Ini Alasan Ruben Onsu Ngotot Berebut Hak Eksklusif Merek Bensu

Jumat, 12 Oktober 2018 12:59 WIB

Ayam geprek dari Ruben Onsu, I Am Geprek Bensu. Instagram

TEMPO.CO, Jakarta - Artis sekaligus pengusaha kuliner Ruben Onsu mengajukan gugatan ke pengadilan negeri Jakarta Pusat untuk mendapatkan hak eksklusif atas merek Bensu. Bensu adalah merek yang Ruben pakai untuk mengembangkan bisnis kuliner warung cepat saji ayam geprek di Indonesia.

Baca: Ruben Onsu Berebut Merek Bensu dengan Warga Bandung

Ruben mengajukan gugatan ini karena merasa ekspansi usaha Geprek Bensu terhambat karena sebelumnya gagal ketika mendaftarkan merek ke Direktorat Merek, Ditjen Hak Kekayaan Intelektual (DJKI) pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi manusia. Pasalnya, sudah ada yang mendaftarkan merek Bensu sebelum Ruben.

Gugatan itu diajukan dengan nomor perkara 48/Pdt.Sus-HKI/Merek/2018/PN Niaga Jkt.Pst. Berkas gugatan tercatat didaftarkan pada 25 September 2018 yang dapat ditelusuri lewat Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Adalah Jessy Handalim pemegang sertifikat merek Bensu yang digugat oleh Ruben. Jessy memegang sertifikat merek Bensu dengan nomor IDM000622427 yang dinyatakan terdaftar sejak 7 Juni 2018 dan bakal kedaluwarsa pada 3 September 2025.

Advertising
Advertising

Adapun pendaftaran merek ini telah diajukan sejak 3 September 2015. Dari data World Intellectual Property Organization yang terintegrasi dengan data Direktorat Merek DJKI, Jessy Handalim beralamat di Bandung, Jawa Barat.

Dalam petitum atau bagian surat gugat yang dimohon untuk diputuskan atau diperintahkan oleh pengadilan, Ruben minta agar pengadilan menyatakan bahwa Bensu adalah singkatan nama orang terkenal, alias namanya sendiri. Ia juga minta majelis hakim agar menyatakan merek Geprek Bensu milik penggugat (Ruben) adalah merek terkenal.

“Menyatakan Penggugat sebagai pendaftar merek ‘Bensu’ yang beritikad baik dan mempunyai hak tunggal/khusus untuk memakai merek tersebut,” tulisnya dalam petitum yang dikutip dari SIPP PN Jakarta Pusat, Selasa, 2 Oktober 2018.

Selain itu, Ruben minta pengadilan menyatakan merek Bensu Nomor IDM000622427 dalam kelas 43 dibatalkan karena merupakan singkatan nama terkenal milik penggugat. Merek tersebut untuk melindungi produk/jasa pada kelas barang 43 yaitu jasa bar, kafe, kantin, katering, penyewaan kursi, meja, taplak meja, peralatan terbuat dari kaca, restoran, restoran swalayan, kafetaria, tempat makan yang menghidangkan kudapan, penyewaan dispenser air minum.

Dalam petitum yang lain Ruben Onsu juga meminta merek Bensu yang didaftarkan oleh tergugat yakni Jessy Handalim dibatalkan. “Menyatakan Merek Bensu yang didaftarkan oleh tergugat dengan Nomor IDM000622427 dalam Kelas 43 dibatalkan karena permohonannya diajukan atas dasar iktikad tidak baik,” bunyi petitum lainnya.

Kenapa Ruben ngotot berebut merek Bensu ternyata tak lepas dari rencana ekspansi bisnisnya. Sebab, tak berhenti hanya di bisnis kuliner warung Geprek Bensu yang kini telah memiliki lebih dari 80 gerai di Indonesia ini, Ruben juga tengah mengajukan permohonan pendaftaran sejumlah merek.

Sejumlah merek yang tengah dimohonkan pendaftarannya adalah Bensu Sosis, Bensu Bakso, Bensu Nugget, Geprek Bensu, Bensu Otak-otak, dan Bensu Drink + Lukisan. Merek-merek tersebut masih dalam status pending’.

Baca: Ruben Onsu Buka Restoran Geprek Bensu Kedua di Bali

Tak hanya di dalam negeri, bisnis kuliner warung Geprek Bensu yang digawangi oleh Ruben Onsu juga telah memperluas jaringannya hingga ke luar negeri. Pada 15 Agustus 2018 lalu, Ruben membuka gerai Geprek Bensu di Causeway Bay, Hong Kong. Menu yang ditawarkan tak jauh berbeda dengan yang ada di Tanah Air.

BISNIS

Berita terkait

Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

3 jam lalu

Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

PPJI berharap ke depan ada produk-produk kuliner jenis lainnya yang bisa diekspor seperti halnya rendang.

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek

9 jam lalu

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek

Pabrik sepatu Bata tutup, Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun

Baca Selengkapnya

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

6 hari lalu

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

Ada dua masakan khas masyarakat sekitar Danau Toba yang menjadi incaran pelancong dari berbagai penjuru

Baca Selengkapnya

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

9 hari lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024

Baca Selengkapnya

Ragam Jenis Kekayaan Intelektual, Pahami Soal Hak Kekayaan Intelektual atau HAKI

10 hari lalu

Ragam Jenis Kekayaan Intelektual, Pahami Soal Hak Kekayaan Intelektual atau HAKI

Pahami soal Hak Kekayaan Intelektual atau HaKI, sehingga karya cipta Anda bisa terlindungi secara hukum.

Baca Selengkapnya

Ketahui 4 Jenis Pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual dan Ancaman Hukumannya

11 hari lalu

Ketahui 4 Jenis Pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual dan Ancaman Hukumannya

Jangan main-main dengan pelanggaran hak kekayaan intelektual. Berikut jenis dan sanksi hukuman bagi pelakunya.

Baca Selengkapnya

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

18 hari lalu

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

20 hari lalu

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.

Baca Selengkapnya

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

21 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.

Baca Selengkapnya

Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

22 hari lalu

Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

Cirebon memiliki sejumlah kuliner yang bersejarah dan memiliki cita rasa yang lezat.

Baca Selengkapnya