Rp 500 M untuk Renovasi 23 Ribu Rumah Akibat Gempa Lombok

Jumat, 5 Oktober 2018 16:33 WIB

Warga korban gempa melintasi deretan Rumah Ramah Gempa BUMN sebagai rumah hunian sementara korban gempa di Desa Kekait, Gunungsari, Lombok Barat, NTB, Jumat, 28 September 2018. Bank Mandiri membangun lebih dari 200 rumah bagi korban bencana gempa di Lombok. ANTARA/Ahmad Subaidi

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Askolani mengatakan pemerintah telah mengeluarkan sekitar Rp 500 miliar untuk merenovasi 23 ribu rumah yang terkena dampak gempa Lombok. Ia mengatakan bantuan tersebut diberikan bagi korban dengan kerusakan ringan, sedang dan berat.

Baca juga: Pengusaha Lombok Minta Keringanan Bunga Pinjaman Setelah Gempa

"Paling tidak sudah 23 ribu rumah lah yang selesai, itu rumah yang terverifikasi dan dananya sudah kami pindahkan ke BNPB," ujar dia di Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Jumat 5 Oktober 2018.

Pada 5 Agustus lalu, gempa berkekuatan magnitudo 7 sebelumnya mengguncang Pulau Lombok dan sekitarnya. Gempa tersebut mengakibatkan ratusan orang tewas dan ratusan ribu lainnya mengungsi. Gempa itu juga membuat ribuan bangunan dan fasilitas umum rusak.

Askolani mengatakan perbaikan rumah korban gempa Lombok akan terus berlanjut dan menunggu BNPB selesai melakukan verifikasi data. Ia menargetkan perbaikan keseluruhan rumah pasca gempa lombok dapat selesai pada 2019.

"Tentunya kita akan selesaikan 2018 dan kemungkinan akan ada sisa sedikit di 2019. Harapannya yang rusak sedang dan ringan bisa diselesaikan dengan 2018," ujar dia.

Sementara itu, Deputi Bidang Rehabilitasi daan Rekonstruksi BNPB Harmensyah mengatakan dari 204 ribu rumah yang terkena dampak gempa sebanyak 80 persen sudah terverifikasi. Ia juga mengatakan pendanaan akan segera diberikan kepada korban gempa Lombok. "Sekarang ini sudah mulai membangun Lombok ya," tutur dia.

Berita terkait

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

10 jam lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

11 jam lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Kepala BNPB Sebut Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang hingga 14 Mei

1 hari lalu

Kepala BNPB Sebut Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang hingga 14 Mei

Kepala BNPB menyebutkan masa tanggap darurat erupsi Gunung Ruang di Pulau Ruang Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, hingga 14 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

1 hari lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

BNPB: Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi 9.000 Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

1 hari lalu

BNPB: Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi 9.000 Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Pemerintah akan mengambil langkah permanen untuk memindahkan permukiman warga, khususnya di Pulau Ruang, pulau utama di kaki Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Sebanyak 5.719 Warga Sekitar Gunung Ruang Belum Dievakuasi, BNPB: Butuh Tiga Hari

1 hari lalu

Sebanyak 5.719 Warga Sekitar Gunung Ruang Belum Dievakuasi, BNPB: Butuh Tiga Hari

Erupsi di Gunung Ruang masih berdampak pada terputusnya akses lalu lintas di tujuh bandar udara terdekat.

Baca Selengkapnya

BNPB Salurkan Dana Bantuan Rp 2,25 Miliar untuk Penanganan Erupsi Gunung Ruang

1 hari lalu

BNPB Salurkan Dana Bantuan Rp 2,25 Miliar untuk Penanganan Erupsi Gunung Ruang

BNPB meminta semua kebutuhan dasar masyarakat terdampak erupsi Gunung Ruang dapat segera dipenuhi.

Baca Selengkapnya

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

1 hari lalu

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

Sektor manufaktur tunjukan tren kinerja ekspansif seiring Ramadhan dan Idul Fitri 2024. Sementara itu, inflasi masih terkendali.

Baca Selengkapnya

Ancaman dari Erupsi Gunung Ruang, 2 Desa Akan Dikosongkan Permanen

2 hari lalu

Ancaman dari Erupsi Gunung Ruang, 2 Desa Akan Dikosongkan Permanen

Sebanyak dua desa di Gunung Ruang di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, bakal dikosongkan.

Baca Selengkapnya

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

3 hari lalu

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sedang menjadi sorotan publik karena sejumlah kasus dan disebut tukang palak. Berapa pendapatan pegawai Bea Cukai?

Baca Selengkapnya