Jokowi Bakal Resmikan Tol Depok - Antasari Sore Ini

Kamis, 27 September 2018 11:05 WIB

Suasana gerbang jalan tol Depok - Antasari, yang masih dalam proses pengerjaan, di kawasan Cilandak, Jakarta, Rabu, 5 September 2018. Jalan tol Depok - Antasari bakal menjalani uji laik operasi (ULO) dan fungsi apabila seluruh penyelesaian fisik dipandang telah siap dilakukan penilaian. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dijadwalkan untuk meresmikan jalan tol Depok - Antasari seksi 1A (Antasari - Brigif) sepanjang 5,8 kilometer pada sore hari ini. "Rencana besok (diresmikan) Menteri PUPR (Basuki Hadimuljono) bersama Presiden Jokowi," kata Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Endra S. Atmawidjaja, Rabu, 26 September 2018.

Baca: Video Keluarga Khong Guan, Tim Kampanye: Pak Jokowi Senang Banget

Endra menjelaskan, proyek jalan tol Depok - Antasari atau Desari ini termasuk dalam proyek strategis nasional. Dengan rencana peresmian tersebut, seksi dalam ruas tol Desari tersebut sudah mengantongi surat laik operasi (SLO) yang artinya layak dioperasikan.

Berdasarkan data pemantauan Badan Pengatur Jalan Tol, ruas tol Desari dengan total panjang 21,54 km dikelola oleh badan usaha jalan tol (BUJT) PT Citra Waspphutowa. Saham BUJT tersebut mayoritas dimiliki oleh PT Citra Marga Nusapahala Persada (CMNP) Tbk. sebesar 62,5 persen, PT Waskita Karya Tbk. 25 persen, dan PT Pembangunan Perumahan Tbk. 12,5 persen.

Total nilai investasi proyek tersebut mencapai Rp 2,99 triliun dan memiliki lima seksi. Adapun masa konsesi pengelolaan tol mencapai 40 tahun sejak surat perintah mulai kerja.

Advertising
Advertising

Rencananya, tarif jalan tol Desari akan dipatok Rp 1.168 per kilometer dan tidak dikenakan pengurangan tarif dalam kebijakan rasionalisasi tarif tol. Pasalnya, tol Desari masuk dalam wilayah di sekitar kota. Namun, tol itu tetap akan melakukan penyederhanaan golongan kendaraan dari lima golongan menjadi tiga golongan.

Sebelumnya Jokowi meminta seluruh jajarannya meninjau ulang sejumlah proyek infrastruktur, khususnya yang memiliki tingkat ketergantungan tinggi terhadap bahan baku impor. Ia meminta bawahannya mengevaluasi detail proyek yang memakai bahan baku impor ini. “Harus detail, mana barang yang bersifat strategis dan mana yang perlu kita stop dulu, kurangi, atau turunkan,” kata dia dalam rapat di Istana Bogor, Selasa, 31 Juli 2018.

Baca: Rizal Ramli Kritik Jokowi, dari Makro Ekonomi Hingga Impor Beras

Jokowi mematok target penghematan yang cukup tinggi dari upaya tersebut. Menurut dia, jika evaluasi proyek “padat impor” sukses, devisa yang dapat dihemat mencapai US$ 21 juta setiap hari.

BISNIS | AHMAD FAIZ

Berita terkait

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

11 jam lalu

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

PKS dan Golkar akan berkoalisi di Pilkada Depok dengan mengusung pasangan Imam Budi Hartono - Ririn Farabi A Rafiq. NasDem dikabarkan akan bergabung.

Baca Selengkapnya

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

11 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

11 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

12 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

12 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

12 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

12 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

13 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

14 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Kepala Bappenas: Pembangunan IKN Sudah 80,82 Persen

15 jam lalu

Kepala Bappenas: Pembangunan IKN Sudah 80,82 Persen

Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa menyatakan bahwa pembangunan IKN sudah mencapai 80,82 persen per 25 April 2024.

Baca Selengkapnya