Sri Mulyani Klaim Penerimaan Negara 2018 Akan Melebihi Target

Rabu, 5 Desember 2018 20:40 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berbicara kepada siswa saat mengajar di Sekolah Dasar Negeri 7 Kenari, Jakarta, Senin, 22 Oktober 2018. Tempo/Hendartyo Hanggi

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan penerimaan negara selama 2018 mengalami pertumbuhan. Ia memperkirakan total penerimaan negara pada tahun ini tumbuh 18,2 persen.

Baca: Sri Mulyani: Dunia Usaha Akan Hadapi Lesunya Permintaan

Ia menjelaskan target penerimaan sebesar Rp 1.894 triliun yang ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) akan terlampaui. Pemerintah memperkirakan penerimaan negara tahun ini mencapai Rp 1.936 triliun

"Untuk pertama kalinya penerimaan negara akan mencapai melebihi apa yang ada di dalam Undang-Undang APBN. Jadi penerimaan kita bagus," katanya usai sidang kabinet paripurna tentang Capaian 4 Tahun RPJMN 2015-2019 di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 5 Desember 2018.

Sri merincikan penerimaan negara dari pajak tumbuh mencapai 15,2 persen, dari bea cukai tumbuh 14,7 persen, dan penerimaan negara bukan pajak tumbuh 28,4 persen. "Ini outlook-nya sampai akhir tahun. Nanti tanggal 31 kami pasti update angka realisasi tapi kami sudah itung sampai minggu pertama kemarin," ujarnya.

Advertising
Advertising

Selain itu, pemerinth mengklaim belanja negara di tahun ini membaik. Sri memperkirakan hingga akhir tahun belanja mencapai Rp 2.210 triliun atau tumbuh 11 persen.

Angka tersebut, kata dia, lebih tinggi dari tahun lalu yang hanya tumbuh 6,9 persen. "Jadi dua-duanya (pendapatan dan belanja) meningkat secara baik," katanya.

Sri menuturkan total keseluruhan APBN 2018 diperkirakan hanya mengalami defisit sebesar 1,86 persen atau lebih rendah dari yang ditetapkan UU APBN, yakni 2,19 persen.

"Ini perbaikan APBN yang bagus sebagai modal kami menghadapi ketidakpastian 2019 apakah itu yang berasal dari kesepakatan perdagangan antara Amerika dengan Cina kemudian kelesuan atau perlemahan ekonomi dunia," kata Sri Mulyani.

Berita terkait

Indef Minta Pemerintah Antisipasi Penurunan Konsumsi pada Triwulan II

1 jam lalu

Indef Minta Pemerintah Antisipasi Penurunan Konsumsi pada Triwulan II

Pemerintah diminta untuk mengantisipasi potensi menurunnya kinerja konsumsi rumah tangga terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) pada triwulan II 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme

10 jam lalu

Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme

Presiden Jokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,11 persen di kuartal pertama tahun ini patut disyukuri.

Baca Selengkapnya

4 Nama yang Diusulkan PDIP Jadi Bakal Calon Gubernur DKI di Pilkada 2024

14 jam lalu

4 Nama yang Diusulkan PDIP Jadi Bakal Calon Gubernur DKI di Pilkada 2024

Siapa saja 4 nama yang diusulkan PDIP di Pilgub DKI?

Baca Selengkapnya

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

1 hari lalu

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara angka pertumbuhan ekonomi kuartal pertama 2024 bisa menjadi basis.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Pertama 2024 Tingkatkan Lapangan Pekerjaan

1 hari lalu

Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Pertama 2024 Tingkatkan Lapangan Pekerjaan

Kementerian Keuangan mencatat di tengah gejolak ekonomi global perekonomian Indonesia tetap tumbuh dan mendorong peningkatan lapangan pekerjaan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Siapkan Paket Pensiun Dini PLTU untuk Jadi Percontohan Transisi Energi

1 hari lalu

Sri Mulyani Siapkan Paket Pensiun Dini PLTU untuk Jadi Percontohan Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut Indonesia sedang memfinalisasi paket pensiun dini pembangkit listrik tenaga uap batu bara atau PLTU

Baca Selengkapnya

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

1 hari lalu

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

Gilbert Simanjuntak, mengatakan nama Sri Mulyani masuk bursa bacagub bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan mantan Panglima TNI Andika Perkasa.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani dan Presiden ADB Bahas Mekanisme Transisi Energi: Kita Mulai Bicara yang Konkret

2 hari lalu

Sri Mulyani dan Presiden ADB Bahas Mekanisme Transisi Energi: Kita Mulai Bicara yang Konkret

Sri Mulyani Indrawati dan Presiden ADB Masatsugu Asakawa membahas lebih lanjut program Mekanisme Transisi Energi (ETM) ADB untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

3 hari lalu

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan ada dampak kenaikan BI Rate ke level 6,25 persen terhadap APBN, terutama penerimaan pajak.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

4 hari lalu

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, nilai tukar rupiah pada triwulan I 2024 mengalami depresiasi 2,89 persen ytd sampai 28 Maret 2024.

Baca Selengkapnya