TEMPO.CO, Jakarta - PT Pelabuhan Indonesia 1 (Pelindo I) mengembangkan dan membenahi terminal penumpang di Pelabuhan Sibolga untuk meningkatkan layanan jasa transportasi laut di bagian barat Sumatera Utara.

Baca juga: Pelindo: Infrastruktur Pelabuhan di Sumut Rampung Tahun Ini

General Manager Pelindo I Cabang Sibolga Agust Deritanto mengatakan pembenahan dan penataan itu merupakan salah satu program pengembangan kepelabuhanan dalam jangka pendek dan menengah.

Selama ini, kata Agust, Pelabuhan Sibolga merupakan lokasi berlabuh dan berlayar kapal yang membawa penumpang dari dan menuju Pelabuhan Gunung Sitoli di Kepulauan Nias.

Meski pelayaran Sibolga-Gunung Sitoli dilakukan secara rutin, tetapi terminal penumpang di Pelabuhan Sibolga tidak terlalu besar. Selain itu, kapal yang dioperasikan untuk rute Sibolga-Gunung Sitoli itu jenis roro feri yang bukan hanya mengangkut manusia, tapi juga truk dan barang.

Karena itu, untuk meningkatkan kenyamanan penumpang, Pelindo 1 melakukan pembenahan dan pengembangan Pelabuhan Sibolga dengan menyiapkan terminal kedatangan dengan luas sekitar 1.500 meter bujur sangka.

Baca juga: Jokowi Resmikan Dimulainya Pengembangan Pelabuhan Sibolga

Setelah menjalankan berbagai proses pembangunan, pembenahan, dan pengembangan Pelabuhan Sibolga telah mengalami progres yang menggembirakan karena pembangunan fisiknya telah mencapai sekitar 90 persen.

"Direncanakan, pembangunan terminal penumpang itu bisa diselesaikan pada November 2018," kata Agust di Medan, Sumatera Utara, Senin, 13 Agustus 2018.

Pengembangan dan pembenahan terminal penumpang Pelabuhan Sibolga bukan hanya untuk meningkatkan jasa transportasi lain, namun juga diharapkan dapat mendukung dalam meningkatkan sektor kepariwisataan daerah, terutama di Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah.

"Kita ingin pelabuhan ini nantinya bisa menjadi ikon Sibolga," ujar Agust didampingi ACS Humas Pelindo 1 Fiona Sari Utami.

ANTARA