Jusuf Kalla Soroti Beda AS dan Cina Hadapi Revolusi Industri 4.0

Kamis, 15 November 2018 10:55 WIB

Wakil Presiden Jusuf Kalla membuka pameran Indo Defence 2018 Expo & Forum di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, Rabu, 7 November 2018. Sebanyak 30 paviliun perwakilan negara akan ditampilkan dalam pameran yang akan dibuka untuk masyarakat umum pada 9-10 November 2018 ini. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - PT Tempo Inti Media Tbk menggelar acara Economic Briefing 2018 dengan pembicara kunci Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jakarta, Kamis, 15 November 2018. Tempo Economic Briefing kali ini mengangkat tema Meningkatkan Daya Saing Indonesia dengan Revolusi Industri 4.0.

Baca juga:
Buka Sidang ICCIA, Jusuf Kalla Soroti Soal Revolusi Industri 4.0

Direktur Utama Tempo Toriq Hadad mengatakan acara tahunan ini bertujuan untuk mempertemukan stakeholder yang kali kali ini untuk membahas revolusi industri 4.0. "Ini sangat penting, karena kalau tidak mengikuti pertumbuhan teknologi ini kita akan digilas. Generasi saya masih membaca koran. Tapi generasi milenial baca dari smartphone," kata Toriq di Ballroom II The Ritz Carlton, Jakarta, Kamis, 15 November 2018.

Acara juga dihadiri Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri, pengamat ekonomi Faisal Basri, dan pelaku industri di bidang telekomunikasi, Arya Damar.

Menurut Toriq, dalam industri 4.0, warga dunia mengenal internet of things, artificial intelligence, robotic technology, 3D printing yang semuanya hadir dalam industri saat ini.

"Dan mau tidak mau, itu juga menghadirkan peluang yang mesti kita manfaatkan," kata Toriq.

Toriq berharap diskusi hari ini bisa menjadi landasan mengambil keputusan dan rencana kerja tahun depan.

Dalam pidato pembukaan acara, Kalla mengatakan revolusi industri juga disusul timbulnya revolusi entrepreneur. Dia menilai teori-teori sejak zaman kuno sudah perlu diubah.

"Kalau sebelumnya ekonomi terbuka, tapi hari ini berubah. AS dikenal kapitalis justru ekonominya menjadi kontekstual, America First. Kemudian terjadi perang dagang, Brexit, itu juga soal daya saing," kata Kalla.

Sedangkan Cina, kata dia, justru ingin ekonomi yang terbuka. "Ini menyebabkan perubahan-perubahan dasar," kata Jusuf Kalla.

Berita terkait

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

6 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

8 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

10 hari lalu

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

Presiden Jokowi mendiskusikan rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Menlu Cina, pernah akan dibangun pada 2018.

Baca Selengkapnya

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

10 hari lalu

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

21 hari lalu

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

Open house yang diadakan oleh JK dihadiri oleh Anies Baswedan, Hamdan Zoelva, hingga Tom Lembong selaku perwakilan koalisi perubahan.

Baca Selengkapnya

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

21 hari lalu

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

Jusuf Kalla menilai positif kunjungan Roeslan Roeslani ke rumah Megawati Soekarnoputri. Soal rekonsiliasi nasional, ia menilai ada banyak waktu lain.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

21 hari lalu

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

Anies Baswedan bersamuh dengan Jusuf Kalla pada hari pertama Lebaran. Mengaku tak bicara soal politik.

Baca Selengkapnya

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

22 hari lalu

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) akan merayakan hari raya Idul Fitri 1445 H atau 2024 M di Jakarta. Rencananya, JK juga akan menerima kunjungan para kolega di kediaman pribadinya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

22 hari lalu

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, bakal merayakan lebaran tahun ini di Jakarta. Rencananya, Anies akan salat id di masjid dekat rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Setelah itu, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut akan bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh partai politik pengusungnya dan para politikus senior.

Baca Selengkapnya

Arti 9 Pilar di Gedung MK, Begini Sejarah Pembangunannya 17 Tahun Lalu

40 hari lalu

Arti 9 Pilar di Gedung MK, Begini Sejarah Pembangunannya 17 Tahun Lalu

Di depan Gedung MK terdapat 9 pilar besar, apa artinya? Ini riwayat pembangunannya di Jalan Merdeka Barat, Jakarta.

Baca Selengkapnya