Rini Soemarno: Divestasi Freeport Rampung Akhir September

Senin, 3 September 2018 13:12 WIB

Yohanis Gama Marshall Lau alias Jon, siswa SMPN Silawan, Belu, Nusa Tenggara Timur, bersama Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno saat menghadiri upacara pembukaan Asian Games 2018 di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu, 18 Agustus 2018. Berkat aksi heroiknya, Menpora mengundang Joni dan kedua orang tuanya menyaksikan pembukaan Asian Games 2018. Inasgoc/Puspa Perwitasari.

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno mengatakan transaksi pembelian 51 persen saham PT Freeport Indonesia akan rampung pada akhir September 2018. Berdasarkan target pemerintah, transaksi yang komitmennya diteken sejak Juli 2018 lalu ini harus rampung pada September ini.

BACA: Demo ke Jakarta, Eks Karyawan Freeport Nabung Rp 1000 Tiap Hari

"Sudah. Freeport akhir September (rampung)" kata Rini Soemarno saat ditemui usai HUT Polwan di Monumen Nasional, Jakarta, Senin, 3 September 2018.

Pada 10 Agustus 2018, PT Indonesia Asahan Aluminium menyatakan masih menyelesaikan transaksi pembelian 51 persen saham PT Freeport Indonesia. "Kami usahakan secepatnya untuk diselesaikan," ujar Head of Corporate Communications and Government Relations Inalum Rendi Witular kepada Tempo.

BACA: Inalum: Negosiasi Freeport dengan Pemerintah Indonesia Belum Usai

Ada tiga transaksi yang harus diselesaikan Inalum. Pertama adalah perjanjian jual beli hak partisipasi dengan Rio Tinto, dan perjanjian jual beli saham dengan PT Indocopper Investama, anak usaha Freeport. Terakhir adalah akad konversi hak partisipasi menjadi saham dengan Freeport McMoran. Rendi mengemukakan ketiga transaksi ini akan diselesaikan secara bersamaan. "Semuanya diselesaikan secara bersamaan," tutur Rendi.

Inalum melaporkan nilai transaksi mencapai US$ 3,85 miliar atau sekitar Rp 55 triliun. Perusahaan akan menggelontorkan US$ 3,5 miliar untuk membeli 40 persen hak partisipasi Rio Tinto di PT FI. Sisanya dipakai untuk membeli saham Freeport.

Divestasi adalah bagian dari empat poin perundingan kelanjutan operasi Freeport di Indonesia setelah kontraknya habis pada 2021. Selain divestasi, Freeport wajib membangun fasilitas pemurnian tembaga. Sementara pemerintah harus memberikan perpanjangan operasi plus aturan fiskal yang tetap bagi Freeport hingga 2041. Kestabilan fiskal sudah dijamin pemerintah melalui penerbitan Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2018.

Direktur Utama Inalum Budi Gunadi Sadikin mengemukakan, bersamaan dengan transaksi, perseroan juga tengah membicarakan pembentukan perusahaan patungan (joint venture company) bersama pemerintah Papua dan pemerintah Mimika. Ketiga pihak masih mengkaji dua opsi patungan: membentuk perusahaan baru atau memakai perusahaan pelat merah daerah yang ada.

"Kalau pakai BUMD yang ada kan bisa lebih cepat," ujar Budi, Selasa lalu. Nantinya, dia berujar, transaksi akan diteken atas nama perusahaan patungan.

Direktur Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis, dan Media, Kementerian Badan Usaha Milik Negara, Fajar Harry Sampurno, mengemukakan ada 11 bank yang akan mendanai pembelian saham Freeport. Sayangnya, dari belasan perbankan, tak ada satupun yang dimiliki pemerintah. Fajar berdalih perbankan pelat merah ogah mendanai karena faktor risiko kurs dan ketersediaan dana. "Bank BUMN tak punya alokasi besar," kata dia.

ROBBY IRFANY | CHITRA PARAMESTI

Berita terkait

Bahlil Lahadalia: Saham Pemerintah di Freeport hingga Lahan untuk Sukanto Tanoto

2 jam lalu

Bahlil Lahadalia: Saham Pemerintah di Freeport hingga Lahan untuk Sukanto Tanoto

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan, rencana pemerintah menambah kepemilikan saham sebanyak 10 persen

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

3 hari lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

3 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

4 hari lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

4 hari lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Menteri Bahlil Soal Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, 3 Pemicu Pinjol Makin Marak

4 hari lalu

Terkini Bisnis: Menteri Bahlil Soal Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, 3 Pemicu Pinjol Makin Marak

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

4 hari lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Soal Izin Ekspor Konsentrat Freeport, Wamen BUMN Komitmen Selesaikan Smelter

6 hari lalu

Soal Izin Ekspor Konsentrat Freeport, Wamen BUMN Komitmen Selesaikan Smelter

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN, Kartika Wirjoatmodjo mengatakan bahwa kementeriannya sedang berdiskusi dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral atau ESDM soal rencana izin ekspor konsentrat tembaga oleh PT Freeport Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061, Tunggu Revisi PP Minerba

7 hari lalu

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061, Tunggu Revisi PP Minerba

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan proses perpanjangan izin Freeport, yang habis pada 2041, hampir selesai.

Baca Selengkapnya

2023, PT Freeport Indonesia Catat Laba Rp 48,79 Triliun dan Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua

9 hari lalu

2023, PT Freeport Indonesia Catat Laba Rp 48,79 Triliun dan Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua

PT Freeport Indonesia berhasil memproduksi tembaga 1,65 miliar pound serta 1,97 juta ounces emas dan meraup laba bersih Rp 48,79 triliun pada 2023.

Baca Selengkapnya