatakan kerjasa sama ini diharapkan juga bisa mendukung program pemerintah mengenai kebijakan satu data atau one single identity. Ia juga menuturkan dengan adanya kerja sama ini diharapkan juga mengurangi potensi adanya penipuan.

"Saya pastikan bahwa lembaga bapak ibu bisa terhindar dari risiko operasional akibat fraud atau penipuan yang memanfaatkan KTP elektronik palsu," kata dia.

Advertising
Advertising

Direktur Suzuki Finance Indonesia Hendry Setiabudi mengatakan proses verifikasi data nasabah meialui pemanfaatan data kependudukan seperti NIK akan menjadi bagian dari pengendalian risiko penipuan. Sebagai perusahaan pembiayaan kredit kendaraan kerjasama ini akan memudahkan proses verifikasi dan penelusuran identitas nasabah.

Hendry menuturkan bagi nasabah kesepakatan ini dapat memberikan perlindungan dan kepastian hukum saat melakukan peminjaman. "Selain itu juga untuk meningkatkan dan menciptakan penyelenggaraan bisnis pembiayaan yang sehat dan transparan,” kata dia.

Berita terkait

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

5 hari lalu

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

Dukcapil DKI Jakarta telah mengumumkan bahwa sebanyak 92.432 NIK akan dinonaktifkan karena berbagai faktor.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administrasinya?

5 hari lalu

Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administrasinya?

Institut Pemerintahan Dalam Negeri atau IPDN merupakan salah satu perguruan tinggi kedinasan yang banyak diminati selain STAN.

Baca Selengkapnya

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

8 hari lalu

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri pekan ini

Baca Selengkapnya

Penjelasan Kemenkes soal Isu Batalkan NIK PPPK Bidan Pendidik

11 hari lalu

Penjelasan Kemenkes soal Isu Batalkan NIK PPPK Bidan Pendidik

Sebelumnya, ratusan pelamar D4 Bidan Pendidik dinyatakan lulus seleksi PPPK 2023, Namun, pada April 2024, NI PPPK dibatalkan oleh Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Remisi Lebaran, Tahun Lalu Setya Novanto Dapat Remisi HUT RI Selama 3 Bulan

14 hari lalu

Tak Hanya Remisi Lebaran, Tahun Lalu Setya Novanto Dapat Remisi HUT RI Selama 3 Bulan

Tidak hanya tahun ini, Setya Novanto alias Setnov pun mendapat remisi khusus Hari Raya Idulfitri 2023.

Baca Selengkapnya

Ditjen Pajak: 91,7 Persen NIK sudah Dipadankan dengan NPWP

26 hari lalu

Ditjen Pajak: 91,7 Persen NIK sudah Dipadankan dengan NPWP

Direktorat Jenderal Pajak mengungkapkan 91,7 persen Nomor Induk Kependudukan (NIK) sudah dipadankan dengan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

Baca Selengkapnya

Cara Mendapatkan KTP bagi Orang Asing di Indonesia

36 hari lalu

Cara Mendapatkan KTP bagi Orang Asing di Indonesia

Cara mendapatkan KTP bagi orang asing di Indonesia sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013. Ini syarat dan prosedurnya.

Baca Selengkapnya

Irjen Kemendagri Minta Pemda Lakukan Operasi Pasar

45 hari lalu

Irjen Kemendagri Minta Pemda Lakukan Operasi Pasar

Tomsi Tohir berpesan kepada pemda jangan sampai hingga mendekati perayaan Idulfitri, harga komoditas, khususnya beras, belum terkendali

Baca Selengkapnya

AHY Beri Penghargaan untuk Dirjen Dukcapil

52 hari lalu

AHY Beri Penghargaan untuk Dirjen Dukcapil

Ditjen Dukcapil menyediakan database kependudukan dalam aplikasi komputerisasi kegiatan pertanahan.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) atau KTP digital

58 hari lalu

Begini Cara Aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) atau KTP digital

Identitas Kependudukan Digital (IKD) atau KTP digital merupakan proses pemindahan informasi e-KTP yang saat ini masih memiliki bentuk fisik.

Baca Selengkapnya