Limbah Peternakan Babi Dinilai Sumbang Kerusakan Danau Toba

Minggu, 13 Januari 2019 16:31 WIB

Danau Toba, Sumatera Utara. (shutterstock.com)

TEMPO.CO, MEDAN - Kerusakan lingkungan Danau Toba dinilai sudah parah sehingga diperlukan upaya khusus untuk melakukan pembenahan.

Kerusakan Dana Toba dibahas dalam rapat koordinasi yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan di Danau Toba, Sabtu 12 Januari 2019.

Baca: 7 Perusahaan Gelontorkan Investasi Rp 6,07 Triliun di Danau Toba

Wakil Gubernur Sumatra Utara Musa Rajekshah mengingatkan agar seluruh pihak membantu ikut memperbaiki Danau Toba karena kondisinya tak sehat.

"Hanya sekitar 5% air Danau Toba yang mengandung oksigen. Selebihnya sampai dasar danau tak ada oksigen, itu tidak sehat", ujar Musa seperti dilansir Bisnis, Sabtu 12 Januari 2019.

Advertising
Advertising

Berdasarkan audit Bank Dunia, katanya, kualitas air Danau Toba sangat rendah dengan minimnya kandungan oksigen.

Adapun, menurunnya kadar kandungan oksigen diakibatkan pembuangan limbah ke Danau Toba.

Beberapa kegiatan yang menyumbang dampak negatif terhadap salah satu destinasi pariwisata itu adalah peternakan babi yang membuang limbahnya ke danau.

Begitu juga dengan keramba jaring apung, limbah rumah tangga dan hotel di sekitar danau.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan juga mengimbau masyarakat agar sadar dengan pentingnya Danau Toba.

Dengan demikian, masyarakat memiliki kepedulian untuk melestarikan lingkungan di Danau Toba.

"Jangan hanya kita, orang-orang dari luar Sumatra Utara yang peduli akan pelestarian dan perkembangan Danau Toba tetapi masyarakat daerah sendiri tidak", katanya.

Danau Toba sendiri ditargetkan menjadi satu di antara 10 destinasi wisata yang disebut sebagai 'Bali baru' untuk menarik turis asing.

Danau Toba pun satu dari tiga destinasi wisata yang mendapat pinjaman sebesar US$300 juta dari Bank Dunia pada 2018 yang secara total, sebenarnya proyek membutuhkan dana US$772,9 juta.

Proyek pembenahan di tiga destinasi wisata ini akan menyelesaikan masalah-masalah infrastruktur dasar seperti pembangunan jalan, pemipaan air, pengaturan limbah dan sanitasi. Selain itu, pelatihan sumber daya manusia (SDM) menjadi salah satu sasaran dalam proyek ini.

Selain Danau Toba, pinjaman ini dikucurkan untuk pengembangan pariwisata di Lombok, Nusa Tenggara Barat dan Borobudur-Yogyakarta-Prambanan.

Melalui suntikan dana ini, diharapkan ketiga lokasi wisata tersebut mendatangkan wisatawan 27,3 juta orang pada 2041 pertahun dari sekitar 15,3 juta pengunjung di tahun 2015. Kemudian, dari sisi belanja turis tahunan diharapkan bisa naik menjadi US$3,3 miliar pada 2041 dari US$1,2 miliar pada 2015, serta naiknya investasi swasta menjadi US$421 juta.

Berita terkait

Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

12 jam lalu

Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

Patung Yesus Bukit Sibea-bea menjadi salah satu tempat destinasi favorit di kawasan Danau Toba

Baca Selengkapnya

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

14 jam lalu

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

Ada dua masakan khas masyarakat sekitar Danau Toba yang menjadi incaran pelancong dari berbagai penjuru

Baca Selengkapnya

Tiga Destinasi Favorit saat Berkunjung ke Danau Toba, Bisa untuk Foto Prewedding

1 hari lalu

Tiga Destinasi Favorit saat Berkunjung ke Danau Toba, Bisa untuk Foto Prewedding

Di kawasan Danau Toba, terdapat sejumlah lokasi yang menjadi tujuan utama wisatawan karena keindahan alam dan keunikan budayanya.

Baca Selengkapnya

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

2 hari lalu

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di kawasan wisata Danau Toba sudah mulai menerapkan sistem pembayaran melalui QRIS.

Baca Selengkapnya

Bukit Holbung dan Huta Siallagan Danau Toba Primadona Pengambilan Foto Prewedding

2 hari lalu

Bukit Holbung dan Huta Siallagan Danau Toba Primadona Pengambilan Foto Prewedding

Bukit Holbung dan Huta Siallagan di Danau Toba menjadi primadona tempat pengambilan foto prewedding.

Baca Selengkapnya

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

12 hari lalu

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

Pasangan suami istri lanjut usia di Selandia Baru tewas setelah diseruduk domba jantan di sebuah peternakan. Oleh polisi, domba itu ditembak mati.

Baca Selengkapnya

IPB Buka Fasilitas Penitipan Hewan Peliharaan, dari Kucing sampai Babi

23 hari lalu

IPB Buka Fasilitas Penitipan Hewan Peliharaan, dari Kucing sampai Babi

Fasilitas milik Rumah Sakit Hewan Pendidikan Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis IPB University ini diklaim yang terbesar se-ASEAN.

Baca Selengkapnya

Belajar dari Sebelumnya, InJourney Mengklaim F1 Powerboat Danau Toba 2024 Lebih Baik Dibanding Tahun Lalu

59 hari lalu

Belajar dari Sebelumnya, InJourney Mengklaim F1 Powerboat Danau Toba 2024 Lebih Baik Dibanding Tahun Lalu

F1 Powerboat Danau Toba 2024 kali ini digelar pada pagi hari karena belajar dari penyelenggaraan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

F1 Powerboat Danau Toba 2024: Rusty Wyatt, Pebalap Debutan yang Jadi Juara

59 hari lalu

F1 Powerboat Danau Toba 2024: Rusty Wyatt, Pebalap Debutan yang Jadi Juara

Rusty Wyatt menyalip lawannya di lap-lap terakhir untuk memastikan keluar sebagai juara F1 Powerboat Danau Toba 2024.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi F1 Powerboat Danau Toba 2024

59 hari lalu

Serba-serbi F1 Powerboat Danau Toba 2024

Rangkaian event F1 Powerboat pada 2 Maret hingga 3 Maret 2024

Baca Selengkapnya