WIKA Kirim Ratusan Pekerja Bangun Infrastruktur di Luar Negeri

Minggu, 9 Desember 2018 15:43 WIB

Menteri BUMN, Rini Soemarno mengenakan jaket putih saat berfoto dengan para pekerja PT Wijaya Karya (Persero) Tbk atau WIKA yang akan dikirim ke Aljazair, Niger dan Taiwan untuk membangun infrastruktur, di Gedung WIKA, Cawang, Jakarta Timur, Ahad, 9 Desember 2018. TEMPO/Dias Prasongko

TEMPO.CO, Jakarta - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. atau WIKA mengirim sebanyak 311 pekerja untuk membangun proyek infrastruktur di luar negeri. Direktur Utama WIKA, Tumiyana mengatakan sebanyak 311 pekerja tersebut akan ditempatkan di Aljazair, Niger dan Taiwan membangun infrastruktur yang akan dikerjakan WIKA.

Simak: Hingga November 2018, Kontrak Baru WIKA Rp 34,24 Triliun

"Kami akan membangun 5.000 unit rumah di Aljazair, Kinman Bridge di Taiwan dan Istana Presiden di Niger. Kami ingin membuktikan bahwa proyek-proyek ini dapat diselesaikan dengan baik berkat peran para Duta Bangsa," kata Tumiyana dalam sambutanya pada acara "Pemberangkatan Duta Bangsa ke Proyek Luar Negeri" di Gedung WIKA, Cawang, Jakarta Timur, Ahad, 9 Desember 2018.

Hingga saat ini, para pekerja dalam program Duta Bangsa yang telah dikirimkan oleh WIKA mencapai 963 orang pada 2018. Atau total sebanyak 3000 orang sejak WIKA memiliki proyek pembangunan di luar negeri pada 2007. Sebagai BUMN Karya, WIKA kini telah dipercaya untuk mengerjakan infrastruktur di 10 negara yaitu Timor Leste, Malaysia, Filipina, Myanmar, Aljazair, Niger, Nigeria, Senegal, Uni Emirat Arab, dan Taiwan.

Tumiyana menyampaikan bahwa WIKA pengiriman pekerja yang disebut sebagai, para Duta Bangsa ini merupakan bagian dari ekspansi bisnis di mancanegara. Dengan adanya proyek pembangunan infrastruktur di luar negeri ini, WIKA menargetkan mendapatkan total tambahan laba bersih sebanyak 5 persen dari seluruh proyek yang dibangun.

Advertising
Advertising

Manajer Divisi Afrika dan Timur Tengah WIKA, Mahendra Vijaya memperkirakan pada 2019 mengirimkan perseroan akan mengirimkan sebanyak 1900 pekerja untuk pengerjaan proyek luar negeri. Meski demikian, jumlah tersebut bisa berubah sesuai dengan kebutuhan dan jumlah proyek yang akan dikerjakan pada 2019.

"Itu estimasi yang akan kami butuhkan untuk tahun depan, nilai pasti tergantung dengan kondisi peningkatan pekerjaan dengan jumlah proyek yang dikerjakan," kata Mahendra ditemui terpisah.

Mahendra menjelaskan, dari sebanyak 311 orang pekerja WIKA yang dikirim tersebut merupakan pekerja yang akan menempati berbagai posisi. Misalnya, seperti tukang, teknisi kelistrikan hingga insinyur atau tenaga ahli kontruksi.

Berita terkait

Kepala Bappenas: Pembangunan IKN Sudah 80,82 Persen

16 jam lalu

Kepala Bappenas: Pembangunan IKN Sudah 80,82 Persen

Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa menyatakan bahwa pembangunan IKN sudah mencapai 80,82 persen per 25 April 2024.

Baca Selengkapnya

Hari Ini Ruas Tol Jagorawi Diperbaiki hingga 12 Mei 2024 Mendatang, Simak Jadwal Lengkap dan Titik Lokasinya

1 hari lalu

Hari Ini Ruas Tol Jagorawi Diperbaiki hingga 12 Mei 2024 Mendatang, Simak Jadwal Lengkap dan Titik Lokasinya

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. memperbaiki ruas Tol Jagorawi mulai hari ini, Ahad, 5 sampai 12 Mei 2024 mendatang

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

4 hari lalu

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Pj. Bupati Banyuasin Tinjau Langsung Kondisi Jalan Poros Kecamatan Air Salek

7 hari lalu

Pj. Bupati Banyuasin Tinjau Langsung Kondisi Jalan Poros Kecamatan Air Salek

Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam, meninjau langsung jalan Desa Srikaton menuju ke Jalan Perambahan, pada Minggu, 28 April 2024.

Baca Selengkapnya

Arsyadjuliandi Desak Pemerintah Segera Selesaikan Pembayaran Lahan Tol

12 hari lalu

Arsyadjuliandi Desak Pemerintah Segera Selesaikan Pembayaran Lahan Tol

Anggota Komisi II DPR RI, Arsyadjuliandi Rachman, mendesak pemerintah untuk segera menyelesaikan pembayaran lahan Tol Pekanbaru-Padang.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

13 hari lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan Inpres di Gorontalo Senilai Rp 161 Miliar: Di Sini Ada Produksi Kelapa, Jagung..

14 hari lalu

Jokowi Resmikan Jalan Inpres di Gorontalo Senilai Rp 161 Miliar: Di Sini Ada Produksi Kelapa, Jagung..

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan pembangunan jalan daerah di Provinsi Gorontalo pada hari ini, Senin, 22 April 2024.

Baca Selengkapnya

Bupati Taput Ajak Masyarakat Rawat Infrastruktur yang Sudah Dibangun

16 hari lalu

Bupati Taput Ajak Masyarakat Rawat Infrastruktur yang Sudah Dibangun

Bupati Tapanuli Utara (Taput), Nikson Nababan, mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga dan merawat segala pembangunan yang telah dibangun pemerintah.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kediri

18 hari lalu

Mas Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kediri

Pemerintah Kabupaten Kediri saat ini tengah mengerjakan pembangunan stadion, revitalisasi pasar tradisional, serta akses penunjang ke Bandara Internasional Dhoho.

Baca Selengkapnya

Menkominfo Budi Arie Beberkan Alasan Uji Coba Starlink di IKN

20 hari lalu

Menkominfo Budi Arie Beberkan Alasan Uji Coba Starlink di IKN

Budi Arie berharap ketika upacara peringatan 17 Agustus di IKN, Penajem Paser Utara, Kalimantan Timur, Starlink sudah bisa beroperasi.

Baca Selengkapnya