TEMPO Interaktif, New York:Lehman Brothers Holdings Inc., perusahaan penjamin mortgage terbesar di Amerika Serikat terpaksa merumahkan 1.300 pegawainya. Karyawan yang dipecat adalah berasal dari divisi mortgage. Lehman adalah salah satu perusahaan yang terkena dampak krisis kredit macet hipotek perumahan (subprime mortgage) di Amerika Serikat. Aurora Loan Services LLC, divisi yang mengurusi kredit perumahan di Lehman, juga menutup tiga kantor cabangnya di Florida, California dan New Jersey. Tahun lalu, Lehman juga sudah memecat 2.450 karyawannya. Subprime mortgage juga telah merontokan harga saham Lehman yang merosot hingga 16 persen tahun ini. Pada perdagangan kemarin di New York Stock Exchange, harganya turun US$ 3,4 yaitu menjadi US$ 54,66 per saham. Bloomberg
Berita terkait
Gelombang PHK Akan Dera Citigroup
28 November 2007
Dampak krisis kredit macet hipotek perumahan (subprime mortgage) masih menelan korban. Citrigroup dikabarkan akan kembali memecat ratusan ribu karyawannya.
Baca SelengkapnyaPasca Krisis Subprime Mortgage: Proyeksi Pertumbuhan Turun
28 Agustus 2007
Krisis di pasar finansial global akibat rontoknya pasar kredit hipotik Amerika Serikat turut mempengaruhi target pertumbuhan ekonomi negara-negara. Para ekonom seluruh dunia menghitung penurunan target pertumbuhan 2008 antara 0,2-0,3 persen. Karena kondisi ini, pemerintah disarankan melakukan revisi asumsi-asumsi makro ekonomi.
Baca Selengkapnya